Kata Inspisari Terindah

Orang Malas Tidak Akan Menangkap Buruannya, Tetapi Orang Rajin Akan Memperoleh Harta Yang Berharga (Amsal 12 : 27) By : Bona Sumbayak
ff

Sunday 8 March 2015

RINGKASAN ALKITAB PERJANJIAN BARU (ROMA-WAHYU)




RINGKASAN ALKITAB PERJANJIAN BARU (ROMA-WAHYU)
ROMA
·        Pasal 1 : 1-7. Salam
Dari Paulus yang adalah hamba Kristus Yesus. Injil itu telah dijanjikan-Nya sebelumnya dengan perantaraan nabi-nabi-Nya dalam kitab-kitab suci, tentang Anak-Nya, yang menurut daging diperanakkan dari keturunan Daud,dan menurut Roh kekudusan dinyatakan oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati, bahwa Ia adalah Anak Allah yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita.
·        Pasal 1 : 8-15. Paulus  Ingin Ke Roma
      Aku berdoa, semoga dengan kehendak Allah aku akhirnya beroleh kesempatan untuk mengunjungi kamu. Sebab aku ingin melihat kamu untuk memberikan karunia rohani kepadamu guna menguatkan kamu, yaitu, supaya aku ada di antara kamu dan turut terhibur oleh iman kita bersama, baik oleh imanmu maupun oleh imanku.
·        Pasal 1 : 16-17. Injil itu Kekuatan Allah
 Sebab di dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti ada tertulis: "Orang benar akan hidup oleh iman."
·        Pasal 1 : 18-32. Hukuman Allah atas Kefasikan dan Kelaliman
Sebab murka Allah nyata dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman manusia, yang menindas kebenaran dengan kelaliman.Karena apa yang dapat mereka ketahui tentang Allah nyata bagi mereka, sebab Allah telah menyatakannya kepada mereka.
·        Pasal 2 :1-16. Hukuman Allah atas Semua Orang
Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya, yaitu hidup kekal kepada mereka yang dengan tekun berbuat baik, mencari kemuliaan, kehormatan dan ketidakbinasaan, tetapi murka dan geram kepada mereka yang mencari kepentingan sendiri, yang tidak taat kepada kebenaran, melainkan taat kepada kelaliman.
·        Pasal 2 : 17-29. Hukum Taurat dan Sunat Tidak Menyelamatkan Orang Yahudi
      Orang yang tak bersunat, tetapi yang melakukan hukum Taurat, akan menghakimi kamu yang mempunyai hukum tertulis dan sunat, tetapi yang melanggar hukum Taurat.Sebab yang disebut Yahudi bukanlah orang yang lahiriah Yahudi, dan yang disebut sunat, bukanlah sunat yang dilangsungkan secara lahiriah.Tetapi orang Yahudi sejati ialah dia yang tidak nampak keyahudiannya dan sunat ialah sunat di dalam hati, secara rohani, bukan secara hurufiah. Maka pujian baginya datang bukan dari manusia, melainkan dari Allah.
·        Pasal 3 : 1-8. Kelebihan Orang Yahudi dan Kesetiaan Allah
Banyak sekali, dan di dalam segala hal. Pertama-tama: sebab kepada merekalah dipercayakan firman Allah. Tidak ada seorang pun yang berakal budi, tidak ada seorang pun yang mencari Allah. Semua orang telah menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorang pun tidak.
·        Pasal 3 : 9-20. Semua Manusia Adalah Orang Berdosa
 Sebab tidak seorang pun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat, karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa.
·        Pasal 3 : 21-31. Manusia Dibenarkan Karena Iman
 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya.
·        Pasal 4 : 1-25. Abraham Dibenarkan Karena Iman
      Sebab jikalau Abraham dibenarkan karena perbuatannya, maka ia beroleh dasar untuk bermegah, tetapi tidak di hadapan Allah. Sebab sekalipun tidak ada dasar untuk berharap, namun Abraham berharap juga dan percaya, bahwa ia akan menjadi bapa banyak bangsa, menurut yang telah difirmankan: "Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu."Imannya tidak menjadi lemah, walaupun ia mengetahui, bahwa tubuhnya sudah sangat lemah, karena usianya telah kira-kira seratus tahun, dan bahwa rahim Sara telah tertutup.Tetapi terhadap janji Allah ia tidak bimbang karena ketidakpercayaan, malah ia diperkuat dalam imannya dan ia memuliakan Allah,dengan penuh keyakinan, bahwa Allah berkuasa untuk melaksanakan apa yang telah Ia janjikan.
·        Pasal 5 : 1-11. Hasil Pembenaran
Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah.Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan,dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.
·        Pasal 5 : 12-21. Adam dan Kristus
     Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa. Sebab sebelum hukum Taurat ada, telah ada dosa di dunia. Tetapi dosa itu tidak diperhitungkan kalau tidak ada hukum Taurat.
·        Pasal 6 : 1-14. Mati dan Bangkit dengan Kristus
      Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama dengan kebangkitan-Nya. Karena kita tahu, bahwa manusia lama kita telah turut disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya, agar jangan kita menghambakan diri lagi kepada dosa. Sebab siapa yang telah mati, ia telah bebas dari dosa.


·        Pasal 6 : 15-23. Dua Macam Perhambaan
Tetapi sekarang, setelah kamu dimerdekakan dari dosa dan setelah kamu menjadi hamba Allah, kamu beroleh buah yang membawa kamu kepada pengudusan dan sebagai kesudahannya ialah hidup yang kekal. Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
·        Pasal 7 :1-12. Arti Hukum Taurat
      Sebab waktu kita masih hidup di dalam daging, hawa nafsu dosa, yang dirangsang oleh hukum Taurat, bekerja dalam anggota-anggota tubuh kita, agar kita berbuah bagi maut. Tetapi sekarang kita telah dibebaskan dari hukum Taurat, sebab kita telah mati bagi dia, yang mengurung kita, sehingga kita sekarang melayani dalam keadaan baru menurut Roh dan bukan dalam keadaan lama menurut huruf hukum Taurat.
·        Pasal 7 : 13-26. Perjuangan Hukum Taurat dan Dosa
 Sebab kita tahu, bahwa hukum Taurat adalah rohani, tetapi aku bersifat daging, terjual di bawah kuasa dosa.Sebab apa yang aku perbuat, aku tidak tahu. Karena bukan apa yang aku kehendaki yang aku perbuat, tetapi apa yang aku benci, itulah yang aku perbuat.Jadi jika aku perbuat apa yang tidak aku kehendaki, aku menyetujui, bahwa hukum Taurat itu baik.
·        Pasal 8 : 1-17. Hidup oleh Roh
      Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut. Sebab apa yang tidak mungkin dilakukan hukum Taurat karena tak berdaya oleh daging, telah dilakukan oleh Allah. Dengan jalan mengutus Anak-Nya sendiri dalam daging, yang serupa dengan daging yang dikuasai dosa karena dosa, Ia telah menjatuhkan hukuman atas dosa di dalam daging,supaya tuntutan hukum Taurat digenapi di dalam kita, yang tidak hidup menurut daging, tetapi menurut Roh.
·         Pasal 8 : 18-30. Pengharapan Anak-Anak Allah
Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita.Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita, sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus. Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
·        Pasal 8 : 31-39. Keyakinan Iman
   Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datangatau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
·        Pasal 9 : 1-29. Pilihan Atas Israel
      Sebab mereka adalah orang Israel, mereka telah diangkat menjadi anak, dan mereka telah menerima kemuliaan, dan perjanjian-perjanjian, dan hukum Taurat, dan ibadah, dan janji-janji.
Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan Mesias dalam keadaan-Nya sebagai manusia, yang ada di atas segala sesuatu. Ia adalah Allah yang harus dipuji sampai selama-lamanya. Amin!
·        Pasal 9 : 30-33. Keselamatan Bangsa-Bangsa Lain dan Kesesatan Orang Israel
     "Sesungguhnya, Aku meletakkan di Sion sebuah batu sentuhan dan sebuah batu sandungan, dan siapa yang percaya kepada-Nya, tidak akan dipermalukan."
·        Pasal 10 : 1-3.
      Sebab, oleh karena mereka tidak mengenal kebenaran Allah dan oleh karena mereka berusaha untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, maka mereka tidak takluk kepada kebenaran Allah.
·        Pasal 10 : 4-15. Kebenaran Karena Iman
 Sebab Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya. Sebab Musa menulis tentang kebenaran karena hukum Taurat: "Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya."
·        Pasal 10 : 16-21. Ketidakpercayaan Israel
Dan dengan berani Yesaya mengatakan: "Aku telah berkenan ditemukan mereka yang tidak mencari Aku, Aku telah menampakkan diri kepada mereka yang tidak menanyakan Aku."Tetapi tentang Israel ia berkata: "Sepanjang hari Aku telah mengulurkan tangan-Ku kepada bangsa yang tidak taat dan yang membantah."
·        Pasal 11 : 1-10. Sisa Israel
   Demikian juga pada waktu ini ada tinggal suatu sisa, menurut pilihan kasih karunia.Tetapi jika hal itu terjadi karena kasih karunia, maka bukan lagi karena perbuatan, sebab jika tidak demikian, maka kasih karunia itu bukan lagi kasih karunia.
·        Pasal 11 : 11-24. Israel Tersandung Bangsa-Bangsa Lain Selamat
      Sebab jika pelanggaran mereka berarti kekayaan bagi dunia, dan kekurangan mereka kekayaan bagi bangsa-bangsa lain, terlebih-lebih lagi kesempurnaan mereka. Sebab itu perhatikanlah kemurahan Allah dan juga kekerasan-Nya, yaitu kekerasan atas orang-orang yang telah jatuh, tetapi atas kamu kemurahan-Nya, yaitu jika kamu tetap dalam kemurahan-Nya jika tidak, kamu pun akan dipotong juga.
·        Pasal 11 : 25-36. Penyelamatan Israel
   Mengenai Injil mereka adalah seteru Allah oleh karena kamu, tetapi mengenai pilihan mereka adalah kekasih Allah oleh karena nenek moyang. Sebab Allah tidak menyesali kasih karunia dan panggilan-Nya.Sebab sama seperti kamu dahulu tidak taat kepada Allah, tetapi sekarang beroleh kemurahan oleh ketidaktaatan mereka,demikian juga mereka sekarang tidak taat, supaya oleh kemurahan yang telah kamu peroleh, mereka juga akan beroleh kemurahan.
·        Pasal 12 : 1-8. Persembahan yang Benar
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna Janganlah kamu memikirkan hal-hal yang lebih tinggi dari pada yang patut kamu pikirkan, tetapi hendaklah kamu berpikir begitu rupa, sehingga kamu menguasai diri menurut ukuran iman, yang dikaruniakan Allah kepada kamu masing-masing.
·        Pasal 12 : 9-21. Nasihat Untuk Hidup Dalam Kasih
Hendaklah kasih itu jangan pura-pura! Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik.Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat. Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan, lakukanlah apa yang baik bagi semua orang.
·        Pasal 13 : 1-7. Kepatuhan Kepada Pemerintah
Barangsiapa melawan pemerintah, ia melawan ketetapan Allah dan siapa yang melakukannya, akan mendatangkan hukuman atas dirinya. Sebab jika seorang berbuat baik, ia tidak usah takut kepada pemerintah, hanya jika ia berbuat jahat. Karena pemerintah adalah hamba Allah untuk kebaikanmu. Tetapi jika engkau berbuat jahat, takutlah akan dia, karena tidak percuma pemerintah menyandang pedang. Pemerintah adalah hamba Allah untuk membalaskan murka Allah atas mereka yang berbuat jahat.
·        Pasal 13 : 8-14. Kasih Adalah Kegenapan Hukum Taurat
Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan kemabukan, jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan dan iri hati.Tetapi kenakanlah Tuhan Yesus Kristus sebagai perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat tubuhmu untuk memuaskan keinginannya.
·        Pasal 14 : 1-12. Jangan Menghakimi Saudaramu
      Sebab jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan. Sebab untuk itulah Kristus telah mati dan hidup kembali, supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati, maupun atas orang-orang hidup.
·        Pasal 14 : 13-23. Jangan Memberi Batu Sandungan
Setiap orang di antara kita akan memberi pertanggungan jawab tentang dirinya sendiri kepada Allah.Karena itu janganlah kita saling menghakimi lagi! Tetapi lebih baik kamu menganut pandangan ini: Jangan kita membuat saudara kita jatuh atau tersandung! Aku tahu dan yakin dalam Tuhan Yesus, bahwa tidak ada sesuatu yang najis dari dirinya sendiri. Hanya bagi orang yang beranggapan, bahwa sesuatu adalah najis, bagi orang itulah sesuatu itu najis. Sebab jika engkau menyakiti hati saudaramu oleh karena sesuatu yang engkau makan, maka engkau tidak hidup lagi menurut tuntutan kasih. Janganlah engkau membinasakan saudaramu oleh karena makananmu, karena Kristus telah mati untuk dia.
·        Pasal 15 : 1-13. Orang yang Lemah dan Orang yang Kuat
   Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya Karena Kristus juga tidak mencari kesenangan-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis: "Kata-kata cercaan mereka, yang mencerca Engkau, telah mengenai aku." Sebab itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk kemuliaan Allah.
·        Pasal 15 : 14-21. Paulus Menjelaskan Dasar-Dasar Tulisannya
 Jadi dalam Kristus aku boleh bermegah tentang pelayananku bagi Allah. Sebab aku tidak akan berani berkata-kata tentang sesuatu yang lain, kecuali tentang apa yang telah dikerjakan Kristus olehku, yaitu untuk memimpin    bangsa-bangsa lain kepada ketaatan, oleh perkataan dan perbuatan, oleh kuasa tanda-tanda dan mujizat-mujizat dan oleh kuasa Roh.
·        Pasal 15 : 22-33. Harapan Paulus untuk Datang ke Roma
      Tetapi demi Kristus, Tuhan kita, dan demi kasih Roh, aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, untuk bergumul bersama-sama dengan aku dalam doa kepada Allah untuk aku,supaya aku terpelihara dari orang-orang yang tidak taat di Yudea, dan supaya pelayananku untuk Yerusalem disambut dengan baik oleh orang-orang kudus di sana,agar aku yang dengan sukacita datang kepadamu oleh kehendak Allah, beroleh kesegaran bersama-sama dengan kamu.
·        Pasal 16 : 1-16. Salam
      Semoga Allah, sumber damai sejahtera, segera akan menghancurkan Iblis di bawah kakimu. Kasih karunia Yesus, Tuhan kita, menyertai kamu.
·        Pasal 16 : 17-24. Peringatan
      Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, supaya kamu waspada terhadap mereka, yang bertentangan dengan pengajaran yang telah kamu terima, menimbulkan perpecahan dan godaan. Sebab itu hindarilah mereka!
·        Pasal 16 : 25-27. Segala Kemuliaan Bagi Allah
Bagi Dia, yang berkuasa menguatkan kamu,menurut Injil yang kumasyhurkan dan pemberitaan tentang Yesus Kristus, sesuai dengan pernyataan rahasia, yang didiamkan berabad-abad lamanya,tetapi yang sekarang telah dinyatakan dan yang menurut perintah Allah yang abadi, telah diberitakan oleh kitab-kitab para nabi kepada segala bangsa untuk membimbing mereka kepada ketaatan iman, bagi Dia, satu-satunya Allah yang penuh hikmat, oleh Yesus Kristus: segala kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin.

1 KORINTUS

·        Pasal 1 : 1-3. Salam
Dari Paulus yang dipanggil menjadi rasul Yesus Kristus dan dari Sostenes yang diberikan kepada jemaat Allah yang di Korintus. Kasih karunia dan daami sejahtera dari Allah Bapa dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kita.
·        Pasal 1 : 4-9. Ucapan Syukur
Paulus senantiasa mengucap syukur kepada Allah karena karunia Allah yang dianugerahkan dalam Yesus Kristus sebab di dalam Dia semua menjadi kaya dalam segala hal, dalam segala macam perkataan dan segala macam pengetahuan.
·        Pasal 1 : 10-17. Perpecahan Dalam Jemaat
Paulus menasihatkan agar jangan ada perpecahan di antara jemaat tetapi sebaliknya supaya erat bersatu dan sepikir.
·        Pasal 1 : 18-31. Hikmat Allah dan Hikmat Manusia
      Oleh karena dunia, dalam hikmat Allah, tidak mengenal Allah oleh hikmatnya, maka Allah berkenan menyelamatkan mereka yang percaya oleh kebodohan pemberitaan Injil.Orang-orang Yahudi menghendaki tanda dan orang-orang Yunani mencari hikmat, tetapi yang diberitakan adalah Kristus yang disalibkan: untuk orang-orang Yahudi suatu batu sandungan dan untuk orang-orang bukan Yahudi suatu kebodohan,tetapi untuk mereka yang dipanggil, baik orang Yahudi, maupun orang bukan Yahudi, Kristus adalah kekuatan Allah dan hikmat Allah.
·        Pasal 2 : 1-5.
Paulus datang dengan tidak dengan kata-kata yang indah atau dengan hikmat untuk menyampaikan kesaksian Allah dan juga datang dalam kelemahan dan dengan sangat takut dan gentar.
·        Pasal 2 : 6-16. Hikmat yang Benar
      Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia. Karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah.
·        Pasal 3 : 1-9. Perselisihan
      Jika di antara kamu ada iri hati dan perselisihan bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi dan bahwa kamu hidup secara manusiawi. Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan. Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram, melainkan Allah yang memberi pertumbuhan. Baik yang menanam maupun yang menyiram adalah sama; dan masing-masing akan menerima upahnya sesuai dengan pekerjaannya sendiri.
·        Pasal 3 : 10-23. Dasar dan Bangunan
Tidak ada seorang pun yang dapat meletakkan dasar lain dari pada dasar yang telah diletakkan, yaitu Yesus Kristus. Jika ada orang yang membinasakan bait Allah, maka Allah akan membinasakan dia. Sebab bait Allah adalah kudus dan bait Allah itu ialah kamu.
·        Pasal 4 : 1-5. Tuhan adalah Satu-Satunya Hakim
       Jangan ada yag mengahakimi sebelum waktunya yaitu sebelum Tuhan datang yang akan menerangi juga apa yang tersembunyi dalam kegelapan dan akan memperlihatkan apa yang direncanakan di dalam hati.
·        Pasal 4 : 6-21. Rendahkanlah Dirimu
Jangan melampaui yang ada tertulis", supaya jangan ada di antara kamu yang menyombongkan diri dengan jalan mengutamakan yang satu dari pada yang lain.
·        Pasal 5 : 1-13. Dosa dalam Jemaat
Jangan bergaul dengan orang, yang sekalipun menyebut dirinya saudara, adalah orang cabul, kikir, penyembah berhala, pemfitnah, pemabuk atau penipu; dengan orang yang demikian janganlah kamu sekali-kali makan bersama-sama.
·        Pasal 6 : 1-11. Mencari Keadilan pada Orang-Orang yang Tidak Beriman
      Orang cabul, penyembah berhala, orang berzinah, banci, orang pemburit,pencuri, orang kikir, pemabuk, pemfitnah dan penipu tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. Dan beberapa orang di antara kamu demikianlah dahulu. Tetapi kamu telah memberi dirimu disucikan, kamu telah dikuduskan, kamu telah dibenarkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan dalam Roh Allah kita.
·        Pasal 6 : 12-20. Nasihat Terhadap Percabulan
Tubuh bukanlah untuk percabulan melainkan untuk Tuhan dan Tuhan untuk tubuh dan siapa yang mengikatkan dirinya kepada Tuhan menjadi satu roh dengan Dia dan orang yang melakukan percabulan berdosa terhadap dirinya sendiri.
·        Pasal 7 : 1-16. Tentang Perkawinan
      Isteri tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri, tetapi suaminya, demikian pula suami tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri, tetapi isterinya. Janganlah kamu saling menjauhi, kecuali dengan persetujuan bersama untuk sementara waktu, supaya kamu mendapat kesempatan untuk berdoa.
·        Pasal 7 : 17-40. Hidup dalam Keadaan Seperti Waktu Dipanggil Allah
      Hendaklah tiap-tiap orang tetap hidup seperti yang telah ditentukan Tuhan baginya dan dalam keadaan seperti waktu ia dipanggil Allah. Inilah ketetapan yang kuberikan kepada semua jemaat.Kalau seorang dipanggil dalam keadaan bersunat, janganlah ia berusaha meniadakan tanda-tanda sunat itu. Dan kalau seorang dipanggil dalam keadaan tidak bersunat, janganlah ia mau bersunat.
·        Pasal 8 : 1-13. Tentang Persembahan Berhala
 Ada orang, yang karena masih terus terikat pada berhala-berhala, makan daging itu sebagai daging persembahan berhala. Dan oleh karena hati nurani mereka lemah, hati nurani mereka itu dinodai olehnya.
·        Pasal 9 : 1-27. Hak dan Kewajiban Rasul
Para Rasul menanggung segala sesuatu, supaya jangan mereka mengadakan rintangan bagi pemberitaan Injil Kristus dan mereka yang melayani dalam tempat kudus mendapat penghidupannya dari tempat kudus itu dan bahwa mereka yang melayani mezbah, mendapat bahagian mereka dari mezbah itu
·        Pasal 10 : 1-33. Israel Sebagai Suatu Peringatan
Janganlah kita mencobai Tuhan, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang   dari Israel,sehingga mereka mati dipagut ular. Dan janganlah bersungut-sungut, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari mereka, sehingga mereka dibinasakan oleh malaikat maut.
·        Pasal 11 : 1-16. Hiasan Kepala Wanita
      Tiap-tiap perempuan yang berdoa atau bernubuat dengan kepala yang tidak bertudung, menghina kepalanya, sebab ia sama dengan perempuan yang dicukur rambutnya. Sebab jika perempuan tidak mau menudungi kepalanya, maka haruslah ia juga menggunting rambutnya. Tetapi jika bagi perempuan adalah penghinaan, bahwa rambutnya digunting atau dicukur, maka haruslah ia menudungi kepalanya.
·        Pasal 11 : 17-34. Kebiasaan-Kebiasaan yang Salah dalam Perjamuan Malam
     Apabila berkumpul,bukanlah berkumpul untuk makan perjamuan Tuhan.
Sebab pada perjamuan itu tiap-tiap orang memakan dahulu makanannya sendiri, sehingga yang seorang lapar dan yang lain mabuk. jika berkumpul untuk makan, nantikanlah seorang akan yang lain.Kalau ada orang yang lapar, baiklah ia makan dahulu di rumahnya, supaya jangan kamu berkumpul untuk dihukum.
·        Pasal 12 : 1-11. Rupa-Rupa Karunia, Tetapi Satu Roh
       Ada rupa-rupa karunia, tetapi satu Roh. Dan ada rupa-rupa pelayanan, tetapi satu Tuhan.Dan ada berbagai-bagai perbuatan ajaib, tetapi Allah adalah satu yang mengerjakan semuanya dalam semua orang.Tetapi kepada tiap-tiap orang dikaruniakan penyataan Roh untuk kepentingan bersama.
·        Pasal 12 : 12-31. Banyak Anggota, Tetapi Satu Tubuh
Sama seperti tubuh itu satu dan anggota-anggotanya banyak, dan segala anggota itu, sekalipun banyak, merupakan satu tubuh, demikian pula Kristus. Sebab dalam satu Roh kita semua, baik orang Yahudi, maupun orang Yunani, baik budak, maupun orang merdeka, telah dibaptis menjadi satu tubuh dan kita semua diberi minum dari satu Roh. Karena tubuh juga tidak terdiri dari satu anggota, tetapi atas banyak anggota.
·        Pasal 13 : 1-13. Kasih
Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu, tidak memegahkan diri, tidak sombong, tidak melakukan yang tidak sopan, tidak mencari keuntungan diri sendiri, tidak pemarah, tidak menyimpan kesalahan orang lain, tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran, menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu dan tidak berkesudahan.
·        Pasal 14 : 1-40. Sekali Lagi Tentang Karunia Roh
      Siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh, tidak berkata-kata kepada manusia, tetapi kepada Allah. Sebab tidak ada seorang pun yang mengerti bahasanya; oleh Roh ia mengucapkan hal-hal yang rahasia. Tetapi siapa yang bernubuat, ia berkata-kata kepada manusia, ia membangun, menasihati dan menghibur.Siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh, ia membangun dirinya sendiri, tetapi siapa yang bernubuat, ia membangun Jemaat.
·        Pasal 15 : 1-11. Kebangkitan Kristus
Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci bahwa Ia telah menampakkan diri kepada Kefas dan kemudian kepada kedua belas murid-Nya dan juga kepada lebih dari lima ratus saudara sekaligus.
·        Pasal 15 : 12-34. Kebangkitan Kita
 Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia.Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.
·        Pasal 15 : 35-58. Kebangkitan Tubuh
      Yang ditaburkan adalah tubuh alamiah, yang dibangkitkan adalah tubuh rohaniah. Jika ada tubuh alamiah, maka ada pula tubuh rohaniah. Tetapi yang mula-mula datang bukanlah yang rohaniah, tetapi yang alamiah; kemudian barulah datang yang rohaniah.kita tidak akan mati semuanya, tetapi kita semuanya akan diubah,dalam sekejap mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita semua akan diubah.
·        Pasal 16 : 1-4. Bantuan untuk Jemaat di Yerusalem
Pada hari pertama dari tiap-tiap minggu hendaklah masing-masing sesuai dengan apa yang diperoleh menyisihkan sesuatu dan menyimpannya di rumah.
·        Pasal 16 : 5-9. Rencana Paulus
Paulus akan datang kepadamu, sesudah Paulus melintasi Makedonia, sebab Paulus akan melintasi Makedonia.
·         Pasal 16 : 10-18. Beberapa Pemberitahuan
      Janganlah ada orang yang menganggapnya rendah! Tetapi tolonglah dia, supaya ia melanjutkan perjalanannya dengan selamat, agar ia datang kembali kepada Paulus, sebab Paulus menunggu kedatangannya bersama-sama dengan saudara-saudara yang lain. Berjaga-jagalah! Berdirilah dengan teguh dalam iman! Bersikaplah sebagai laki-laki! Dan tetap kuat!
·        Pasal 16 : 19-24. Salam
Siapa yang tidak mengasihi Tuhan, terkutuklah ia. Maranata! Kasih karunia Tuhan Yesus menyertai kamu.Kasihku menyertai kamu sekalian dalam Kristus Yesus.

II KORINTUS
·        Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Paulus yang menjadi Rasul Kristus dan dari Timotius kepada jemaat Allah di Korintus.
·        Pasal 1 :  3-11. Ucapan Syukur
      Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah sumber segala penghiburan yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah.
·        Pasal 1 : 12-24. Perubahan dalam Rencana Paulus
Berdasarkan keyakinan  Paulus pernah merencanakan untuk mengunjungi Korintus dahulu, supaya boleh menerima kasih karunia untuk kedua kalinya. Kemudian meneruskan perjalanannya ke Makedonia, lalu dari Makedonia kembali lagi kepada  Korintus supaya  menolong ia dalam perjalanannya ke Yudea.
·        Pasal 2 : 1-4.
Supaya jika Paulus datang, jangan  berdukacita oleh mereka, yang harus membuat ia menjadi gembira. Sebab ia yakin tentang  mereka semua, bahwa sukacitanya adalah juga sukacita mereka.
·        Pasal 2 : 5-11. Harus Diampuni Orang yang Bersalah
Barangsiapa yang  mengampuni kesalahan orang lain,  akan diampuni juga. Sebab jika mengampuni seandainya ada yang harus kuampuni maka hal itu dibuat oleh karena di hadapan Kristus, supaya Iblis jangan beroleh keuntungan atas kita, sebab kita tahu apa maksudnya.
·        Pasal 2  : 12-17. Kecemasan dan Kelegaan Paulus di Troas dan di Makedonia
      Ketika Paulus tiba di Troas untuk memberitakan Injil Kristus, ia mendapati, bahwa Tuhan telah membuka jalan untuk pekerjaan di sana. Tetapi hatinya tidak merasa tenang, karena ia tidak menjumpai saudaranya Titus. Sebab itu ia minta diri dan berangkat ke Makedonia.
·        Pasal 3 : 1-18. Pelayan-Pelayan Perjanjian yang Baru
Kamu adalah surat Kristus, yang ditulis oleh pelayanan kami, ditulis bukan dengan tinta, tetapi dengan Roh dari Allah yang hidup, bukan pada loh-loh batu, melainkan pada loh-loh daging, yaitu di dalam hati manusia. Tuhan adalah Roh; dan di mana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan. Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.
·        Pasal 4 : 1-15. Harta Rohani dalam Bejana Tanah
Dari dalam gelap akan terbit terang  yang membuat terang-Nya bercahaya di dalam hati kita, supaya kita beroleh terang dari pengetahuan tentang kemuliaan Allah yang nampak pada wajah Kristus dan harta ini ada dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri sendiri.
·        Pasal 4 : 16-18. Jangan Tawar Hati, Juga Waktu Mengahadapi Maut
      Kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari. Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami.

·        Pasal 5 : 1-10.
Allahlah yang justru mempersiapkan kita untuk hal itu dan yang mengaruniakan Roh, kepada kita sebagai jaminan segala sesuatu yang telah disediakan bagi kita.
·        Pasal 5 : 11-21. Pelayanan Untuk Perdamaian
Siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian itu
·        Pasal 6 : 1-10. Paulus dalam Pelayanannya
Dalam segala hal Paulus menunjukkan, bahwa  mereka adalah pelayan Allah, yaitu dalam menahan dengan penuh kesabaran dalam penderitaan, kesesakan dan kesukaran, dalam menanggung dera, dalam penjara dan kerusuhan, dalam berjerih payah, dalam berjaga-jaga dan berpuasa dalam kemurnian hati, pengetahuan, kesabaran, dan kemurahan hati; dalam Roh Kudus dan kasih yang tidak munafik dalam pemberitaan kebenaran dan kekuasaan Allah; dengan menggunakan senjata-senjata keadilan untuk menyerang ataupun untuk membela.
·        Pasal 6 : 11-18. Jangan Ada Lagi Noda Kekafiran
       Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Keluarlah kamu dari antara mereka,  dan pisahkanlah dirimu dari mereka dan janganlah menjamah apa yang najis,  maka Allah akan menerima kamu. Dan Allah akan menjadi Bapamu,  dan kamu akan menjadi anak-anak-Nya laki-laki dan anak-anak-Nya perempuan.
·        Pasal 7 : 1-16. Sukacita Sesudah Dukacita
      Dukacita menurut kehendak Allah menghasilkan pertobatan yang membawa keselamatan dan yang tidak akan disesalkan, tetapi dukacita yang dari dunia ini menghasilkan kematian. Sebab perhatikanlah betapa justru dukacita yang menurut kehendak Allah itu mengerjakan pada kamu kesungguhan yang besar, bahkan pembelaan diri, kejengkelan, ketakutan, kerinduan, kegiatan, penghukuman! Di dalam semuanya itu telah membuktikan, bahwa tidak bersalah di dalam perkara itu.
·        Pasal 8 : 1-15. Pelayanan Kasih
Jika rela untuk memberi, maka pemberian akan diterima, kalau pemberian itu berdasarkan apa yang ada padamu, bukan berdasarkan apa yang tidak ada padamu. Sebab kita dibebani bukanlah supaya orang-orang lain mendapat keringanan, tetapi supaya ada keseimbangan.
·        Pasal 8 : 16-24. Titus Diutus
Titus adalah teman Paulus yang bekerja bersama-sama dengan ia untuk kamu saudara-saudaranya yang lain itu adalah utusan jemaat-jemaat dan suatu kemuliaan bagi Kristus.Karena itu tunjukkanlah kepada mereka di hadapan jemaat-jemaat bukti kasihmu dan bukti kemegahannya.
·        Pasal 9 : 1-5. Pengumpulan Uang untuk Yerusalem
Sebab perlu mendorong saudara-saudara itu untuk berangkat mendahului, supaya mereka lebih dahulu mengurus pemberian yang telah dijanjikan sebelumnya, agar nanti tersedia sebagai bukti kemurahan hati dan bukan sebagai pemberian yang dipaksakan.
·        Pasal 9 : 6-15. Memberi Dengan Sukacita Membawa Berkat
Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga. Hendaklah masing-masing memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita.
·        Pasal 10 :1-11. Sikap Paulus
      Paulus adalah seorang yang tidak berani bila berhadapan muka, tetapi berani  bila berjauhan, aku memperingatkan demi Kristus yang lemah lembut dan ramah oleh karena itu jangan memaksa ia untuk menunjukkan keberaniannya dari dekat, sebagaimana ia berniat bertindak keras terhadap orang-orang tertentu yang menyangka, bahwa ia hidup secara duniawi.
·        Pasal 10 : 12-18.  Pendapat Paulus Tentang Dirinya
Tidak berani menggolongkan diri kepada atau membandingkan diri dengan orang-orang tertentu yang memujikan diri sendiri. Mereka mengukur dirinya dengan ukuran mereka sendiri dan membandingkan dirinya dengan diri mereka sendiri. tidak mau bermegah melampaui batas, melainkan tetap di dalam batas-batas daerah kerja yang dipatok Allah.
·        Pasal 11 : 1-6.
Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.
·        Pasal 11 : 7-33. Paulus Tidak Mementingkan Diri
Paulus menyatakan ketika aku dalam kekurangan di tengah-tengah kamu, aku tidak menyusahkan seorang pun, sebab apa yang kurang padaku, dicukupkan oleh saudara-saudara yang datang dari Makedonia. Dalam segala hal aku menjaga diriku, supaya jangan menjadi beban bagi kamu, dan aku akan tetap berbuat demikian. Demi kebenaran Kristus di dalam diriku, aku tegaskan, bahwa kemegahanku itu tidak akan dirintangi oleh siapa pun
·        Pasal 12 : 1-10. Paulus Menerima Penglihatan dan Penyataan
      Paulus menyatakan Terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.Karena itu aku senang dan rela di dalam kelemahan, di dalam siksaan, di dalam kesukaran, di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab jika aku lemah, maka aku kuat.
·        Pasal 12 : 11-21. Kekuatiran Paulus
      Paulus kuatir, bahwa apabila ia datang lagi, Allah akan merendahkan ia dan ia akan berdukacita terhadap banyak orang yang di masa yang lampau berbuat dosa dan belum lagi bertobat dari kecemaran, percabulan dan ketidaksopanan yang mereka lakukan.
·        Pasal 13 : 1-10. Nasihat-Nasihat Terakhir
       Ujilah dirimu sendiri, apakah kamu tetap tegak di dalam iman. Selidikilah dirimu! Apakah kamu tidak yakin akan dirimu, bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu? Sebab jika tidak demikian, kamu tidak tahan uji.
·        Pasal 13 : 11-13. Salam
Berilah salam seorang kepada yang lain dengan cium yang kudus. Salam dari semua orang kudus kepada kamu.Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, dan kasih Allah, dan persekutuan Roh Kudus menyertai kamu sekalian.

GALATIA
·        Pasal 1 : 1-5. Salam
      Dari Paulus, seorang rasul, bukan karena manusia, juga bukan oleh seorang manusia, melainkan oleh Yesus Kristus dan Allah, Bapa  kepada jemaat di Galatia.
·        Pasal 1 : 6-10. Hanya Ada Satu Injil
   Jikalau ada orang yang memberitakan  suatu injil, yang berbeda dengan apa yang telah diterima, terkutuklah dia.
·        Pasal 1 : 11-23. Bagaimana Paulus Menjadi Rasul
      Paulus menyatakan Karena aku bukan menerimanya dari manusia, dan bukan manusia yang mengajarkannya kepadaku, tetapi aku menerimanya oleh penyataan Yesus Kristus.Sebab kamu telah mendengar tentang hidupku dahulu dalam agama Yahudi: tanpa batas aku menganiaya jemaat Allah dan berusaha membinasakannya.
·        Pasal 2 : 1-10. Paulus Diakui Oleh Para Rasul
      Setelah melihat kasih karunia yang dianugerahkan kepada Paulus, maka Yakobus, Kefas dan Yohanes, yang dipandang sebagai sokoguru jemaat, berjabat tangan dengan ia dan dengan Barnabas sebagai tanda persekutuan, supaya mereka pergi kepada orang-orang yang tidak bersunat dan mereka kepada orang-orang yang bersunat hanya mereka harus tetap mengingat orang-orang miskin dan memang itulah yang sungguh-sungguh kuusahakan melakukannya.
·        Pasal 2 : 11-14. Paulus Bertentangan Dengan Paulus
Beberapa orang dari kalangan Yakobus datang, ia makan sehidangan dengan saudara-saudara yang tidak bersunat, tetapi setelah mereka datang, ia mengundurkan diri dan menjauhi mereka karena takut akan saudara-saudara yang bersunat.
·        Pasal 2 : 15-21. Yang Terutama Juga Untuk Orang Kristen Keturunan Yahudi
Tidak seorang pun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus. Sebab itu Paulus dan saudaranya telah percaya kepada Kristus Yesus, supaya mereka dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan bukan oleh karena melakukan hukum Taurat.
·        Pasal 3 : 1-14. Dibenarkan Oleh Karena Iman
Tidak ada orang yang dibenarkan di hadapan Allah karena melakukan hukum Taurat adalah jelas, karena: "Orang yang benar akan hidup oleh iman."Tetapi dasar hukum Taurat bukanlah iman, melainkan siapa yang melakukannya, akan hidup karenanya.
·        Pasal 3 : 15-29. Hukum Taurat Atau Janji
Janji yang sebelumnya telah disahkan Allah, tidak dapat dibatalkan oleh hukum Taurat, yang baru terbit empat ratus tiga puluh tahun kemudian, sehingga janji itu hilang kekuatannya.apa yang ditentukan Allah berasal dari hukum Taurat, ia tidak berasal dari janji tetapi justru oleh janjilah Allah telah menganugerahkan kasih karunia-Nya kepada Abraham.
·        Pasal 4 : 1-11. Tak Ada Lagi Perhambaan
Kamu bukan lagi hamba, melainkan anak  jikalau kamu anak, maka kamu juga adalah ahli-ahli waris, oleh Allah. Dahulu ketika tidak mengenal Allah, kamu adalah hamba tetapi setelah mengenal Allah maka tidak akan menjadi hamba lagi.
·        Pasal 4 : 12-20. Ingatlah Akan Hubungan Kita yang Semula
      Jadilah sama seperti aku, sebab aku pun telah menjadi sama seperti kamu. Belum pernah kualami sesuatu yang tidak baik dari padamu.Kamu tahu, bahwa aku pertama kali telah memberitakan Injil kepadamu oleh karena aku sakit pada tubuhku.


·        Pasal 4 : 21-31. Hagar dan Sara
Abraham mempunyai dua anak yaitu dari Hagar dan Sara. Kedua perempuan ini adalah dua ketentuan Allah yang mana satu berasal dari gunung Sinai dan melahirkan anak perhambaan yaitu adalah Hagar. Dan sekarang kamu sama dengan Ishak yang adalah anak merdeka.
·        Pasal 5 : 1-15. Kemerdekaan Kristen
Kristus telah memerdekakan kita oleh karena itu berdirilah teguh dan jangan lagi dikenakan kuk perhambaan.
·        Pasal 5 : 16-26. Hidup Menurut Daging atau Roh
Hiduplah oleh Roh yang tidak akan meniruti keinginan daging. Keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging karena keduanya bertentangan sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki.
·        Pasal 6 : 1-10. Saling Membantulah Kamu
      Bertolong-tolonganlah menanggung bebanmu!Demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus. Selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman
·        Pasal 6 : 11-18. Peringatan dan Salam
      Kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus menyertai roh kamu, saudara-saudara! Amin.

EFESUS

·        Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Paulus yang adalah Rasul Yesus Kristus kepada orang-orang kudus di Yerusalem.
·        Pasal 1 : 3-14. Kekayaan Orang-Orang yang Terpilih
Sebab di dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian. Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya.
·        Pasal  1 : 15-23. Doa Untuk Pengertian Tentang Kemuliaan Kristus
   Segala sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki Kristus dan Dia telah diberikan-Nya kepada jemaat sebagai Kepala dari segala yang ada.Jemaat yang adalah tubuh-Nya, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan segala sesuatu.
·        Pasal 2 : 1-10. Semuanya Adalah Kasih Karunia
Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.
·        Pasal 2 : 11-22. Dipersatukan di Dalam Kristus
Karena Dialah damai sejahtera kita, yang telah mempersatukan kedua pihak dan yang telah merubuhkan tembok pemisah, yaitu perseteruan, sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera dan untuk memperdamaikan keduanya, di dalam satu tubuh, dengan Allah oleh salib, dengan melenyapkan perseteruan pada salib itu.
·        Pasal 3 : 1-13. Rahasia Panggilan Orang-Orang Bukan Yahudi
   Orang-orang bukan Yahudi, karena Berita Injil, turut menjadi ahli-ahli waris dan anggota-anggota tubuh dan peserta dalam janji yang diberikan dalam Kristus Yesus.
·        Pasal 3 : 14-21. Doa Paulus
      Demikianlah doa Paulus Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu,sehingga oleh imanmu Kristus diam di dalam hatimu dan kamu berakar serta berdasar di dalam kasihberdoa, supaya bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah.
·        Pasal 4 : 1-16. Kesatuan Jemaat dan Karunia yang Berbeda-Beda
      Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera satu tubuh, dan satu Roh, sebagaimana kamu telah dipanggil kepada satu pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu,satu Tuhan, satu iman, satu baptisan,satu Allah dan Bapa dari semua, Allah yang di atas semua dan oleh semua dan di dalam semua.
·        Pasal 4 : 17-32. Manusia Baru
Janganlah hidup lagi sama seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah dengan pikirannya yang sia-sia dan pengertiannya yang gelap, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah, karena kebodohan yang ada di dalam mereka dan karena kedegilan hati mereka.Perasaan mereka telah tumpul, sehingga mereka menyerahkan diri kepada hawa nafsu dan mengerjakan dengan serakah segala macam kecemaran.
·        Pasal 5 : 1-21. Hidup Sebagai Anak-Anak Terang
      Hiduplah di dalam kasih, sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi  dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah. hiduplah sebagai anak-anak terang, karena terang hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran dan ujilah apa yang berkenan kepada Tuhan. Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa, tetapi sebaliknya telanjangilah perbuatan-perbuatan itu.
·        Pasal 5 : 22-33. Kasih Kristus Adalah Dasar Hidup Suami Istri
      Suami harus mengasihi isterinya sama seperti tubuhnya sendiri siapa yang mengasihi isterinya mengasihi dirinya sendiri. Sebab tidak pernah orang membenci tubuhnya sendiri, tetapi mengasuhnya dan merawatinya, sama seperti Kristus terhadap jemaat karena kita adalah anggota tubuh-Nya.
·        Pasal 6 : 1-9. Taat dan Kasih
      Anak harus taat kepada orang tuanya supaya hidup bahagia dan bapa-bapa jangan membangkitkan amarahnya kepada anak-anaknya, hamba-hamba harus menaati tuannya jangan hanya di depannya saja untuk menyenangkan hatinya.
·        Pasal 6 : 10-20. Perlengkapan Rohani
      Berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat,dan terimalah ketopong keselamatan dan pedang Roh, yaitu firman Allah,dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus.
·        Pasal 6 : 21-24. Pemberitahuan-Salam
Damai sejahtera dan kasih dengan iman dari Allah, Bapa dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai sekalian saudara.Kasih karunia menyertai semua orang, yang mengasihi Tuhan kita Yesus Kristus dengan kasih yang tidak binasa.

FILIPI
·        Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Paulus dan Timotius kepada semua orang kudus dalam Yesus Kristus di Filipi.
·        Pasal 1 : 3-11. Ucapan Syukur dan Doa
      Paulus mengucap syukur kepada Allahnya karena persekutuan dalam Berita Injil mulai dari hari pertama sampai sekarang ini dan ia berdoa semoga kasihmu makin melimpah dalam pengetahuan yang benar dan dalam segala macam pengertian,sehingga kamu dapat memilih apa yang baik, supaya kamu suci dan tak bercacat menjelang hari Kristus, penuh dengan buah kebenaran yang dikerjakan oleh Yesus Kristus untuk memuliakan dan memuji Allah.
·        Pasal 1 : 12-26. Kesaksian Paulus dalam Penjara
      Paulus mengkehendaki supaya tahu bahwa apa yang terjadi atasnya justru telah menyebabkan kemajuan Injil dan ia dipenjarakan karena Kristus dan baginya hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.
·        Pasal 1 : 27-30. Nasihat Supaya Tetap Berjuang
Hendaklah hidup berpadanan dengan Injil Kristus supaya Paulus datang melihat dan apabila tidak datang mendengar bahwa berdiri dalam satu roh, sehati, sejiwa berjuang untuk iman yang timbul dari Berita Injil.
·        Pasal 2 : 1-11. Nasihat Supaya Bersatu dan Merendahkan Diri Seperti Kristus
Hendaklah dalam hidup bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan,melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.
·        Pasal 2 : 12-18. Tetaplah Kerjakan Keselamatanmu
      Tetaplah kerjakan keselamatan dengan takut dan gentar, bukan saja seperti waktu masih hadir, tetapi terlebih pula sekarang waktu tidak hadir,karena Allahlah yang mengerjakan di dalam baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya.Lakukanlah segala sesuatu dengan tidak bersungut-sungut dan berbantah-bantahan.
·        Pasal 2 : 19-30. Timotius dan Epafroditus
    Perlu dikirimkan Timotius supaya hati Paulus tenang karena tidak ada lagi yang sehati, sepikir dan juga perlu dikirimkan Efafroditus untuk melayani keperluannya karen ia sangat rindu.
·        Pasal 3 : 1-16. Kebenaran yang Sejati
      Yang dikehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana akan menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya, supaya akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.

·        Pasal 3 : 17-21. Nasihat-Nasihat Kepada Jemaat
      Ikutilah teladan Paulus dan perhatikanlah mereka, yang hidup sama seperti kami yang menjadi teladanmu.Karena, seperti yang telah kerap kali kukatakan kepadamu, dan yang   ia nyatakan pula sekarang sambil menangis, banyak orang yang hidup sebagai seteru salib Kristus.
·        Pasal 4 : 1.
       Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan, hendaklah kebaikan hatimu diketahui semua janganlah hendaknya kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginan kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiran dalam Kristus Yesus apa yang telah  dipelajari dan apa yang telah diterima, dan apa yang telah didengar dan apa yang telah kamu lihat padanya, lakukanlah itu. Maka Allah sumber damai sejahtera akan menyertai.
·        Pasal 4 : 2-9. Nasihat-Nasihat Terakhir
Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan, hendaklah kebaikan hati diketahui semua janganlah hendaknya kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginan kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiran dalam Kristus Yesus apa yang telah  dipelajari dan apa yang telah diterima, dan apa yang telah didengar dan apa yang telah kamu lihat padanya, lakukanlah itu. Maka Allah sumber damai sejahtera akan menyertai.
·        Pasal 4 : 10-19. Terimakasih Atas Pemberian Jemaat
       Dalam segala hal dan dalam segala perkara tidak ada sesuatu yang merupakan rahasia bagiku; baik dalam hal kenyang, maupun dalam hal kelaparan, baik dalam hal kelimpahan maupun dalam hal kekurangan. Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.
·        Pasal 4 : 21-23.Salam
Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus menyertai roh.

KOLOSE
·        Pasal 1: 1-2. Salam
      Dari Paulus dan Timotius kepada semua orang kudus dalam Yesus Kristus di Kolose.
·        Pasal 1 : 3-14. Ucapan Syukur dan Doa
Paulus dan Timotius mengucap syukur kepada Tuhan dan berdoa supaya diberi hikmat dan pengertian yang benar untuk mengetahui kehendak Tuhan dengan sempurna.
·        Pasal 1 : 15-23. Keutamaan Kristus
Ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang diciptakan,karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia.Ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan segala sesuatu ada di dalam Dia.
·        Pasal 1 : 24-29. Pelayanan dan Penderitaan Paulus
Paulus menderita karena Kristus dan menggenapkan dalam dagingnya apa yang kurang pada penderitaan Kristus untuk tubuhNya yaitu jemaat dan telah menjadi pelayan jemaat sesuai tugas yang dipercayakan Allah kepadanya.

·        Pasal 2 : 1-5.
      Betapa beratnya perjuangan yang dilakukan untuk semua yang belum mengenal Paulus agar hati mereka terhibur dan bersatu dalam kasih sehingga memperoleh segala kekayaan dan kekayaan pengertian dan mengenal rahasia Allah yaitu Kristus.
·        Pasal 2 : 6-15. Kepenuhan Hidup Dalam Kristus
Hiduplah di dalam Dia dan berakar, dibangun, dan bertambah teguh di dalam iman yang telah diajarkan dan hati melimpah dengan syukur dan hati-hati supaya jangan ada yang menawan dengan filsafatnya yang kosong dan palsu menurut ajaran turuntemurun dan roh-roh dunia.
·        Pasal 2 : 16-23. Carilah Perkara yang Di Atas
      Apabila telah mati bersama-sama dengan Kristus dan bebas dari roh-roh dunia, mengapakah k menaklukkan diri pada rupa-rupa peraturan, seolah-olah kamu masih hidup di dunia  jangan jamah ini, jangan kecap itu, jangan sentuh ini semuanya itu hanya mengenai barang yang binasa oleh pemakaian dan hanya menurut perintah-perintah dan ajaran-ajaran manusia.
·        Pasal 3 : 1-4.
Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi.Sebab kamu telah mati      dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah.
·        Pasal 3 : 5-17. Manusia Baru
Matikanlah dalam diri segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, semuanya itu mendatangkan murka Allah atas orang-orang durhaka .buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulut.Jangan lagi  saling mendustai, karena  telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya,dan teslah mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya;
·        Pasal 3 : 18-25. Hubungan Antara Anggota-Anggota Rumah Tangga
Istri tunduk kepada suami, suami mengasihi istri dan jangan berlaku kasar, anak-anak harus taat kepada orang tua dan hamba-hamba taat terhadap tuan dalam segala hal dan jangan hanya di hadapannya saja tetapi juga jikalau ia tidak ada.
·        Pasal 4 : 1-6.
Berlaku adil dan jujur terhadap hamba, bertekun di dalam doa, berjaga-jaga sambil mengucap syukur dan kata-kata senantiasa penuh kash, jangan hambar sehingga tahu bagaimana harus memberi jawab kepada setiap orang.
·        Pasal 4 : 7-18. Penutup dan Salam
Bilamana surat ini telah dibacakan, usahakanlah supaya dibacakan juga di jemaat Laodikia dan supaya surat yang untuk Laodikia dibacakan juga kepadamu dan sampaikanlah kepada Arkhipus perhatikanlah, supaya pelayanan yang diterima dalam Tuhan dijalankan sepenuhnya. Salam dari Paulus yang ditulis dengan tangannya sendiri dan ingatlah akan belenggunya Kasih karunia menyertai kamu.

I TESALONIKA
·        Pasal 1 : 1. Salam
Dari Paulus, Silwanus dan Timotius kepada jemaat orang-orang Tesalonika.
·        Pasal 1 : 2-10. Buah Pemberitaan Paulus
Injil yang diberitakan bukan disampaikan dengan kata-kata saja, tetapi juga dengan kekuatan oleh Roh Kudus dan dengan suatu kepastian yang kokoh telah menjadi penurut dan penurut Tuhan; dalam penindasan yang berat telah menerima firman itu dengan sukacita yang dikerjakan oleh Roh Kudus, sehingga telah menjadi teladan untuk semua orang yang percaya di wilayah Makedonia dan Akhaya.
·        Pasal 2 : 1-12. Pelayanan Paulus di Tesalonika
      Kedatangannya tidak sia-sia karena nasihatnya tidak lahir dari kesatan atau dari maksud yang tidak murni dan juga tidak disertai tipu daya, tidak bermulut manis dan tidak pernah mempunyai maksud loba yang tersembunyi karena Allahlah saksi.
·        Pasal 2 : 13-20. Sukacita Atas Jemaat
      Firman Allah yang telah diberitakan kami diterima bukan sebagai perkataan manusia, tetapi  dan memang sungguh-sungguh demikian sebagai firman Allah, yang bekerja juga di dalam jemaat yang percaya sebab mereka telah menjadi penurut jemaat-jemaat Allah di Yudea, jemaat-jemaat di dalam Kristus Yesus, karena mereka juga telah menderita dari teman-teman sebangsanya segala sesuatu yang mereka derita dari orang-orang Yahudi.
·        Pasal 3 : 1-13. Kabar Baik yang Dibawa Oleh Timotius
      Timotius dikirim,  yang adalah saudara yang bekerja dengan Paulus untuk Allah dalam pemberitaan Injil Kristus, untuk menguatkan hati dan menasihatkan  tentang iman supaya jangan ada orang yang goyang imannya karena kesusahan-kesusahan ini.Setelah Timotius datang kembali dan membawa kabar yang menggembirakan tentang iman dan kasih dan bahwa  selalu menaruh kenang-kenangan yang baik dan ingin untuk berjumpa dengan seperti  juga ingin untuk berjumpa  dalam segala kesesakan dan kesukaran  menjadi terhibur oleh dan oleh imanmu. Sekarang  akan hidup kembali, asal saja  teguh berdiri di dalam Tuhan.
·        Pasal 4 : 1-12. Nasihat Supaya Hidup Kudus
Inilah kehendak Allah pengudusan, yaitu supaya menjauhi percabulan supaya masing-masing mengambil seorang perempuan menjadi isterinya sendiri dan hidup di dalam pengudusan dan penghormatan,bukan di dalam keinginan hawa nafsu, seperti yang dibuat oleh orang-orang yang tidak mengenal Allah, Allah memanggil kita bukan untuk melakukan apa yang cemar, melainkan apa yang kudus.
·        Pasal 4 : 13-18. Kedatangan Tuhan
Pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan.
·        Pasal 5 : 1-11. Berjaga-jaga
Hari Tuhan datang sperti pencuri pada malam hari oleh karena ituJangan kita tidur seperti orang-orang lain, tetapi berjaga-jaga dan sadar. Sebab mereka yang tidur, tidur waktu malam dan mereka yang mabuk, mabuk waktu malam.Tetapi kita, yang adalah orang-orang siang, baiklah kita sadar, berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita,yang sudah mati untuk kita, supaya entah kita berjaga-jaga, entah kita tidur, kita hidup bersama-sama dengan Dia.
·        Pasal 5 : 12-22. Nasihat-Nasihat
Tegorlah mereka yang hidup dengan tidak tertib, hiburlah mereka yang tawar hati, belalah mereka yang lemah, sabarlah terhadap semua orang, perhatikanlah, supaya jangan ada orang yang membalas jahat dengan jahat tapi senantiasa yang baik  terhadap semua orang, bersukacitalah senantiasa, tetaplah berdoa, mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus, janganlah padamkan Roh,dan janganlah anggap rendah nubuat-nubuat, ujilah segala sesuatu dan peganglah yang baik dan jauhkanlah diri dari segala jenis kejahatan.
·        Pasal 5 : 23-28. Salam
      Salam kepada semua saudara dengan cium kudus dan surat ini dibacakan kepada semua saudara. Kasih karunia Yesus Kristus menyertai.

II TESALONIKA
·        Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Paulus, Silwanus dan Timotius kepada jemaat orang-orang Tesalonika.
·        Pasal 1 : 3-12. Ucapan Syukur dan Doa
Kami mengucap syukur kepada Allah karena kamu, saudara-saudara karena imanmu makin bertambah dan kasihmu seorang akan yang lain makin kuat di antara kamu,sehingga dalam jemaat-jemaat Allah kami sendiri bermegah tentang kamu karena ketabahanmu dan imanmu dalam segala penganiayaan dan penindasan yang kamu derita suatu bukti tentang adilnya penghakiman Allah, yang menyatakan bahwa kamu layak menjadi warga Kerajaan Allah, kamu yang sekarang menderita karena Kerajaan itu.
·        Pasal 2 : 1-12. Kedurhakaan Sebelum Kedatangan Tuhan
      Janganlah memberi diri disesatkan orang dengan cara yang bagaimanapun juga! Sebab sebelum Hari itu haruslah datang dahulu murtad dan haruslah dinyatakan dahulu manusia durhaka, yang harus binasa, yaitu lawan yang meninggikan diri di atas segala yang disebut atau yang disembah sebagai Allah. Bahkan ia duduk di Bait Allah dan mau menyatakan diri sebagai Allah.
·        Pasal 2 : 13-17. Dipilih Untuk Diselamatkan
      Allah dari mulanya telah memilih kamu untuk diselamatkan dalam Roh yang menguduskan kamu dan dalam kebenaran yang kamu percayai.Untuk itulah Ia telah memanggil kamu oleh Injil yang kami beritakan, sehingga kamu boleh memperoleh kemuliaan Yesus Kristus, Tuhan kita.
·        Pasal 3 : 1-15. Berdoa dan Bekerja
Berdoalah agar firman Tuhan mengalami kemajuan dan dimuliakan dan terlepas dari pengacau dan orang-orang jahat dan jauhkan diri dari orang-orang yang tidak melakukan pekerjaannya dan tidak menurut ajaran yang telah diterima. Dan jangan lalai dalam teladan karena tidak ada kelalaian. Jika da yang tidak mau mendengarkan apa yang dikatakan dalam kitab ini tandailah dan bergaul dengan dia dan tegorlah sebagai saudara.
·        Pasal 3 : 16-18. Salam
Allah mengaruniakan dami sejahtera dalam segala hal. Salam dari Paulus. Kasih Karunia Tuhan Yesus menyertai.

I TIMOTIUS
·        Pasal 1 : 1-2. Salam
      Dari Paulus, Rasul Yesus Kristus kepada Timotius, anaknya yang sah di dalam iman.
·        Pasal 1 : 3-11. Mengenai Ajaran Sesat
      Menasihatkan orang-orang tertentu agar jangan mengajarkan ajaran lain atau sibuk dengan dongeng yang tiada putusnya yang hanya akan mengahsilkan persoalan belaka bukan hidup yang diberikan Allah dalam iman.
·        Pasal 1 : 12-17. Ucapan Syukur Atas Karunia Allah
      Bersyukur kepada Allah yang telah menguatkan dan yang mempercayakan pelayanan. Kristus datang ke dunia unruk menyelamatkan orang berdosa dan Pauluslah yang paling berdosa di antara mereka.
·        Pasal 1 : 18-20. Tugas Timotius
Tugas yang diberikan kepada Timotius adalahmemperjuangkan perjuangan yang baik dengan iman dan hati nurani yang murni yang man beberapa orang telah menolak hati nuraninya yang murni itu, dan karena itu kandaslah iman mereka.
·        Pasal 2 : 1-7. Mengenai Doa Jemaat
Naikkan permohonan, doa syafaat dan ucapan syukur kepada semua orang untuk raja-raja dan untuk semua pembesar, agar kita dapat hidup tenang dan tenteram dalam segala kesalehan dan kehormatan. Itulah yang baik dan yang berkenan kepada Allah, Juruselamat kita, yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran.
·        Pasal 2 : 8-15. Mengenai Sikap Orang Laki-Laki dan Perempuan dalam Ibadah Jemaat
      Laki-laki berdoa dengan menadahkan tangan yang suci, tanpa marah dan tanpa perselisihan. Demikian juga perempuan hendaklah ia berdandan dengan pantas, dengan sopan dan sederhana, rambutnya jangan berkepang-kepang, jangan memakai emas atau mutiara ataupun pakaian yang mahal-mahal, tetapi hendaklah ia berdandan dengan perbuatan baik, seperti yang layak bagi perempuan yang beribadah.
·        Pasal 3 : 1-7. Syarat-Syarat Bagi Penilik Jemaat
Penilik jemaat haruslah seorang yang tak bercacat, suami dari satu isteri, dapat menahan diri, bijaksana, sopan, suka memberi tumpangan, cakap mengajar orang, mempunyai nama baik di luar jemaat, agar jangan ia digugat orang dan jatuh ke dalam jerat Iblis.bukan peminum, bukan pemarah melainkan peramah, pendamai, bukan hamba uang,seorang kepala keluarga yang baik, disegani dan dihormati oleh anak-anaknya.
·        Pasal 3 : 8-13. Syarat-Syarat Bagi Diaken
      Diaken-diaken haruslah orang terhormat, jangan bercabang lidah, jangan penggemar anggur, jangan serakah,melainkan orang yang memelihara rahasia iman dalam hati nurani yang suci. isteri-isteri hendaklah orang terhormat, jangan pemfitnah, hendaklah dapat menahan diri dan dapat dipercayai dalam segala hal.Diaken haruslah suami dari satu isteri dan mengurus anak-anaknya dan keluarganya dengan baik.
·        Pasal 3 : 14-16. Jemaat Allah, Dasar dan Penopang Kebenaran
Dia, yang telah menyatakan diri-Nya dalam rupa manusia, dibenarkan dalam Roh  yang menampakkan diri-Nya kepada malaikat-malaikat, diberitakan di antara bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah  yang dipercayai di dalam dunia, diangkat dalam kemuliaan.
·        Pasal 4 : 1-16. Tugas Timotius dalam Menghadapi Pengajar Sesat
      Pada waktu-waktu tertentu akan ada orang yang murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran-ajaran setan oleh karena itu ingatkan selalu kepada saudara-saudara yang mana engkau telah terdidik dalm soal-soal pokok iman dalam ajaran sehat. Beritakanlah dan ajarkanlah semuanya itu.Jangan seorang pun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu.
·        Pasal 5 : 1-2. Mengenai Saudara-Saudara Seiman
Jangan keras terhadap orang yang tua, tegorlah sebagai bapa dan yang muda sebagai saudara, perempuan tua sebagai ibu dan perempua muda sebagai adik dengan penuh kemurnian.
·        Pasal 5 : 3-16. Mengenai Janda
      Hormatilah yang benar-benar janda ayng ditinggalkan seorang diri yang menaruh harapannya kepada Allah dan bertekun daalm permohonan dan doa siang malam. Yang didaftarkan sebagai janda, hanyalah mereka yang tidak kurang dari enam puluh tahun, yang hanya satu kali bersuami dan yang terbukti telah melakukan pekerjaan yang baik, seperti mengasuh anak, memberi tumpangan, membasuh kaki saudara-saudara seiman, menolong orang yang hidup dalam kesesakan pendeknya mereka yang telah menggunakan segala kesempatan untuk berbuat baik.
·        Pasal 5 : 17-25. Beberapa Petunjuk dan Nasihat Lagi
      Penatua-penatua yang baik pimpinannya patut dihormati dua kali lipat, terutama mereka yang dengan jerih payah berkhotbah dan mengajar. Janganlah menerima tuduhan atas seorang penatua kecuali kalau didukung dua atau tiga orang saksi.Mereka yang berbuat dosa hendaklah kautegor di depan semua orang agar yang lain itu pun takut.Janganlah  terburu-buru menumpangkan tangan atas seseorang dan janganlah terbawa-bawa ke dalam dosa orang lain. Jagalah kemurnian diri.
·        Pasal 6 : 1-2a.
      Orang yang menanggung beban perbudakan hendaknya menganggap tuan mereka layak menadapat segala penghormatan agar nama Allah dan jaran jangan dihujat orang.
·        Pasal 6 : 2b-10. Mengenai Penyakit Bersilat Kata dan Mengenai Cinta Uang
      Jika seorang mengajarkan ajaran lain dan tidak menurut perkataan sehat  yakni perkataan Tuhan  Yesus Kristus  dan tidak menurut ajaran yang sesuai dengan ibadah  ia adalah seorang yang berlagak tahu padahal tidak tahu apa-apa. Penyakitnya ialah mencari-cari soal dan bersilat kata, yang menyebabkan dengki, cidera, fitnah, curiga, percekcokan antara orang-orang yang tidak lagi berpikiran sehat dan yang kehilangan kebenaran, yang mengira ibadah itu adalah suatu sumber keuntungan. akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.
·        Pasal 6 :11-21. Pesan Penutup
      Kejarlah keadilan, ibadah, kesetiaan, kasih, kesabaran dan kelembutan, bertandinglah dalam pertandingan iman yang benar dan rebutlah hidup yang kekal, peringatkanlah kepada orang-orang kaya di dunia ini agar mereka jangan tinggi hati dan jangan berharap pada sesuatu yang tak tentu seperti kekayaan, melainkan pada Allah yang dalam kekayaan-Nya memberikan kepada kita segala sesuatu untuk dinikmati, peringatkanlah agar mereka itu berbuat baik, menjadi kaya dalam kebajikan, suka memberi dan membagi. peliharalah apa yang telah dipercayakan, hindarilah omongan yang kosong dan yang tidak suci dan pertentangan-pertentangan yang berasal dari apa yang disebut pengetahuan Kasih karunia menyertai.

II TIMOTIUS
·        Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Paulus, Rasul Yesus Kristus kepada Timotius, anaknya yang sah di dalam iman.
·        Pasal 1 : 3-18. Ucapan Syukur dan Nasihat Untuk Bertekun
Allah memberikan kepada kita adalah roh bukan roh ketakutan melainkan roh yang membangkitkan kekuatan dan kasih dan juag ketertiban, jangan malu bersaksi tentang Tuhan karena Dialah yang menyelamatkan dan memanggil dengan panggialn kudus, peganglah segala sesuatu yang telah didengar sebagai contoh ajaran sehat dan lakukanlah daalm iman dan kasih Yesus Kristus.
·        Pasal 2 : 1-13. Panggilan Untuk Ikut Menderita
       Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus.Seorang prajurit yang sedang berjuang tidak memusingkan dirinya dengan soal-soal penghidupannya, supaya dengan demikian ia berkenan kepada komandannya. Tuhan akan memberi kepadamu pengertian dalam segala sesuatu.
·        Pasal 2 : 14-26. Nasihat dalam Menghadapi Pengajar yang Sesat
Usahakanlah supaya layak di hadapan Allah sebagai seorang pekerja yang tidak usah malu, yang berterus terang memberitakan perkataan kebenaran itu. Sebab itu jauhilah nafsu orang muda, kejarlah keadilan, kesetiaan, kasih dan damai bersama-sama dengan mereka yang berseru kepada Tuhan dengan hati yang murni. Hindarilah soal-soal yang dicari-cari, yang bodoh dan tidak layak karena soal-soal itu menimbulkan pertengkaran,sedangkan seorang hamba Tuhan tidak boleh bertengkar, tetapi harus ramah terhadap semua orang. Tetapi hindarilah omongan yang kosong dan yang tak suci yang hanya menambah kefasikan.
·        Pasal 3 :1-9. Keadaan Manusia Pada Akhir Jaman
Manusi`a akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama,tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik,  suka mengkhianat, tidak berpikir panjang, berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah.
·        Pasal 3 : 10-17. Iman Bertumbuh dalam Penganiayaan dan dalam Pembacaan Kitab Suci
Hendaklah tetap berpegang pada kebenaran yang telah diterima dan yakini, dengan selalu mengingat orang yang telah mengajarkannya.Ingatlah juga bahwa dari kecil sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat dan menuntun kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus.Segala tulisan yang diilhamkan Allah bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran sehingga tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.
·        Pasal 4 : 1-8. Penuhilah Panggilan Pelayananmu
Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran, kuasailah diri dalam segala hal, sabarlah menderita, lakukanlah pekerjaan pemberita Injil dan tunaikanlah tugas pelayanan.
·        Pasal 4 : 9-18. Pesan Terakhir
Berusahalah agar segera datang dan waspadalah terhadap orang yang menentang ajaran yang telah diajarkan. Tuhanlah yang melepaskan dari setiap usaha yang jahat dan akan menyelamatkan.
·        Pasal 4 : 19-22. Salam
      Salam kepada Salam kepada Priska dan Akwila dan kepada keluarga Onesiforus, Erastus tinggal di Korintus dan Trofimus di Miletus. Tuhan menyertai rohmu.

TITUS
·        Pasal 1 : 1-4. Salam
Dari Paulus, hamba Allah dan Rasul Yesus Kristus untuk memelihara iman orang-orang pilihan Allah dan pengetahuan akan kebenaran kepada Titus anaknya yang sah menurut iman.
·        Pasal 1 : 5-16. Tugas Titus di Kreta-Syarat-Syarat Bagi Penatua, Penilik Jemaat
Mengatur apa yang masih perlu diatur dan supaya engkau menetapkan penatua-penatua di setiap kota, seperti yang telah kupesankan kepadamu,yakni orang-orang yang tak bercacat, yang mempunyai hanya satu isteri, yang anak-anaknya hidup beriman dan tidak dapat dituduh karena hidup tidak senonoh atau hidup tidak tertib. Sebab sebagai pengatur rumah Allah seorang penilik jemaat harus tidak bercacat, tidak angkuh, bukan pemberang, bukan peminum, bukan pemarah, tidak serakah melainkan suka memberi tumpangan, suka akan yang baik, bijaksana, adil, saleh, dapat menguasai diri dan berpegang kepada perkataan yang benar, yang sesuai dengan ajaran yang sehat, supaya ia sanggup menasihati orang berdasarkan ajaran itu dan sanggup meyakinkan penentang-penentangnya.


·        Pasal 2 : 1-10. Kewajiban Orang Tua, Pemuda dan Hamba
      Laki-laki yang tua  hidup sederhana, terhormat, bijaksana, sehat dalam iman, dalam kasih dan dalam ketekunan, perempuan-perempuan yang tua hidup sebagai orang-orang beribadah, jangan memfitnah, jangan menjadi hamba anggur, tetapi cakap mengajarkan hal-hal yang baik dan mendidik perempuan-perempuan muda mengasihi suami dan anak-anaknya,hidup bijaksana dan suci, rajin mengatur rumah tangganya, baik hati dan taat kepada suaminya.Orang-orang muda menguasai diri dalam segala hal dan jadi teladan dalam berbuat baik, jujur dan bersungguh-sungguh dalam pengajaran sehat dan tidak bercela dalam pemberitaan sehingga lawan menjadi malu, karena tidak ada hal-hal buruk yang dapat mereka sebarkan tentang kita.Hamba-hamba hendaklah taat kepada tuannya dalam segala hal dan berkenan kepada mereka, jangan membantah, jangan curang, tetapi hendaklah selalu tulus dan setia.
·        Pasal 2 : 11-15. Kasih Karunia Allah Menyelamatkn Semua Manusia
      Kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata yang mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus.
·        Pasal 3 : 1-14. Pesan-Pesan Penutup
      Hindarilah persoalan yang dicari-cari dan yang bodoh, persoalan silsilah, percekcokan dan pertengkaran mengenai hukum Taurat, karena semua itu tidak berguna dan sia-sia belaka.Seorang bidat yang sudah satu dua kali dinasihati, hendaklah dijauhi, orang yang semacam itu benar-benar sesat dan dengan dosanya menghukum dirinya sendiri.
·        Pasal 3 : 15. Salam
      Salam dari semua orang yang bersama aku di sini dan sampaikanlah salamku kepada mereka yang mengasihi kami di dalam iman. Kasih karunia menyertai.

FILEMON
·        Pasal 1 : 1-3. Salam
Dari Paulus seorang hukuman Kristus Yesus dan dari Timotius kepada Filemon teman sekerja mereka dan kepada Afia dan kepada Arkhipus.
·        Pasal 1 : 4-7. Ucapan Syukur
      Paulus mengucap syukur karena tealah mendengar kasih kepada semua orang kudus dan tentang iman kepada Yesus Kristus dan kasih itu adalah kegembiraan besar dan kekuatan.
·        Pasal 1 : 8-22. Permintaan Paulus kepada Filemon Mengenai Onesimus
      Paulus mengajukan permintaan kepada Onesimus kembali kepada Filemon yang sebenarnya ia ditahan sebagai ganti untuk melayani, ia dipisahkan sejenak supaya Filemon dapat menerimanya untuk selama-lamanya bukan lagi sebagai hamba melainkan sebagai saudara yang kekasih. Dan kalau dia sudah merugikan ataupun berhutang , tanggungkanlah semuanya itu kepada Paulus, menjaminnya dengan tulisan tangannya sendiri Paulus akan membayarnya.
·        Pasal 1 : 23-25. Salam
      Salam kepada  Epafras, teman sepenjara Paulus karena Kristus Yesus,dan dari Markus, Aristarkhus, Demas dan Lukas, teman-teman sekerjanya. Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus menyertai.

IBRANI
·        Pasal 1 : 1-4. Allah Berfirman dengan Perantaraan Anak-Nya
Allah berulang kali berbicara dalam pelbagai cara dan dengan perantaraan nabi-nabi dan sekarang Ia berbicara melalui Anak-Nya yang telah ditetapkan sebagai yang berhak menerima segala yang ada.Oleh Dia Allah telah menjadikan alam semesta ini.
·        Pasal 1 : 5-14. Anak Allah Lebih Tinggi Daripada Malaikat-Malaikat
Allah menyatakan kepada para malaikatNya bahwa malaikat adalah menjadimenjadi badai dan pelayan-pelayan-Nya menjadi nyala api da kepada Anak Allah menyatakan Takhta-Mu, ya Allah, tetap untuk seterusnya dan selamanya, dan tongkat kerajaan-Mu adalah tongkat kebenaran.
·        Pasal 2 : 1-4. Keselamatan yang Besar
       Allah meneguhkan kesaksian mereka oleh tanda-tanda dan mujizat-mujizat dan oleh berbagai-bagai penyataan kekuasaan dan karunia Roh Kudus, yang dibagi-bagikan-Nya menurut kehendak-Nya.
·        Pasal 2 : 5-18. Yesus Seketika Lebih Rendah Daripada Malaikat-Malaikat
      Bukan kepada malaikat-malaikat Allah menaklukkan dunia ini. Tetapi Dia, yang untuk waktu yang singkat dibuat sedikit lebih rendah dari pada malaikat-malaikat, yaitu Yesus, kita lihat, yang oleh karena penderitaan maut, dimahkotai dengan kemuliaan dan hormat, supaya oleh kasih karunia Allah Ia mengalami maut bagi semua manusia.
·        Pasal 3 : 1-6. Yesus Lebih Tinggi Dari Musa
Musa memang setia dalam segenap rumah Allah sebagai pelayan untuk memberi kesaksian tentang apa yang akan diberitakan kemudian,tetapi Kristus setia sebagai Anak yang mengepalai rumah-Nya; dan rumah-Nya ialah kita, jika kita sampai kepada akhirnya teguh berpegang pada kepercayaan dan pengharapan yang kita megahkan.
·        Pasal 3 : 7-19. Binasa Karena Murtad
Allah murka kepada angkatan itu, dan berkata selalu mereka sesat hati, dan mereka tidak mengenal jalan-Nya, sehingga Allah bersumpah dalam murka-Nya dan  mereka takkan masuk ke tempat perhentian-Nya.
·        Pasal 4 : 1-13. Hari Perhentian yang Disediakan Allah
   Ada sejumlah orang akan masuk ke tempat perhentian itu, sedangkan mereka yang kepadanya lebih dahulu diberitakan kabar kesukaan itu, tidak masuk karena ketidaktaatan mereka barangsiapa telah masuk ke tempat perhentian-Nya, ia sendiri telah berhenti dari segala pekerjaannya, sama seperti Allah berhenti dari pekerjaan-Nya.Karena itu baiklah kita berusaha untuk masuk ke dalam perhentian itu, supaya jangan seorang pun jatuh karena mengikuti contoh ketidaktaatan itu juga.
·        Pasal 4 : 14-16. Yesus Sebagai Imam Besar
Kita sekarang mempunyai Imam Besar Agung, yang telah melintasi semua langit, yaitu Yesus, Anak Allah, baiklah kita teguh berpegang pada pengakuan iman kita. Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa.
·        Pasal 5 : 1-10.
Imam besar yang dipilih di antara manusia ditetapkan bagi manusia dalam hubungan mereka dengan Allah supaya ia mempersembahkan persembahan dan korban karena dosa, dapat mengerti orang yang jahil dan orang-orang sesat karena ia sendiri penuh dengan kelemahan.
·        Pasal 5 : 11-14. Peringatan Supaya Jangan Murtad
      Sebab barangsiapa masih memerlukan susu ia tidak memahami ajaran tentang kebenaran, sebab ia adalah anak kecil. Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang dewasa, yang karena mempunyai pancaindera yang terlatih untuk membedakan yang baik dari pada yang jahat.
·        Pasal 6 : 1-8.
Marilah kita meninggalkan asas-asas pertama dari ajaran tentang Kristus dan beralih kepada perkembangannya yang penuh dan jangan meletakkan lagi dasar pertobatan dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia dan dasar kepercayaan kepada Allah.
·        Pasal 6 : 9-20. Berpegang Teguh Pada Pengaharapan
      Masing-masing menunjukkan kesungguhan yang sama untuk menjadikan pengharapanmu suatu milik yang pasti, sampai pada akhirnya,agar kamu jangan menjadi lamban, tetapi menjadi penurut-penurut mereka yang oleh iman dan kesabaran mendapat bagian dalam apa yang dijanjikan Allah. Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir, di mana Yesus telah masuk sebagai Perintis bagi kita, ketika Ia, menurut peraturan Melkisedek, menjadi Imam Besar sampai selama-lamanya.
·        Pasal 7 : 1-10. Kristus dan Melkisedek
Melkisedek adalah raja Salem dan imam Allah yang mahatinggi yang datag kepada Abaraham dan ia tidak berbapa, tidak beribu, tidak bersilsilah, harinya tidak berawal dan hidupnya tidak berkesudahan, dan karena ia dijadikan sama dengan Anak Allah, ia tetap menjadi imam sampai selama-lamanya.
·        Pasal 7 : 11-28. Kristus Adalah Imam yang Lebih Tinggi daripada Harun
      Tuhan telah bersumpah dan Ia tidak akan menyesal: Engkau adalah Imam untuk selama-lamanya demikian pula Yesus adalah jamin Sebab Imam Besar yang demikianlah yang kita perlukan: yaitu yang saleh, tanpa salah, tanpa noda, yang terpisah dari orang-orang berdosa dan lebih tinggi dari pada tingkat-tingkat sorga, yang tidak seperti imam-imam besar lain, yang setiap hari harus mempersembahkan korban untuk dosanya sendiri dan sesudah itu barulah untuk dosa umatnyaan dari suatu perjanjian yang lebih kuat.
·        Pasal 8 : 1-13. Imam Besar Perjanjian Baru
      Kita mempunyai Imam Besar yang duduk di sebelah kanan takhta Yang Maha Besar di sorga dan yang yang melayani ibadah di tempat kudus, yaitu di dalam kemah sejati, yang didirikan oleh Tuhan dan bukan oleh manusia.
·        Pasal 9 : 1-10. Tempat Kudus di Bumi dan di Sorga
      Ada dipersiapkan suatu kemah, yaitu bagian yang paling depan dan di situ terdapat kaki dian dan meja dengan roti sajian. Bagian ini disebut tempat yang kudus. Di belakang tirai yang kedua terdapat suatu kemah lagi yang disebut tempat yang maha kudus.
·        Pasal 9 : 11-28. Kristus Adalah Pengantara dari Perjanjian yang Baru
      Kristus telah datang sebagai Imam Besar untuk hal-hal yang baik yang akan datang: Ia telah melintasi kemah yang lebih besar dan yang lebih sempurna, yang bukan dibuat oleh tangan manusia, Ia adalah Pengantara dari suatu perjanjian yang baru, supaya mereka yang telah terpanggil dapat menerima bagian kekal yang dijanjikan, sebab Ia telah mati untuk menebus pelanggaran-pelanggaran yang telah dilakukan selama perjanjian yang pertama.
·        Pasal 10 : 1-18. Persembahan yang Sempurna
    Kepada korban bakaran dan korban penghapus dosa Engkau tidak berkenan korban dan persembahan, korban bakaran dan korban penghapus dosa tidak Engkau kehendaki dan Engkau tidak berkenan kepadanya meskipun dipersembahkan menurut hukum Taurat.
·        Pasal 10 : 19-39. Ketekunan
       Dengan darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dan Ia telah membuka jalan yang baru juga hidup yang baru. Oleh karena itu mari berpegang teguh pada pengakuan tentang pengaharapan sebab yang menjanjikannya adalah setia , saling memperhatikan, jangan menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah, dan jangan melepaskan kepercayaan dan memerlukan ketekunan supaya sesudah melakukan kehendak Allah memperoleh apa yang telah dijanjikan.
·        Pasal 11 : 1-40. Saksi-Saksi Iman
      Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang diharapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak dilihat. Karena iman bisa mengerti bahwa alam semesta dijadikann oleh firman Allah, Habel telah mempersembahkan kepada Allah korban, Henokh terangkat, Nuh dengan petunjuk Allah ia menjadi taat meskipun belum melihat, Abraham taat ketika ia dipanggil dan diam di tanah yang dijanjikan dan juga ia dan Sara beroleh anak, dicobai untuk mempersembahkan Ishak, Ishak memberi berkat kepada Esau dan Yakub, Yakub ketika hampir mati memberkati kedua anak Yusuf, Yusuf sebelum matinya memberitakan tentang keluarnya bangsa Israel, Musa setelah lahir ia disembunyikan, karena iman maka bangsa Israel keluar dari tanah Mesir.
·        Pasal 12 : 1-17. Nasihat Supaya Bertekun dalam Iman
Marilah kita melakukan ketekunan dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa.
·        Pasal 12 : 18-29. Tanggung Jawab yang Berat
      Jagalah supaya jangan menolak Dia, yang berfirman. Sebab jikalau mereka, yang menolak Dia yang menyampaikan firman Allah di bumi tidak akan luput . kita menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut. Sebab Allah kita adalah api yang menghanguskan.
·        Pasal 13 : 1-25. Nasihat dan Doa Selamat
Jangan kamu lupa memberi tumpangan kepada orang, sebab dengan berbuat demikian beberapa orang dengan tidak diketahuinya telah menjamu malaikat-malaikat.Ingatlah akan orang-orang hukuman, karena kamu sendiri juga adalah orang-orang hukuman. Dan ingatlah akan orang-orang yang diperlakukan sewenang-wenang, karena kamu sendiri juga masih hidup di dunia ini.Hendaklah kamu semua penuh hormat terhadap perkawinan dan janganlah kamu mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang sundal dan pezinah akan dihakimi Allah Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu.

YAKOBUS
·        Pasal 1 : 1. Salam
Salam dari Yakobus yang adalah hamba Allah dan Tuhan Yesus Kristus kepada kedua belas suku di perantauan.
·        Pasal 1 : 2-8. Iman dan Hikmat
Anggaplah apabila jatuh dalam pencobaan adalah suatu kebahagiaan karena ujian terhadap iman menghasilkan ketekunan. Apabila kekurangan hikmat, hendaklah memintanya dari Allah dan juga memintanya dalam iman dan jangan bimbang dan jangan mendua hati.
·        Pasal 1 : 9-11. Keadaan Rendah dan Keadaan Kaya
Saudara yang berada dalam keadaan rendah hendaklah bermegah karena kedudukan yang tinggi dan yang kayak arena kedudukannya yang rendah akan lenyap seperti bunga rumput.
·        Pasal 1 :  12-18. Pengujian dan Pencobaan
Orang yang bertahan dalam pencobaan, apabila sudah tahan uji akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah. setiap pemberian dan anugrah yang sempurna datang dari Allah diturunkan dari Bapa segala terang.
·        Pasal 1 : 19-27. Pendengar atau Pelaku Firman
      Ingatlah hal ini setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, lambat untuk berkata-kata dan lambat untuk marah karena marah tidak mengerjakan kebenaran di hadapan Allah. hendaklah menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar sebab jika tidak demikian sama dengan menipu diri sendiri.
·        Pasal 2 : 1-13. Jangan Memandang Muka
Sebagai orang yang beriman janganlah mengamalkan iman engan memandang muka. Dengarlah Allah memilih orang yang dianggap miskin oleh dunia akan menjadi kaya dalam iman dan menjadi ahli waris kerajaan yang telah dijanjikan kepada barang siapa yang mengasihi Dia.
·        Pasal 2 : 14-26. Iman Tanpa Perbuatan Pada Hakekatnya Adalah Mati
Iman bekerja sama dengan perbuatan dan oleh perbuatan iman akan menjadi sempurna seperti tubuh tanpa roh adalah mati demikian jugalah iman tanpa perbuatan adalah mati.
·        Pasal 3 : 1-12. Dosa Karena Lidah
Barang siapa yang tidak bersalah dalam perkataannya, ia adalah orang sempurna yang dapat mengendalikan seluruh tubuhnya. Lidah adalah api. Ia merupakan suatu dunia kejahatan dan mengambil tempat di antara anggota-anggota tubuh sebagai sesuatu yang dapat menodai seluruh tubuh dan menyalahkan seluruh kehidupan. Dengan lidah kita memuji Tuhan dan dengan lidah juga kita mengutuk manusia. Dari mulut yang satu keluar berkat dan kutuk.
·        Pasal 3 : 13-18. Hikmat yang Dari Atas
Siapa yang bijak dan berbudi Baiklah ia dengan cara hidup yang baik menyatakan perbuatannya oleh hikmat yang lahir dari kelemah lembutan. hikmat yang dari atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik. Dan buah yang terdiri dari kebenaran ditaburkan dalam damai untuk mereka yang mengadakan damai.
·        Pasal 4 : 1-10. Hawa Nafsu dan Persahabatan Dengan Dunia
      Sengketa berasal dari hawa nafsu manusia dan persahabatan dengan dunia. Hawa nafsu dan persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah. barang siapa menjadikan dunia ini sebagai sahabatnya, ia menjadikan dirinya musuh Allah. Rendahkanlah dirimu di hadapan Tuhan, dan Ia akan meninggikan kamu.
·        Pasal 4 : 11-12. Jangan Memfitnah Orang
Janganlah saling memfitnah karena barangsiapa memfitnah saudaranya atau menghakiminya, ia mencela hukum dan menghakiminya; dan jika engkau menghakimi hukum, maka  bukanlah penurut hukum, tetapi hakimnya karena hanya ada satu Pembuat hukum dan Hakim, yaitu Dia yang berkuasa menyelamatkan dan membinasakan. 
·        Pasal 4 : 13-17. Jangan Melupakan Tuhan dalam Perencanaan
Kita tidak tahu akan hari esok oleh karena itu janganlah melupakan Tuhan dalam setiap perencanaan dan harus mengatakan jika Tuhan mengkehendaki karena jika tidak demikian kita sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap.
·        Pasal 5 : 1-6. Peringatan Kepada Orang Kaya
Orang-orang kaya akan meratap dan menangis atas sengsara yang menimpa karena kekayaan sudah busuk dan pakaian telah dimakan oleh ngengat dan daalm kemewahan dan berfoya-foya di bumi orang kaya telah memuaskan hatinya sama seperti pada hari penyembelihan.
·        Pasal 5 : 7-11. Besabar dalam Penderitaan
Bersabarlah sampai kepada kedatangan Tuhan seperti petani menantikan hasil yang berharga dari tanahnya dan ia sabar sampai telah turun hujan musim gugur dan hujan musim semi dan juga harus bersabar dan harus meneguhkan hatimu, karena kedatangan Tuhan sudah dekat.


·        Pasal 5 : 12-20. Mengenai Sumpah dan Doa Untuk Orang Sakit
Janganlah bersumpah demi sorga maupun demi bumi atau demi sesuatu yang lain. Jika ya, hendaklah katakan ya, jika tidak hendaklah katakan tidak, supaya jangan kena hukuman. Kalau ada seorang  yang menderita, baiklah ia berdoa dan kalau ada seorang yang bergembira baiklah ia menyanyi dan doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit itu dan Tuhan akan membangunkan dia dan jika ia telah berbuat dosa, maka dosanya itu akan diampuni. Barangsiapa membuat orang berdosa berbalik dari jalannya maka ia menyelamatkan orang itu.

I PETRUS
·        Pasal 1 : 1-2. Salam
      Dari Petrus, rasul Yesus Kristus kepada orang-orang pendatang yang tersebar di Pontus, Galatia, Kapadokia, Asia Kecil dan Bitinia.
·        Pasal 1 : 3-12. Pengharapan, Iman dan Kasih
      Oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati membawa kepada suatu hidup yang penuh pengharapan dan menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, tidak dapat layu dan yang tersimpan di sorga dan dipelihara di dalam iman dan menantikan keselamatan yang telah tersedia untuk dinyatakan di  zaman akhir. Keselamatan yang diselidiki telah bernubuat tentang kasih karunia.
·        Pasal 1 : 13-25. Kekudusan dan Kasih Persaudaraan
Waspadalah dan letakkanlah pengharapan seluruhnya atas kasih karunia yang dianugerahkanpada waktu penyataan Yesus Kristus. Hiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai pada waktu kebodohan, tetapi hendaklah menjadi kudus di dalam seluruh hidup sama seperti Dia yang kudus. Semua yang hidup adalah seperti rumput dan segala kemuliaannya seperti bunga rumput, rumput menjadi kering, dan bunga gugur tetapi firman Tuhan tetap untuk selama-lamanya.
·        Pasal 2 : 1-10. Yesus Kristus Batu Penjuru
      Buanglah segala kejahatan, segala tipu muslihat dan segala macam kemunafikan, kedengkian dan fitnah. jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani, supaya olehnya bertumbuh dan beroleh keselamatan dan datanglah kepada-Nya, batu yang hidup itu, yang memang dibuang oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah dan juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.
·        Pasal 2 : 11-17. Peringatan Untuk Hidup Sebagai Hamba Allah
      Menjauhkan diri dari keinginan-keinginan daging yang berjuang melawan jiwa, milikilah cara hidup yang baik di tengah-tengah bangsa-bangsa bukan Yahudi, supaya mereka dapat melihatnya dari perbuatan-perbuatanmu yang baik dan memuliakan Allah pada hari Ia melawat mereka.Tunduklah karena Allah, kepada semua lembaga manusia, baik kepada raja sebagai pemegang kekuasaan yang tertinggi, hiduplah sebagai orang merdeka dan bukan seperti mereka yang menyalahgunakan kemerdekaan itu untuk menyelubungi kejahatan-kejahatan mereka, tetapi hiduplah sebagai hamba Allah hormatilah semua orang.
·        Pasal 2 : 18-25. Penderitaan Kristus Sebagai Teladan
Sebab adalah kasih karunia, jika seorang karena sadar akan kehendak Allah menanggung penderitaan yang tidak harus ia tanggung dan jikaberbuat baik dan karena itu harus menderita, maka itu adalah kasih karunia pada Allah.Sebab untuk itulah dipanggil, karena Kristus pun telah menderita untuk  dan telah meninggalkan teladan, supaya  mengikuti jejak-Nya.
·        Pasal 3 : 1-7. Hidup Bersama Suami Istri
      Isteri hendaklah tunduk kepada suaminya karena jika di antara mereka yang tidak taat kepada firman Tuhan akan dimenangkan oleh kelakuan istrinya dan demikian juga suami hidup bijaksana dengan istri sebagai kaum yang lemah dan menghormatinya sebagai teman pewaris dari kasih karunia yaitu kehidupan supaya doa jangan terhalang.
·        Pasal 3 : 8-12. Kasih dan Damai
Hendaklah seia sekata, seperasaan, mengasihi, penyanyang, rendah hati, jangan membalas kejahatan dengan kejahatan, hendaklah memberkati karena untuk itulah dipanggil yaitu untuk memperoleh berkat. Yang mecintai hidup dan ingin melihat hario-hari baik, hendak menjaga lidahnya dari yang jahat dan bibirnya dari ucapan yang menipu.
·        Pasal 3 : 13-22. Menderita Dengan Sabar
 Sekalipun menderita karena kebenaran jangan takut, kuduskan Kristus di dalam hati dan siap sedia pada segala waktu untuk memberi pertanggungjwaban kepada tiap orang dengan lemah lembut dan hormat.
·        Pasal 4 : 1-6.
Gunakan waktu yang ada jangan menurut keinginan manusia tetapi menurut kehendak Allah sebab telah banyak waktu yang digunakan untuk melakukan kehendak orang-orang yang tidak mengenal Allah.
·        Pasal 4 : 7-11. Hidup Orang Kristen
      Kesudahan segala sesuatu telah dekat, kuasai diri dan jadilah tenang supaya dapat berdoa dan ksihilah sungguh-sunggih seorang akan yang lain sebab kasih menutupi segala dosa dan apabila berbicara hendaklah berbicara sebagai orang yang menyampaikan Firman Allah.
·        Pasal 4 : 12-19. Menderita Sebagai Kristen
Jangan heran akan nyala api siksaan datang tetapi bersukacitalah sesuai dengan bagian yang dapat dalam penderitaan Kristus supaya bergembira pada waktu penyataan kemuliaanNya dan berbahagia jika dinista karena nama Kristus sebab Roh Allah ada menyertai.
·        Pasal 5 : 1-11. Gembalakanlah Kawanan Domba Allah
      Gembalakanlah kawanan domba jangan dengan paksa tetapi dengan sukarela sesuai dengan kehendak Allah dan jangan karena untuk mendapat keuntungan tetapi dengan pengabdian diri dan menjadi teladan. Yang muda tunduk kepada orang tua dan rendahkanlah diri di bawah tangan Tuhan yang kuat supaya ditinggikan pada waktunya.
·        Pasal 5 : 12-14. Salam
Dengan perantaraan Silwanus salam kepada yang terpilih di Babilon dan juga Markus dan beri salam seorang dengan cium kudus. Damai sejahtera menyertai. Amin.

II PETRUS
·        Ayat 1 :1-2. Salam
      Dari Petrus, rasul Yesus Kristus kepada orang-orang yang bersama-sama memperoleh iman oleh karena keadilan Allah dan Juruslamat, Yesus Kristus.
·        Pasal 1 : 3-15. Panggilan dan Pilihan Allah
Karena kuasa ilahi-Nya telah menganugerahkan kepada kita segala sesuatu yang berguna untuk hidup yang saleh oleh pengenalan kita akan Dia, yang telah memanggil kita oleh kuasa-Nya yang mulia dan ajaib dan dengan jalan itu Ia telah mengaruniakan kepada kita janji-janji yang berharga dan sangat besar.
·        Pasal 1 : 16-21. Nubuat Tentang Kemuliaan Kristus Telah Digenapi
      Ia disaksikan bagaimana Ia menerima kehormatan dan kemuliaan dari Allah Bapa dengan suara yang menyatakan bahwa Ialah Anak Allah yang dikasihiNya. Nubuat-nubuat dalam Kitab Suci tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri tetapi oleh dorongan Roh Kudus.
·        Pasal 2 : 1-22. Nabi-Nabi dan Guru-Guru Palsu
Sebagaimana nabi-nabi palsu tampil di tengah umat Allah demikian juga akan tampil di hadapan kamu yang akan memasukkan pengajaran-pengajaran sesat yang membinasakan bahkan yang menyangkal Penguasa yang menebus. Banyak orang akan mengikuti cara hidup mereka yang dikuasai hawa nafsu dan karena mereka Jalan kebenaran akan dihujat dan karena serakahnya guru-guru palsu akan berusaha mencari untung dengan cerita isapan jempol mereka.
·        Pasal 3 : 1-16. Hari Tuhan
      Pada hari-hari zaman akhir akan tampil pengejek-pengejek dengan ejekan-ejekannya, yaitu orang-orang yang hidup menuruti hawa nafsunya  mereka sengaja tidak mau tahu, bahwa oleh firman Allah langit telah ada sejak dahulu, dan juga bumi yang berasal dari air dan oleh air dan bahwa oleh air itu, bumi yang dahulu telah binasa, dimusnahkan oleh air bah. Tetapi oleh firman itu juga langit dan bumi yang sekarang terpelihara dari api dan disimpan untuk hari penghakiman dan kebinasaan orang-orang fasik.Hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.
·         Pasal 3 :17-18. Salam
Waspadalah, supaya jangan terseret ke dalam kesesatan orang-orang yang tak mengenal hukum, dan jangan kehilangan pegangan yang teguh. Tetapi bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya.

I YOHANES
·        Pasal 1 : 1-4. Kesaksian Rasul Tentang Firman Hidup
Apa yang ada sejak semula inilah yang dituliskan. Hidup telah dinyatakan dan apa yang tealah dilihat, didengar diberitakan supaya beroleh persekutuan dengan Bapa dan dengan AnakNya, Yesus Kristus dan sukacita menjadi sempurna.
·        Pasal 1 : 5-10. Allah Adalah Terang
Allah adalah terang dan di dalam Dia sama sekali tidak ada kegelapan. jika kita hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa.
·        Pasal 2 : 1-6. Kristus Pengantara Kita
 Ia adalah pendamaian untuk segala dosa dan bukan untuk dosa kita saja, tetapi juga untuk dosa seluruh dunia. Dan tanda kita mengenal Allah, yaitu jikalau kita menuruti perintah-perintah-Nya.Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup.
·        Pasal 2 : 7-17. Perintah Yang Baru
Perintah yang baru itu adalah ternyata benar di dalam Dia dan di dalam kamu sebab kegelapan sedang lenyap dan terang yang benar telah bercahaya.Siapa yang berkata ia dalam terang tapi membenci saudaranya ia berada dalam kegelapan tetapi yang mengasihi saudaranya berda di dalam terang.
·        Pasal 2 : 18-27. Anti Kristus
Seorang anti Kristus akan datang yang menandakan bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir. Mereka berasal dari kita tetapi tidak sungguh-sungguh termasuk pada kita. Dia yang menyangkal Bapa maupun Anak disebut Anti Kristus. Barang siapa menyangkal Anak, ia tidak memiliki Bapa dan barang siapa mengaku Anak, ia memiliki Bapa.
·        Pasal 2 : 28-29. Anak-Anak Allah
Sekarang tinggallah dalam Kristus supaya dalam penyataan-Nya beroleh keberanian percaya dan tidak usah malu terhadap Dia.
·        Pasal 3 : 1-10.
Kita memang anak-anak Allah karena itulah dunia tidak mengenal kita sebab dunia tidak mengenal Dia. Kita akan menjadi sama seperti Dia sebab ketaatan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. Inilah tanda anak-anak Allah dan anak-anak iblis:setiap orang yang tidak berbuat kebenaran tidak berasal dari Allah, demikian juga barang siapa yang tidak mengasihi saudaranya.
·        Pasal 3 : 11-18. Kasih Terhadap Saudara Sebagai Tanda Hidup yang Baru
Setiap orang yang membenci saudaranya adalah seorang pembunuh manusia. Kita ketahui kasih Kristus yaitu Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk kita. oleh karena itu kita juga harus menyerahkan nyawa kita kepada saudara-saudara kita.
·        Pasal 3 : 19-24. Keyakinan di Hadapan Allah
Kita berasal dari kebenaran, demikian juga kita boleh menenangkan hati kita di hadapan Allah. inilah perintahnya supaya kita percaya akan nama Yesus Kristus Anak-Nya dan supaya kita mengasihi sesuai dengan perintah yang diberikan Kristus kepada kita.
·        Pasal 4 : 1-6. Roh Allah dan Roh Anti Kristus
Setiap roh yang mengaku bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia berasal dari Allah, itulah Roh Allah. dan setiap roh yang tidak mengaku Yesus tidak berasal dari Allah dan itu roh anti Kristus. Barang siapa mengenal Allah akan mendengarkan dan barang siapa tidak berasal dari Allah tidak mendengarkan, itulah tandanya Roh Kebenaran dan roh yang menyesatkan.
·        Pasal 4 : 7-21. Allah Adalah Kasih
Inilah kasih Allah yaitu Ia telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia supaya kita hidup oleh-Nya. Bukan kita yang telah mengasihi Allah tetapi Allah yang telah mengasihi kita dan yang telah mengutus anak-Nya sebagai pendamaian atas dosa-dosa kita. dalam kasih tidak ada ketakutan, sebab kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan. Barang siapa mengasihi Allah yang mengasihi saudaranya.
·        Pasal 5 : 1-5. Iman Mengalahkan Dunia
Semua yang lahir dari Allah mengalahkan dunia dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia yaitu iman kita.
·        Pasal 5 : 6-12. Kesaksian Tentang Anak Allah
Ada tiga yang memberi kesaksian di dalam Surga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu. Dan ada tiga yang memberi kesaksian di bumi: Roh dan air dan darah dan ketiganya adalah satu. Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya.
·        Pasal 5 : 13-21. Pengetahuan Akan Hidup yang Kekal
Kamu yang percaya kepada nama Anak Allah, kamu memiliki hidup yang kekal. Ia mengabulkan doa kita jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya. Kita tahu bahwa Anak Allah telah datang dan telah mengaruniakan pengertian kepada kita supaya kita mengenal yang benar dan kita ada dalam yang benar di dalam Anak-Nya Yesus Kristus yang adalah Allah yang benar dan hidup yang kekal.

II YOHANES
·        Pasal 1 : 1-3. Salam
Dari penatua kepada ibu yang terpilih dan anak-anaknya dan semua orang yang telah mengenal kebenaran. Kasih karunia rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan dari Yesus Kristus anak Bapa akan menyertai kita dalam kebenaran dan kasih
·        Pasal 1 : 4-11. Tetaplah di Dalam Ajaran Kristus
Setiap orang yang tidak tinggal di dalam ajaran Kristus, tetapi yang melangkah keluar dari situ, tidak memiliki Allah. Barangsiapa tinggal di dalam ajaran itu, ia memiliki Bapa maupun Anak. Jika seorang datang membawa ajaran ini kepadamu janganlah kamu menerima dia dalam rumahmu dan jangan memberi salam kepadanya.
·        Pasal 1 : 12-13. Penutup
Sungguh banyak yang harus ditulis kepadamu tetapi tidak dengan kertas dan tinta tetapi datang sendiri kepadamu dan berbicara berhadapan muka dengan kamu supaya sempurnalah suka cita kita. salam kepada kamu dari anak-anakmu yang terpilih.



III YOHANES
·        Pasal 1 : 1-4. Salam
Dari penatua kepada Gayus yang dikasihi dalam kebenaran. Bagiku tidak ada sukacita yang lebih besar dari pada mendengar, bahwa anak-anakku hidup dalam kebenaran.
·        Pasal 1 : 5-12. Saling Menolong dan Perlawanan
Hidup sebagai orang percaya adalah berbuat segala sesuatu untuk saudara-saudara sekalipun mereka adalah orang asing. Sebab mereka juga akan menjadi saksi bagi jemaat atas kasih dan perbuatanmu. Kita wajib menerima orang-orang demikian agar kita boleh mengambil bagian dalam pekerjaan mereka untuk kebenaran. Janganlah meniru yang jahat melainkan yang baik. Barang siapa berbuat baik, ia berasal dari Allah tetapi barang siapa berbuat jahat, ia tidak pernah melihat Allah.
·        Pasal 1 : 13-15. Penutup
Banyak hal yang harus kutuliskan kepadamu, tetapi aku tidak mau menulis kepadamu dengan tinta dan pena. Damai sejahtera menyertai engkau! Salam dari sahabat-sahabatmu. Sampaikanlah salamku kepada sahabat-sahabat satu per satu.

YUDAS
·        Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Yudas, hamba Yesus Kristus dan saudara Yakobus, kepada mereka, yang terpanggil, yang dikasihi dalam Allah Bapa, dan yang dipelihara untuk Yesus Kristus.
·        Pasal 1 : 3-16. Hukuman Atas Guru-Guru Palsu
Ada orang-orang tertentu yang telah masuk menyelusup yaitu orang-orang yang telah lama ditentukan untuk dihukum yaitu orang-orang yang fasik yang menyalahgunakan kasih karunia Allah untuk melampiaskan hawa nafsu dan menyangkal satu-satunya penguasa dan Tuhan Yesus Kristus. Celakalah mereka, karena mereka mengikuti jalan yang ditempuh Kain dan karena mereka, oleh sebab upah, menceburkan diri ke dalam kesesatan Bileam, dan mereka binasa karena kedurhakaan seperti Korah.
·        Passal 1 : 17-23. Nasihat-Nasihat Untuk Meneguhkan Iman
Menjelang akhir zaman akan tampil pengejek-pengejek yang akan hidup menuruti hawa nafsu kefasikan mereka. Mereka adalah pemecah belah yang dikuasai hanya oleh keinginan-keinginan dunia ini dan yang hidup tanpa Roh Kudus. Bangunlah dirimu sendiri di atas dasar imanmu yang paling suci dan berdoalah dalam Roh Kudus. Peliharalah dirimu demikian dalam kasih Allah sambil menantikan rahmat Tuhan kita, Yesus Kristus, untuk hidup yang kekal. Tunjukkanlah belas kasihan kepada mereka yang ragu-ragu.
·        Pasal 1 :  24-25. Penutup
Jangan kamu tersandung dan terbawa dengan tidak bernoda dan penuh kegembiraan dihadapan kemuliaan-Nya. Allah yang Esa Juruslamat kita oleh Yesus Kristus, bagi-Nyalah kemuliaan, kebesaran, kekuatan dan kuasa sebelum segala abad dan sekarang dan selama-lamanya. Amin.





WAHYU
·        Pasal 1:1-3. Judul
Inilah wahyu Yesus Kristus yang dikaruniakan Allah kepadaNya yang ditunjukkan kepada hamba-hambanya apa yang akan terjadi  dan oleh malaikatNya yang diutusNya yang dinyatakan kepada hambaNya Yohanes. Berbahagialah yang membacakan dan mendengarkan kata-kata nubuat ini.
·        Pasal 1 : 4-8. Salam kepada ketujuh Jemaat
Kepada ketujuh jemaat di Asia Kecil kasih karunia dan damai sejahtera yang menyertai yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang dan dari ketujuh roh yang ada di hadapan takhtaNya. Allah adalah Alfa dan Omega, firman Tuhan Allah yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Maha Kuasa.
·         Pasal 1 : 9-20. Penglihatan Yohanes di Patmos
Tampaklah kepada Yohanes tujuh kaki dian dari emas dan di tengah-tengahnya ada seorang serupa Anak Manusia berpakaian jubah berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki, dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas, kepala dan rambut-Nya putih bagaikan bulu yang putih metah, dan mata-Nya bagaikan nyala api, kaki-Nya mengkilap bagaikan tembaga membara di dalam perapian suara-Nya bagaikan desau air bah, di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik. Dan ketika tersungkur Ia mengatakan agar jangan takut karena Ia adalah Yang Awal  dan Yang Akhir.
·        Pasal 2:1-7. Kepada Jemaat di Efesus
Segala pekerjaan telah baik maupaun ketekunan, tidak dapat bersabar terhadap orang-orang jahat, telah mencobai mereka yang menyebut dirinya rasul, tetapi yang sebenarnya tidak demikian, bahwa telah  mendapati mereka pendusta, tetap sabar dan menderita oleh karena nama-Ku  dan tidak mengenal lelah. Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula  lakukan. Jika tidak demikian, Aku akan datang kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, jikalau engkau tidak bertobat.
·        Pasal 2 : 8-11. Kepada Jemaat di Smirna
Aku tahu kesusahanmu dan kemiskinanmu tetapi kaya dan fitnah mereka yang menyebut dirinya orang Yahudi tetapi yang sebenarnya tidak demikian karena mereka adalah jemaah iblis, jangan takut terhadap apa yang diderita dan iblis akan mencobai. Hendaklah setia sampai mati maka Aku akan mengaruniakan kamu mahkota kehidupan.
·        Pasal 2 : 12-17.  Kepada Jemaat di Pergamus
Aku tahu di mana engkau diam, yaitu di tempat takhta Iblis dan engkau berpegang kepada nama-Ku, dan engkau tidak menyangkal imanmu kepada-Ku. Tetapi Aku mempunyai beberapa keberatan terhadap engkau di antaramu ada beberapa orang yang menganut ajaran Bileam, yang memberi nasihat kepada Balak untuk menyesatkan orang Israel, supaya mereka makan persembahan berhala dan berbuat zinah. Sebab itu bertobatlah jika tidak demikian, Aku akan segera datang kepadamu dan Aku akan memerangi mereka dengan pedang yang di mulut-Ku ini.
·        Pasal 2 : 18-29. Kepada Jemaat di Tiatira
Aku tahu segala pekerjaanmu baik kasihmu maupun imanmu, baik pelayananmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa pekerjaanmu yang terakhir lebih banyak dari pada yang pertama. Tetapi Aku mencela engkau, karena engkau membiarkan wanita Izebel, yang menyebut dirinya nabiah, mengajar dan menyesatkan hamba-hamba-Ku supaya berbuat zinah dan makan persembahan-persembahan berhala. Tetapi kepada orang-orang lain di Tiatira, yang tidak mengikuti ajaran itu dan yang tidak menyelidiki apa yang mereka sebut seluk-beluk Iblis, Aku tidak mau menanggungkan beban lain kepadamu. Tetapi apa yang ada padamu, peganglah itu sampai Aku datang.
·        Pasal 3:1-6. Kepada Jemaat di Sardis
Bangunlah, dan kuatkanlah apa yang masih tinggal yang sudah hampir mati, sebab tidak satu pun dari pekerjaanmu Aku dapati sempurna di hadapan Allah-Ku. Karena itu ingatlah, bagaimana engkau telah menerima dan mendengarnya turutilah itu dan bertobatlah karena jikalau engkau tidak berjaga-jaga, Aku akan datang seperti pencuri dan engkau tidak tahu pada waktu manakah Aku tiba-tiba datang kepadamu.
·        Pasal 3 : 7-13. Kepada Jemaat di Filadelfia
Aku tahu segala pekerjaanmu Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorang pun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku. Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Aku pun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi. Aku datang segera. Peganglah apa yang ada padamu, supaya tidak seorang pun mengambil mahkotamu.
·        Pasal 3 : 14-22. Kepada Jemaat di Laodikia
 Aku tahu segala pekerjaanmu: engkau tidak dingin dan tidak panas. Alangkah baiknya jika engkau dingin atau panas karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas, Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku  dan Aku menasihatkan engkau, supaya engkau membeli dari pada-Ku emas yang telah dimurnikan dalam api, agar engkau menjadi kaya, dan juga pakaian putih, supaya engkau memakainya, agar jangan kelihatan ketelanjanganmu yang memalukan; dan lagi minyak untuk melumas matamu, supaya engkau dapat melihat.
·        Pasal 4:1-11. Kedua puluh empat Tua-tua dan keempat Binatang
Sekeliling takhta itu ada dua puluh empat takhta, dan di takhta-takhta itu duduk dua puluh empat tua-tua, yang memakai pakaian putih dan mahkota emas di kepala mereka. Dan dari takhta itu keluar kilat dan bunyi guruh yang menderu, dan tujuh obor menyala-nyala di hadapan takhta itu: itulah ketujuh Roh Allah. di tengah-tengah takhta itu dan di sekelilingnya ada empat makhluk penuh dengan mata, di sebelah muka dan di sebelah belakang, mahkluk yang pertama seperti singa, yang kedua seperti lembu, makhluk yang ketigaa mempunyai muka seperti muka manusia, dan makhluk yang keempat sama seperti burung nasar yang sedang terbang, keempat makhluk itu masing-masing bersayap enam, sekelilingnya dan di sebelah dalamnya penuh dengan mata, dan dengan tidak berhenti-hentinya mereka berseru siang dan mala Dan setiap kali makhluk-makhluk itu mempersembahkan puji-pujian, dan hormat dan ucapan syukur kepada Dia, yang duduk di atas takhta itu dan yang hidup sampai selama-lamanya,maka tersungkurlah kedua puluh empat tua-tua itu di hadapan Dia yang duduk di atas takhta itu, dan mereka menyembah Dia yang hidup sampai selama-lamanya.
·        Pasal 5:1-14. Kitab yang dimeteraikan dan Anak Domba
Ada sebuah gulungan kitab yang ditulisi sebelah dalam dan sebelah luarnya dan dimeterei dengan tujuh meterei dan tidak ada  satu orang pun yang di bumi maupun yang di bawah yang dapat membuka gulungan kitab itu atau yang dapat melihat sebelah dalamnya. Sesunggunhya singa Yehuda yaitu tunas Daud telah menang dan telah dapat membuka gulungan kitab itu dan membuka ketujuh meterei itu. Di tengah-tengah takhta ada keempat makhluk dan para tua-tua itu aku melihat di tengah-tengah takhta dan keempat makhluk itu dan di tengah-tengah tua-tua itu berdiri seekor Anak Domba seperti telah disembelih, bertanduk tujuh dan bermata tujuh ,datanglah Anak Domba itu dan menerima gulungan kitab itu dari tangan Dia yang duduk di atas takhta itu.Ketika Ia mengambil gulungan kitab itu, tersungkurlah keempat makhluk dan kedua puluh empat tua-tua mereka menyanyikan suatu nyanyian baru katanya: "Engkau layak menerima gulungan kitab itu dan membuka meterai-meterainya  karena Engkau telah disembelih dan dengan darah-Mu Engkau telah membeli mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa.”
·        Pasal 6:1-17. Keenam Meterai pertama dibuka
Materai yang pertama mengatakan mari dan datanglah seekor kuda putih dan orang yang menungganginya dan dikaruniakan sebuah mahkota dan merebut kemenangan. Materai yang kedua majulah seekor kuda merah padam dan orang yang menunggnginya dan dikaruniakan kuasa untuk mengambil damai sejahtera dari atas bumi dan dikaruniakan sebilah pisau yang besar. Materai yang  ketiga ada seekor kuda hitam dan orang yang menungganginya dengan membawa sebuah timbangan. Materai yang keempat ada seekor kuda kuning dan orang yang menungganginya yang namanya Maut dan diberikan kuasa atas seperempat bumi untuk membunuh dengan pedang. Sampar, kelaparan dan binatang-binatang buas. Materai yang kelima ada mezbah jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh oleh firman Allah dan kesaksian yang mereka miliki.. Materai yang keenam terjadilah gempa bumi yang dashyat dan matahari menjadi hitam bagaikan karung rambut  dan bulan jadi merah seluruhnya bagaikan darah, bintang-bintang di langit berjatuhan ke atas bumi, bumi menyusut bagaikan kitab yang digulung dan tergeserlah gunung-gunung dan pulau-pulau.
·        Pasal 7:1-8. Orang-orang yang dimeteraikan dari bangsa Israel
Jumlah mereka yang dimateraikan adalah seratus empat puluh empat ribu yang telah dimetereikan hamba-hamba Allah dari semua suku keturunan Israel yaitu : dari suku Yehuda dua belas ribu yang dimeteraikan, dari suku Ruben dua belas ribu, dari suku Gad dua belas ribu,dari suku Asyer dua belas ribu, dari suku Naftali dua belas ribu, dari suku Manasye dua belas ribu, dari suku Simeon dua belas ribu, dari suku Lewi dua belas ribu, dari suku Isakhar dua belas ribu, dari suku Zebulon dua belas ribu, dari suku Yusuf dua belas ribu, dari suku Benyamin dua belas ribu.
·        Pasal 7 : 9-17. Orang banyak yang tidak terhitung banyaknya
Suatu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka. danmereka berdiri di hadapan takhta Allah dan melayani Dia siang malam di Bait Suci-Nya. Dan Ia yang duduk di atas takhta itu akan membentangkan kemah-Nya di atas mereka.Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi.
·        Pasal 8:1-5. Meterai yang ketujuh
Anak domba membuka meterei yang ketujuh dan  ada ketujuh malaikat, yang berdiri di hadapan Allah, dan kepada mereka diberikan tujuh sangkakala. Satu dari mereka berdiri di mezbah dengan sebuah pedupaan emas dan diberikan banyak kemenyan untuk dipersembahkan dengan doa semua orang kudus dan meledaklah bunyi guruh disertai halilintar dan gempa bumi.
·        Pasal 8 : 6-13. Keempat sangkakala yang pertama
Tiupan sangkakala yang pertama maka terjadilah hujan es dan api, bercampur darah dan dilemparkan di bumi maka terbakarlah yang ada di bumi. Sangkakala yang kedua ada sesuatu seperti gunung besar yang menyala-nyala api dan dilemparkan ke dalam laut sehingga segala makhluk yang bernyawa di laut  binasa. Sangkakala yang ketiga jatuh dari langit sebuah bintang besar yang namanya adalah Apsintus menyala-nyala seperti obor dan menimpa sepertiga sungai-sungai dan mata-mata air. Sangkakala yang keempat terpukullah sepertiga dari matahari, bulan, dan bintang-bintang sehingga pada siang hari tidak ada terang demikian juga pada malam hari.
·        Pasal 9:1-12. Sangkakala yang kelima
Tiupan sangkakala yang kelima ada sebuah bintang yang jatuh dari langit ke atas bumi dan kepadanya diberikan anak kunci lobang jurang maut dan dibukalah pintu lobang jurang itu dan naiklah asap tanur besar, matahari, angkasa menjadi gelap dan keluarlah belalang ke atas bumi dan diberikan kuasa seperti kuasa kalajengking di bumi, merusak tumbuh-tumbuhan, bukan hanya membunuh manusia tetapi juga menyiksa selama lima bulan lamanya. Orang-orang akan mencari maut tetapi tidak menemukannya.
·        Pasal 9 : 13-21. Sangkakala yang keenam
Tiupan sangkakala yang keenam  dan ada suatu suara keluar dari tanduk mezbah emas di hadapan Allah dan keempat malaikat dilepaskan untuk membunuh sepertiga dari umat manusia dan jumlah tentara itu adalah dua puluh ribu laksa pasukan berkuda. Oleh ketiga malapetaka itu dibunuhlah sepertiga dari umat manusia yaitu oleh api, asap dan belerang. Kuasa-kuasa kuda itu terdapat dalam mulutnya dan di dalam ekornya. Manusia yang tidak mati oleh malapetaka tidak juga bertobat dari perbuatan mereka, tidak berhenti menyembah roh-roh berhala dan jahat dan tidak bertobat daripada pembunuhan, sihir, percabulan dan pencurian.
·        Pasal 10:1-11. Kitab terbuka
Ada seorang malaikat yang kuat turun dari sorga, berselubungkan awan, pelangi ada di atas kepalanya dan mukanya seperti matahari dan kakinya bagaikan tiang api, ia memegang sebuah gulungan kitab kecil yang terbuka dan ketujuh guruh berseru dan mendengarkan suaranya dan ia bersumpah demi Dia yang hidup selama-lamanya bahwa tidak akan ada lagi penundaan. Pada waktu tiupan sangkakala yang ketujuh maka akan genaplah keputusan rahasia Allah seperti yang telah diberitakan oleh nabi.
·        Pasal 11:1-14. Dua saksi Allah
Aku akan memberi tugas kepada dua saksi supaya bernubuat sambil berkabung, seribu dua ratus enam puluh lamanya yaitu kedua pohon zaitun dan kedua kaki dian yang berdiri di hadapan Tuhan semesta alam. Jika ada yang menyakiti mereka akan keluar api dari mulut mereka menghanguskan semua musuh, dan yang menyakiti harus juga mati secara itu. Mereka mempunyai kuasa menutup langit, kuasa atas segala air untuk mengubahnay menjadi darah, memukul bumi dari segala jenis malapetaka.
·        Pasal 11 : 15-19. Sangkakala yang ketujuh, Nyanyian puji-pujian para Tua-tua
Tiupan sangkakala yang ketujuh terdengar suara nyaring dari dalam sorga yang mengatakan  "Pemerintahan atas dunia dipegang oleh Tuhan kita dan Dia yang diurapi-Nya, dan Ia akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya." Kedua puluh empat tua-tua, yang duduk di hadapan Allah di atas takhta mereka, tersungkur dan menyembah Allah. Terbukalah Bait Suci Allah yang di sorga, dan kelihatanlah tabut perjanjian-Nya di dalam Bait Suci itu dan terjadilah kilat dan deru guruh dan gempa bumi dan hujan es lebat.
·        Pasal 12:1-6. Perempuan dan naga
Tampaklah seorang perempuan berselubung matahari, bulan di kakinya, sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya, sedang mengandung, ia berteriak kesakitan hendak melahirkan dan ada seekor naga merah padam yang besar, berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota, ekornya menyeret sepertiga bintang-bintang di langit dan melemparkan ke atas bumi. Naga itu berdiri di hadapan perempuan itu untuk menelan AnakNya dan perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki dan menggembalakan semua bangsa dengan gada besi dan Anak itu dirampas dan dibawa kepada Allah dan ke takhtaNya.
·        Pasal 12 : 7-9. Naga dikalahkan
Mikhael dan malaikat-malaikatnya berperang melawan naga itu tetapi mereka tidak dapat bertahan dan naga yang disebut iblis atau satan dilemparkan ke bawah, ke dalam bumi bersama-sama dengan malaikat-malaikatnya.
·        Pasal 12 : 10-12. Nyanyian kemenangan
Sekarang telah tiba  keselamatan dan kuasa  dan pemerintahan Allah kita,  dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya,  karena telah dilemparkan ke bawah  pendakwa saudara-saudara kita,  yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita. Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut. Karena itu bersukacitalah,  hai sorga dan hai kamu sekalian yang diam di dalamnya,  celakalah kamu, hai bumi dan laut!  karena Iblis telah turun kepadamu,  dalam geramnya yang dahsyat,  karena ia tahu, bahwa waktunya sudah singkat.
·        Pasal 12 : 13-17. Naga memburu perempuan itu
Ketika naga itu sadar, bahwa ia telah dilemparkan di atas bumi, ia memburu perempuan yang melahirkan Anak laki-laki itu. Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa. Lalu ular itu menyemburkan dari mulutnya air, sebesar sungai, ke arah perempuan itu, supaya ia dihanyutkan sungai itu. Tetapi bumi datang menolong perempuan itu. Ia membuka mulutnya, dan menelan sungai yang disemburkan naga itu dari mulutnya.
·        Pasal 13:1-10. Binatang yang keluar dari dalam laut
Ada seekor binatang keluar dari dalam laut, bertanduk sepuluh, berkepala tujuh, di atas tanduk-tanduknya terdaapt sepuluh mahkota dan di kepalanya terdapat kata-kata hujat, serupa dengan macan tutul, kakinya seperti beruang, mulutnya seperti singa dan naga memberikan kepadanya kekuatan, takhtanya dan kekuasaan yang besar, dan satu tanduknya seperti kena luka yang membahayakan dan mengikutnya dan menyembah naga itu.Ia membuka mulutnya untuk menghujat Allah, namaNya dan semua yang diam di sorga.
·        Pasal 13 : 11-18. Binatang yang keluar dari bumi
Seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga. Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan matanya ia menyebabkan seluruh bumi dan semua penghuninya menyembah binatang pertama, yang luka parahnya telah sembuh, ia mengadakan tanda-tanda yang dahsyat, bahkan ia menurunkan api dari langit ke bumi di depan mata semua orang, ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda, yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu.
·        Pasal 14:1-5. Anak domba dan pengikut-Nya yang ditebus-Nya
Sesungguhnya Anak Domba berdiri di Bukit Sion dengan Dia ada seratus empat puluh empat ribu orang dan di dahi mereka tertulis namaNya dan nama BapaNya. Ada suatu suara dari langit bagaikan desau air bah dan bagaikan deruh guruh yang dashyat. Mereka menyanyikan suatu nyanyian di haadpan takhta dan di depan keempat makhluk dan tua-tua dan tidak seorangun yang dapat mempelajari nyanyian itu selain daripada mereka yang adalah orang-orang yang tidak mencemarkan dirinya dan yang ditebus dari antara manusia sebagai korban-korban sulung bagi Allah dan bagi Anak Domba itu.yang diam di atas bumi, semua bangsa, suku bahasa dan kaum.
·        Pasal 14 :  6-13. Pemberitahuan tentang penghakiman
Ada seorang malaikat terbang di tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal yang untuk diberitakan kepada mereka dan ada banyak malaikat lain yang mengikuti dia. Asap api yang menyiksa mereka itu naik ke atas samapi selama-lamanya, siang dan malam mereka tidak berhenti disiksa yaitu yang menyembah binatang dan patung. Yang terpenting di sini ialah ketekunan ornag-orang kudus dalam menaati perintah Allah dan iman kepada Yesus.
·        Pasal 14 : 14-20. Tuaian di bumi
Ada suatu awan putih, dan di atas awan itu duduk seorang seperti Anak Manusia dengan sebuah mahkota emas di atas kepala-Nya dan sebilah sabit tajam di tangan-Nya dan seorang malaikat memerintahkanNya untuk mengayunkan sabit untuk menuai karena sudah tiba saatnya untuk menuai sebab tuaian di bumi sudah masak.  Seorang malaikat lain datang dan mengayunkan sabitnya dan memotong pohon anggur di bumi dan melemparkan ke kilangan murka Allah.
·        Pasal 15:1-4. Nyanyian mereka yang menang
Tujuh malaikat dan tujuh malapetaka terakhir karena dengan itu berakhirlah murka Allah. Ada sesuatu bagaikan  lautan kaca bercampur api, dan di tepi lautan kaca itu berdiri orang-orang yang telah mengalahkan binatang itu dan patungnya dan bilangan namanya. Pada mereka ada kecapi Allah. Dan mereka menyanyikan nyanyian Musa, hamba Allah, dan nyanyian Anak Domba.
·        Pasal 15 : 5-8. Tujuh malaikat dengan tujuh cawan Allah
Ketujuh malaikat dengan ketujuh malapetaka itu, keluar dari Bait Suci, berpakaian lenan yang putih bersih dan berkilau-kilauan dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas dan satu dari keempat makhluk itu memberikan kepada ketujuh malaikat itu tujuh cawan dari emas yang penuh berisi murka Allah, yaitu Allah yang hidup sampai selama-lamanya.
·        Pasal 16:1-21. Ketujuh malapetaka
Para  malaikat menumpahkan cawannya ke atas bumi dan cawan yang pertama timbullah bisul yng jahat dan berbahaya pada semua binatang yang memakai tanda binatang dan yang menyembahnya, cawan yang kedua menumpahkan cawannya maka air menjadi darah seperti darah orang mati dan matilah segala yang hidup di laut. Cawan yang ketiga ditumpahkan atas sungai-sungai dan mata-mata air dan menjadi darah. Cawan yang keempat ditumpahkan atas matahari sehingga berkuasa untuk menghanguskan semua manusia. Cawan yang kelima ditumpahkan ke atas sungai Efrat, airnya menjadi kering supaya ada jalan bagi raja yang datang dari sebelah timur. Cawan yang ketujuh ditumpahkan ke angkasa dan terdengarlah dari Bait Suci suara yang menyatakan bahwa semuanya telah terlaksana, memancarlah kilat, menderulah guruh dan terjadi gempa bumi yang dashyat dan terbelahlah kota besar menjadi tiga bagian dan kota-kota runtuh yang bangsanya tidak mengenal Allah.       
·        Pasal 17:1-18. Penghakiman atas Babel
Ketujuh malaikat yang membawa ketujuh cawan itu dan ada  seorang perempuan duduk di atas seekor binatang yang merah ungu, yang penuh tertulis dengan nama-nama hujat. Binatang itu mempunyai tujuh kepala dan sepuluh tanduk. Dan perempuan itu memakai kain ungu dan kain kirmizi yang dihiasi dengan emas, permata dan mutiara, dan di tangannya ada suatu cawan emas penuh dengan segala kekejian dan kenajisan percabulannya dan di dahinya ada tulisan  "Babel besar, ibu dari wanita-wanita pelacur dan dari kekejian bumi."
·        Pasal 18:1-20. Jatuhnya Babel
Ada seorang malaikat yang mempunyi kekuasaan besar dan oleh kemuliaannya bumi menjadi terang dan ia menyerukan bahwa kota Babel telah rubuh dan telah menjadi kediaman roh-roh jahat dan tempat bersembunyi semua roh najis dan tempat bersembunyi segala burung yang najis dan yang dibenci karena semua bangsa telah minum dari anggur hawa nafsu cabulnya dan raja-raja telah berbuat cabul dan para pedagang telah kaya oleh hawa nafsunya. segala malapetakanya akan datang dalam satu hari, yaitu sampar dan perkabungan dan kelaparan; dan ia akan dibakar dengan api, karena Tuhan Allah, yang menghakimi dia, adalah kuat.
·        Pasal 18 : 21-24. Babel tidak akan bangkit lagi
Seorang malaikat yang kuat, mengangkat sebuah batu sebesar batu kilangan, lalu melemparkannya ke dalam laut, katanya: Demikianlah Babel, kota besar itu, akan dilemparkan dengan keras ke bawah, dan ia tidak akan ditemukan lagi.
·        Pasal 19:1-5. Nyanyian atas jatuhnya Babel
Orang banyak yang di sorga berkata  seorang malaikat yang kuat, mengangkat sebuah batu sebesar batu kilangan, lalu melemparkannya ke dalam laut, katanya: : "Haleluya! Keselamatan dan kemuliaan dan kekuasaan adalah pada Allah kita. Dan yang kedua kalinya mereka berseru : "Haleluya! Ya, asapnya naik sampai selama-lamanya." Dan kedua puluh empat tua-tua dan keempat makhluk itu tersungkur dan menyembah Allah yang duduk di atas takhta itu, dan mereka berkata: "Amin, Haleluya."
·        Pasal 19 : 6-10. Perjamuan kawin Anak Domba
Orang banyak di sorga bersukacita dan bersorak-sorai dan memuliakn Anak Domba karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba dan pengantinNya telah siap sedia dan ia berkata  Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan kawin Anak Domba." Katanya lagi kepadaku: "Perkataan ini adalah benar, perkataan-perkataan dari Allah."
·        Pasal 19 : 11-21. Firman Allah
Sorga terbuka dan  ada seekor kuda putih dan Ia yang menungganginya bernama: "Yang Setia dan Yang Benar", Ia menghakimi dan berperang dengan adil.Dan mata-Nya bagaikan nyala api dan di atas kepala-Nya terdapat banyak mahkota dan pada-Nya ada tertulis suatu nama yang tidak diketahui seorang pun, kecuali Ia sendiri. Dan Ia memakai jubah yang telah dicelup dalam darah dan nama-Nya ialah Firman Allah.
·        Pasal 20:1-6. Kerajaan seribu tahun
Ada seorang malaikat   turun dari sorga memegang nak kunci jurang maut dan satu rantai besar di tangannya, ia menamgkpa naga yang dinamakan iblis dan ia mengikatnya seribu tahun lamanya lalu melemparkannya ke dalam laut dan menutup jurang maut itu supay jangan  lagi menyesatkan segala bangsa sebelum berakhir masa seribu tahun. Berbahagia dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya.
·        Pasal 20 : 7-10. Iblis dihukum
Setelah masa seribu tahun itu berakhir, Iblis akan dilepaskan dari penjaranya,dan ia akan pergi menyesatkan bangsa-bangsa pada keempat penjuru bumi, yaitu Gog dan Magog, dan mengumpulkan mereka untuk berperang dan jumlah mereka sama dengan banyaknya pasir di laut. Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama-lamanya.
·        Pasal 20 : 11-15. Hukuman yang terakhir
Ada suatu takhta putih yang besar dan Dia duduk di atasnya dan dari hadapanNya lenyaplah bumi dan alngit tidak ditemukan lagi, orang-orang mati yang besar, kecil dan dibukalah kitab kehidupan yang menghakimi orang mati menurut perbuatannya dan berdasarkan apa yang tertulis di Alkitab itu. Maut dan kerajaan maut dilemparkan ke dalam lautan api yang adalah kmatian yang kedua. Setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu
·         Pasal 21:1-8. Langit yang baru dan bumi yang baru
Akan ada langit yang baru dan bumi yang baru sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu dan lautpun tidak ada lagi, Ada kota kudus yaitu Yerusalem yang baru dan Allah turun dari sorga yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya dan ia berkata : Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatu baru! Dan firman-Nya: "Tuliskanlah, karena segala perkataan ini adalah tepat dan benar."Firman-Nya lagi : "Semuanya telah terjadi. Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Awal dan Yang Akhir. Orang yang haus akan Kuberi minum dengan cuma-cuma dari mata air kehidupan. Barangsiapa menang, ia akan memperoleh semuanya ini, dan Aku akan menjadi Allahnya dan ia akan menjadi anak-Ku.
·        Pasal 21 : 9-27.  Yerusalem yang baru
Seorang dari ketujuh malaikat yang membawa cawan itu dengan roh ia menunjukkan kota yang kudus yaitu Yerusalem yang turun dari sorga yang adalah dari Allah. Kota itu penuh kemuliaan Allah, cahanya sama seperti permata yang paling indah, temboknya besar,pintu gerbangnya 12 o45buah, di atas pintunya ada dua belas malaikat yang tertulis nama kedua belas suku Israel. Sebelah timur ada tiga pintu, utara ada tiga pintu, selatan ada tiga pintu begitu juga sebelah barat, temboknya mempunyai 12  dasar yang di atasnya tertulis kedua belas Rasul Anak Domba. Bentuknya empat persegi dan temboknya terbuat dari permata yaspis dan dasar temboknya dihiasi dengan segala permata. Tidak ada Bait Suci di dalamnya sebab Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa adalah Bait Sucinya demikian juga Anak Domba dan tidak memerlukan matahari karena kemuliaan Allah meneranginya.
·        Pasal 22:1-5.
Malaikat itu menunjukkan sungai Air Kehidupan yang jernih bagaikan Kristal yang mengalir keluar dari tahta Allah dan tahta Anak Domba. Tidak aka nada lagi laknat karena tahta Allah dan tahta Anak Domba ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan berbalik kepada-Nya. Malam tidak akan ada lagi karena Tuhan Allah menerangi dan mereka akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya.


·        Pasal 22 : 6-17. Kedatangan Tuhan Yesus
Allah memberi roh kepada para nabi dan telah mengutus malaikat-Nya untuk menunjukkan kepada hamba-hamba-Nya apa yang harus segera terjadi. Sesungguhnya, Ia akan datang dan orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini akan berbahagia dan Allah akan membawa upah-Nya untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya. Ia berkata: “Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir”. Akulah Yesus yang mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah Tunas yaitu keturunan Daud, Bintang Timur yang gilang-gemilang.
·        Pasal 22 : 18-21. Penutup
Kepada setiap orang yang mendengar perkataan nubuat kitab ini jika seseorang menambahkan sesuatu kepada perkataan-perkataan ini maka Allah akan menambahkan malapetaka dan jika mengurangi, maka Allah akan mengambil bagiannya dari Pohon Kehidupan dan dari Kota Kudus. Ia memberi kesaksian tentang semuanya, Ia akan datang segera. Amin datanglah Tuhan Yesus. Kasih karunia Tuhan Yesus menyertai kamu sekalian. Amin.


No comments:

Post a Comment