RINGKASAN ALKITAB
PERJANJIAN BARU (ROMA-WAHYU)
ROMA
·
Pasal 1 : 1-7. Salam
Dari
Paulus yang adalah hamba Kristus Yesus. Injil itu telah dijanjikan-Nya
sebelumnya dengan perantaraan nabi-nabi-Nya dalam kitab-kitab suci, tentang
Anak-Nya, yang menurut daging diperanakkan dari keturunan Daud,dan menurut Roh
kekudusan dinyatakan oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati, bahwa Ia
adalah Anak Allah yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita.
·
Pasal 1 : 8-15. Paulus Ingin Ke Roma
Aku berdoa, semoga dengan kehendak Allah aku akhirnya beroleh
kesempatan untuk mengunjungi kamu. Sebab aku ingin melihat kamu untuk memberikan
karunia rohani kepadamu guna menguatkan kamu, yaitu, supaya aku ada di antara
kamu dan turut terhibur oleh iman kita bersama, baik oleh imanmu maupun oleh
imanku.
·
Pasal 1 : 16-17. Injil itu
Kekuatan Allah
Sebab di dalamnya
nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman,
seperti ada tertulis: "Orang benar akan hidup oleh iman."
·
Pasal 1 : 18-32. Hukuman
Allah atas Kefasikan dan Kelaliman
Sebab
murka Allah nyata dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman manusia, yang menindas
kebenaran dengan kelaliman.Karena apa yang dapat mereka ketahui tentang Allah
nyata bagi mereka, sebab Allah telah menyatakannya kepada mereka.
·
Pasal 2 :1-16. Hukuman Allah
atas Semua Orang
Ia akan
membalas setiap orang menurut perbuatannya, yaitu hidup kekal kepada mereka
yang dengan tekun berbuat baik, mencari kemuliaan, kehormatan dan
ketidakbinasaan, tetapi murka dan geram kepada mereka yang mencari kepentingan
sendiri, yang tidak taat kepada kebenaran, melainkan taat kepada kelaliman.
·
Pasal 2 : 17-29. Hukum
Taurat dan Sunat Tidak Menyelamatkan Orang Yahudi
Orang yang tak bersunat, tetapi yang melakukan hukum Taurat, akan
menghakimi kamu yang mempunyai hukum tertulis dan sunat, tetapi yang melanggar
hukum Taurat.Sebab yang disebut Yahudi bukanlah orang yang lahiriah Yahudi, dan
yang disebut sunat, bukanlah sunat yang dilangsungkan secara lahiriah.Tetapi
orang Yahudi sejati ialah dia yang tidak nampak keyahudiannya dan sunat ialah
sunat di dalam hati, secara rohani, bukan secara hurufiah. Maka pujian baginya
datang bukan dari manusia, melainkan dari Allah.
·
Pasal 3 : 1-8. Kelebihan
Orang Yahudi dan Kesetiaan Allah
Banyak
sekali, dan di dalam segala hal. Pertama-tama: sebab kepada merekalah
dipercayakan firman Allah. Tidak ada seorang pun yang berakal budi, tidak ada
seorang pun yang mencari Allah. Semua orang telah menyeleweng, mereka semua
tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorang pun tidak.
·
Pasal 3 : 9-20. Semua
Manusia Adalah Orang Berdosa
Sebab tidak
seorang pun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum
Taurat, karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa.
·
Pasal 3 : 21-31. Manusia
Dibenarkan Karena Iman
Karena semua orang
telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,dan oleh kasih karunia
telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. Kristus
Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam
darah-Nya.
·
Pasal 4 : 1-25. Abraham
Dibenarkan Karena Iman
Sebab jikalau Abraham dibenarkan karena perbuatannya, maka ia
beroleh dasar untuk bermegah, tetapi tidak di hadapan Allah. Sebab sekalipun
tidak ada dasar untuk berharap, namun Abraham berharap juga dan percaya, bahwa
ia akan menjadi bapa banyak bangsa, menurut yang telah difirmankan: "Demikianlah
banyaknya nanti keturunanmu."Imannya tidak menjadi lemah, walaupun ia
mengetahui, bahwa tubuhnya sudah sangat lemah, karena usianya telah kira-kira
seratus tahun, dan bahwa rahim Sara telah tertutup.Tetapi terhadap janji Allah
ia tidak bimbang karena ketidakpercayaan, malah ia diperkuat dalam imannya dan
ia memuliakan Allah,dengan penuh keyakinan, bahwa Allah berkuasa untuk
melaksanakan apa yang telah Ia janjikan.
·
Pasal 5 : 1-11. Hasil
Pembenaran
Oleh Dia
kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam
kasih karunia ini kita berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan
menerima kemuliaan Allah.Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga
dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan,dan
ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.
·
Pasal 5 : 12-21. Adam dan
Kristus
Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu
orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada
semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa. Sebab sebelum hukum Taurat
ada, telah ada dosa di dunia. Tetapi dosa itu tidak diperhitungkan kalau tidak
ada hukum Taurat.
·
Pasal 6 : 1-14. Mati dan
Bangkit dengan Kristus
Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan
kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama dengan
kebangkitan-Nya. Karena kita tahu, bahwa manusia lama kita telah turut
disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya, agar jangan kita
menghambakan diri lagi kepada dosa. Sebab siapa yang telah mati, ia telah bebas
dari dosa.
·
Pasal 6 : 15-23. Dua Macam
Perhambaan
Tetapi
sekarang, setelah kamu dimerdekakan dari dosa dan setelah kamu menjadi hamba
Allah, kamu beroleh buah yang membawa kamu kepada pengudusan dan sebagai
kesudahannya ialah hidup yang kekal. Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia
Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
·
Pasal 7 :1-12. Arti Hukum
Taurat
Sebab waktu kita masih hidup di dalam daging, hawa nafsu dosa, yang
dirangsang oleh hukum Taurat, bekerja dalam anggota-anggota tubuh kita, agar
kita berbuah bagi maut. Tetapi sekarang kita telah dibebaskan dari hukum
Taurat, sebab kita telah mati bagi dia, yang mengurung kita, sehingga kita sekarang
melayani dalam keadaan baru menurut Roh dan bukan dalam keadaan lama menurut
huruf hukum Taurat.
·
Pasal 7 : 13-26. Perjuangan
Hukum Taurat dan Dosa
Sebab kita tahu,
bahwa hukum Taurat adalah rohani, tetapi aku bersifat daging, terjual di bawah
kuasa dosa.Sebab apa yang aku perbuat, aku tidak tahu. Karena bukan apa yang
aku kehendaki yang aku perbuat, tetapi apa yang aku benci, itulah yang aku
perbuat.Jadi jika aku perbuat apa yang tidak aku kehendaki, aku menyetujui,
bahwa hukum Taurat itu baik.
·
Pasal 8 : 1-17. Hidup oleh
Roh
Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari
hukum dosa dan hukum maut. Sebab apa yang tidak mungkin dilakukan hukum Taurat
karena tak berdaya oleh daging, telah dilakukan oleh Allah. Dengan jalan mengutus
Anak-Nya sendiri dalam daging, yang serupa dengan daging yang dikuasai dosa
karena dosa, Ia telah menjatuhkan hukuman atas dosa di dalam daging,supaya
tuntutan hukum Taurat digenapi di dalam kita, yang tidak hidup menurut daging,
tetapi menurut Roh.
·
Pasal 8 : 18-30. Pengharapan Anak-Anak Allah
Sebab aku
yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan
kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita.Demikian juga Roh membantu kita
dalam kelemahan kita, sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa;
tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang
tidak terucapkan. Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh
itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang
kudus. Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk
mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang
terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
·
Pasal 8 : 31-39. Keyakinan
Iman
Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang
menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.Sebab aku yakin, bahwa baik maut,
maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang
ada sekarang, maupun yang akan datangatau kuasa-kuasa, baik yang di atas,
maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan
kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
·
Pasal 9 : 1-29. Pilihan Atas
Israel
Sebab mereka adalah orang Israel, mereka telah diangkat menjadi
anak, dan mereka telah menerima kemuliaan, dan perjanjian-perjanjian, dan hukum
Taurat, dan ibadah, dan janji-janji.
Mereka
adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan Mesias dalam keadaan-Nya
sebagai manusia, yang ada di atas segala sesuatu. Ia adalah Allah yang harus
dipuji sampai selama-lamanya. Amin!
·
Pasal 9 : 30-33. Keselamatan
Bangsa-Bangsa Lain dan Kesesatan Orang Israel
"Sesungguhnya,
Aku meletakkan di Sion sebuah batu sentuhan dan sebuah batu sandungan, dan
siapa yang percaya kepada-Nya, tidak akan dipermalukan."
·
Pasal 10 : 1-3.
Sebab, oleh
karena mereka tidak mengenal kebenaran Allah dan oleh karena mereka berusaha
untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, maka mereka tidak takluk kepada
kebenaran Allah.
·
Pasal 10 : 4-15. Kebenaran
Karena Iman
Sebab Kristus
adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang
yang percaya. Sebab Musa menulis tentang kebenaran karena hukum Taurat:
"Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya."
·
Pasal 10 : 16-21.
Ketidakpercayaan Israel
Dan
dengan berani Yesaya mengatakan: "Aku telah berkenan ditemukan mereka yang
tidak mencari Aku, Aku telah menampakkan diri kepada mereka yang tidak
menanyakan Aku."Tetapi tentang Israel ia berkata: "Sepanjang hari Aku
telah mengulurkan tangan-Ku kepada bangsa yang tidak taat dan yang
membantah."
·
Pasal 11 : 1-10. Sisa Israel
Demikian juga pada waktu ini ada tinggal suatu sisa, menurut pilihan
kasih karunia.Tetapi jika hal itu terjadi karena kasih karunia, maka bukan lagi
karena perbuatan, sebab jika tidak demikian, maka kasih karunia itu bukan lagi
kasih karunia.
·
Pasal 11 : 11-24. Israel
Tersandung Bangsa-Bangsa Lain Selamat
Sebab jika pelanggaran mereka berarti kekayaan bagi dunia, dan
kekurangan mereka kekayaan bagi bangsa-bangsa lain, terlebih-lebih lagi
kesempurnaan mereka. Sebab itu perhatikanlah kemurahan Allah dan juga
kekerasan-Nya, yaitu kekerasan atas orang-orang yang telah jatuh, tetapi atas
kamu kemurahan-Nya, yaitu jika kamu tetap dalam kemurahan-Nya jika tidak, kamu
pun akan dipotong juga.
·
Pasal 11 : 25-36.
Penyelamatan Israel
Mengenai Injil mereka adalah seteru Allah oleh karena kamu, tetapi
mengenai pilihan mereka adalah kekasih Allah oleh karena nenek moyang. Sebab
Allah tidak menyesali kasih karunia dan panggilan-Nya.Sebab sama seperti kamu
dahulu tidak taat kepada Allah, tetapi sekarang beroleh kemurahan oleh
ketidaktaatan mereka,demikian juga mereka sekarang tidak taat, supaya oleh
kemurahan yang telah kamu peroleh, mereka juga akan beroleh kemurahan.
·
Pasal 12 : 1-8. Persembahan
yang Benar
Janganlah
kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan
budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik,
yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna Janganlah kamu memikirkan hal-hal
yang lebih tinggi dari pada yang patut kamu pikirkan, tetapi hendaklah kamu
berpikir begitu rupa, sehingga kamu menguasai diri menurut ukuran iman, yang
dikaruniakan Allah kepada kamu masing-masing.
·
Pasal 12 : 9-21. Nasihat
Untuk Hidup Dalam Kasih
Hendaklah
kasih itu jangan pura-pura! Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang
baik.Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului
dalam memberi hormat. Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan, lakukanlah
apa yang baik bagi semua orang.
·
Pasal 13 : 1-7. Kepatuhan
Kepada Pemerintah
Barangsiapa
melawan pemerintah, ia melawan ketetapan Allah dan siapa yang melakukannya,
akan mendatangkan hukuman atas dirinya. Sebab jika seorang berbuat baik, ia
tidak usah takut kepada pemerintah, hanya jika ia berbuat jahat. Karena
pemerintah adalah hamba Allah untuk kebaikanmu. Tetapi jika engkau berbuat
jahat, takutlah akan dia, karena tidak percuma pemerintah menyandang pedang.
Pemerintah adalah hamba Allah untuk membalaskan murka Allah atas mereka yang
berbuat jahat.
·
Pasal 13 : 8-14. Kasih
Adalah Kegenapan Hukum Taurat
Marilah
kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan
kemabukan, jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan
dan iri hati.Tetapi kenakanlah Tuhan Yesus Kristus sebagai perlengkapan senjata
terang dan janganlah merawat tubuhmu untuk memuaskan keinginannya.
·
Pasal 14 : 1-12. Jangan
Menghakimi Saudaramu
Sebab jika kita hidup,
kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi baik
hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan. Sebab untuk itulah Kristus telah mati
dan hidup kembali, supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati, maupun
atas orang-orang hidup.
·
Pasal 14 : 13-23. Jangan
Memberi Batu Sandungan
Setiap orang di antara kita akan
memberi pertanggungan jawab tentang dirinya sendiri kepada Allah.Karena itu
janganlah kita saling menghakimi lagi! Tetapi lebih baik kamu menganut
pandangan ini: Jangan kita membuat saudara kita jatuh atau tersandung! Aku tahu
dan yakin dalam Tuhan Yesus, bahwa tidak ada sesuatu yang najis dari dirinya
sendiri. Hanya bagi orang yang beranggapan, bahwa sesuatu adalah najis, bagi
orang itulah sesuatu itu najis. Sebab jika engkau menyakiti hati saudaramu oleh
karena sesuatu yang engkau makan, maka engkau tidak hidup lagi menurut tuntutan
kasih. Janganlah engkau membinasakan saudaramu oleh karena makananmu, karena
Kristus telah mati untuk dia.
·
Pasal 15 : 1-13. Orang yang
Lemah dan Orang yang Kuat
Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita
demi kebaikannya untuk membangunnya Karena Kristus juga tidak mencari
kesenangan-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis: "Kata-kata cercaan
mereka, yang mencerca Engkau, telah mengenai aku." Sebab itu terimalah
satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk
kemuliaan Allah.
·
Pasal 15 : 14-21. Paulus
Menjelaskan Dasar-Dasar Tulisannya
Jadi dalam Kristus
aku boleh bermegah tentang pelayananku bagi Allah. Sebab aku tidak akan berani
berkata-kata tentang sesuatu yang lain, kecuali tentang apa yang telah
dikerjakan Kristus olehku, yaitu untuk memimpin bangsa-bangsa lain kepada ketaatan, oleh
perkataan dan perbuatan, oleh kuasa tanda-tanda dan mujizat-mujizat dan oleh
kuasa Roh.
·
Pasal 15 : 22-33. Harapan
Paulus untuk Datang ke Roma
Tetapi demi Kristus,
Tuhan kita, dan demi kasih Roh, aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, untuk
bergumul bersama-sama dengan aku dalam doa kepada Allah untuk aku,supaya aku
terpelihara dari orang-orang yang tidak taat di Yudea, dan supaya pelayananku
untuk Yerusalem disambut dengan baik oleh orang-orang kudus di sana,agar aku
yang dengan sukacita datang kepadamu oleh kehendak Allah, beroleh kesegaran
bersama-sama dengan kamu.
·
Pasal 16 : 1-16. Salam
Semoga Allah, sumber damai sejahtera,
segera akan menghancurkan Iblis di bawah kakimu. Kasih karunia Yesus, Tuhan
kita, menyertai kamu.
·
Pasal 16 : 17-24. Peringatan
Tetapi aku menasihatkan
kamu, saudara-saudara, supaya kamu waspada terhadap mereka, yang bertentangan
dengan pengajaran yang telah kamu terima, menimbulkan perpecahan dan godaan.
Sebab itu hindarilah mereka!
·
Pasal 16 : 25-27. Segala
Kemuliaan Bagi Allah
Bagi Dia,
yang berkuasa menguatkan kamu,menurut Injil yang kumasyhurkan dan pemberitaan
tentang Yesus Kristus, sesuai dengan pernyataan rahasia, yang didiamkan
berabad-abad lamanya,tetapi yang sekarang telah dinyatakan dan yang menurut
perintah Allah yang abadi, telah diberitakan oleh kitab-kitab para nabi kepada
segala bangsa untuk membimbing mereka kepada ketaatan iman, bagi Dia, satu-satunya
Allah yang penuh hikmat, oleh Yesus Kristus: segala kemuliaan sampai
selama-lamanya! Amin.
1
KORINTUS
·
Pasal 1 : 1-3. Salam
Dari Paulus yang dipanggil menjadi
rasul Yesus Kristus dan dari Sostenes yang diberikan kepada jemaat Allah yang
di Korintus. Kasih karunia dan daami sejahtera dari Allah Bapa dan dari Tuhan
Yesus Kristus menyertai kita.
·
Pasal 1 : 4-9. Ucapan Syukur
Paulus senantiasa mengucap syukur
kepada Allah karena karunia Allah yang dianugerahkan dalam Yesus Kristus sebab
di dalam Dia semua menjadi kaya dalam segala hal, dalam segala macam perkataan
dan segala macam pengetahuan.
·
Pasal 1 : 10-17. Perpecahan
Dalam Jemaat
Paulus menasihatkan agar jangan ada
perpecahan di antara jemaat tetapi sebaliknya supaya erat bersatu dan sepikir.
·
Pasal 1 : 18-31. Hikmat
Allah dan Hikmat Manusia
Oleh karena dunia, dalam hikmat Allah, tidak mengenal Allah oleh
hikmatnya, maka Allah berkenan menyelamatkan mereka yang percaya oleh kebodohan
pemberitaan Injil.Orang-orang Yahudi menghendaki tanda dan orang-orang Yunani
mencari hikmat, tetapi yang diberitakan adalah Kristus yang disalibkan: untuk
orang-orang Yahudi suatu batu sandungan dan untuk orang-orang bukan Yahudi
suatu kebodohan,tetapi untuk mereka yang dipanggil, baik orang Yahudi, maupun
orang bukan Yahudi, Kristus adalah kekuatan Allah dan hikmat Allah.
·
Pasal 2 : 1-5.
Paulus datang dengan tidak dengan
kata-kata yang indah atau dengan hikmat untuk menyampaikan kesaksian Allah dan
juga datang dalam kelemahan dan dengan sangat takut dan gentar.
·
Pasal 2 : 6-16. Hikmat yang
Benar
Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar
oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang
disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia. Karena kepada kita Allah
telah menyatakannya oleh Roh, sebab Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan
hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah.
·
Pasal 3 : 1-9. Perselisihan
Jika di antara kamu ada iri hati dan perselisihan bukankah hal itu
menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi dan bahwa kamu hidup secara manusiawi.
Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan. Karena itu
yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram, melainkan Allah yang
memberi pertumbuhan. Baik yang menanam maupun yang menyiram adalah sama; dan
masing-masing akan menerima upahnya sesuai dengan pekerjaannya sendiri.
·
Pasal 3 : 10-23. Dasar dan
Bangunan
Tidak ada
seorang pun yang dapat meletakkan dasar lain dari pada dasar yang telah
diletakkan, yaitu Yesus Kristus. Jika ada orang yang membinasakan bait Allah,
maka Allah akan membinasakan dia. Sebab bait Allah adalah kudus dan bait Allah
itu ialah kamu.
·
Pasal 4 : 1-5. Tuhan adalah
Satu-Satunya Hakim
Jangan ada yag mengahakimi sebelum
waktunya yaitu sebelum Tuhan datang yang akan menerangi juga apa yang
tersembunyi dalam kegelapan dan akan memperlihatkan apa yang direncanakan di
dalam hati.
·
Pasal 4 : 6-21. Rendahkanlah
Dirimu
Jangan
melampaui yang ada tertulis", supaya jangan ada di antara kamu yang
menyombongkan diri dengan jalan mengutamakan yang satu dari pada yang lain.
·
Pasal 5 : 1-13. Dosa dalam
Jemaat
Jangan
bergaul dengan orang, yang sekalipun menyebut dirinya saudara, adalah orang
cabul, kikir, penyembah berhala, pemfitnah, pemabuk atau penipu; dengan orang
yang demikian janganlah kamu sekali-kali makan bersama-sama.
·
Pasal 6 : 1-11. Mencari
Keadilan pada Orang-Orang yang Tidak Beriman
Orang cabul, penyembah berhala, orang berzinah, banci, orang
pemburit,pencuri, orang kikir, pemabuk, pemfitnah dan penipu tidak akan
mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. Dan beberapa orang di antara kamu
demikianlah dahulu. Tetapi kamu telah memberi dirimu disucikan, kamu telah
dikuduskan, kamu telah dibenarkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan dalam Roh
Allah kita.
·
Pasal 6 : 12-20. Nasihat
Terhadap Percabulan
Tubuh bukanlah untuk percabulan
melainkan untuk Tuhan dan Tuhan untuk tubuh dan siapa yang mengikatkan dirinya
kepada Tuhan menjadi satu roh dengan Dia dan orang yang melakukan percabulan
berdosa terhadap dirinya sendiri.
·
Pasal 7 : 1-16. Tentang
Perkawinan
Isteri tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri, tetapi suaminya,
demikian pula suami tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri, tetapi isterinya.
Janganlah kamu saling menjauhi, kecuali dengan persetujuan bersama untuk
sementara waktu, supaya kamu mendapat kesempatan untuk berdoa.
·
Pasal 7 : 17-40. Hidup dalam
Keadaan Seperti Waktu Dipanggil Allah
Hendaklah tiap-tiap
orang tetap hidup seperti yang telah ditentukan Tuhan baginya dan dalam keadaan
seperti waktu ia dipanggil Allah. Inilah ketetapan yang kuberikan kepada semua
jemaat.Kalau seorang dipanggil dalam keadaan bersunat, janganlah ia berusaha
meniadakan tanda-tanda sunat itu. Dan kalau seorang dipanggil dalam keadaan
tidak bersunat, janganlah ia mau bersunat.
·
Pasal 8 : 1-13. Tentang
Persembahan Berhala
Ada orang, yang
karena masih terus terikat pada berhala-berhala, makan daging itu sebagai
daging persembahan berhala. Dan oleh karena hati nurani mereka lemah, hati
nurani mereka itu dinodai olehnya.
·
Pasal 9 : 1-27. Hak dan
Kewajiban Rasul
Para
Rasul menanggung segala sesuatu, supaya jangan mereka mengadakan rintangan bagi
pemberitaan Injil Kristus dan mereka yang melayani dalam tempat kudus mendapat
penghidupannya dari tempat kudus itu dan bahwa mereka yang melayani mezbah,
mendapat bahagian mereka dari mezbah itu
·
Pasal 10 : 1-33. Israel
Sebagai Suatu Peringatan
Janganlah
kita mencobai Tuhan, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari Israel,sehingga mereka mati dipagut
ular. Dan janganlah bersungut-sungut, seperti yang dilakukan oleh beberapa
orang dari mereka, sehingga mereka dibinasakan oleh malaikat maut.
·
Pasal 11 : 1-16. Hiasan
Kepala Wanita
Tiap-tiap perempuan yang
berdoa atau bernubuat dengan kepala yang tidak bertudung, menghina kepalanya,
sebab ia sama dengan perempuan yang dicukur rambutnya. Sebab jika perempuan
tidak mau menudungi kepalanya, maka haruslah ia juga menggunting rambutnya.
Tetapi jika bagi perempuan adalah penghinaan, bahwa rambutnya digunting atau
dicukur, maka haruslah ia menudungi kepalanya.
·
Pasal 11 : 17-34.
Kebiasaan-Kebiasaan yang Salah dalam Perjamuan Malam
Apabila
berkumpul,bukanlah berkumpul untuk makan perjamuan Tuhan.
Sebab
pada perjamuan itu tiap-tiap orang memakan dahulu makanannya sendiri, sehingga
yang seorang lapar dan yang lain mabuk. jika berkumpul untuk makan, nantikanlah
seorang akan yang lain.Kalau ada orang yang lapar, baiklah ia makan dahulu di
rumahnya, supaya jangan kamu berkumpul untuk dihukum.
·
Pasal 12 : 1-11. Rupa-Rupa
Karunia, Tetapi Satu Roh
Ada rupa-rupa karunia, tetapi satu Roh. Dan ada rupa-rupa pelayanan,
tetapi satu Tuhan.Dan ada berbagai-bagai perbuatan ajaib, tetapi Allah adalah
satu yang mengerjakan semuanya dalam semua orang.Tetapi kepada tiap-tiap orang
dikaruniakan penyataan Roh untuk kepentingan bersama.
·
Pasal 12 : 12-31. Banyak
Anggota, Tetapi Satu Tubuh
Sama
seperti tubuh itu satu dan anggota-anggotanya banyak, dan segala anggota itu,
sekalipun banyak, merupakan satu tubuh, demikian pula Kristus. Sebab dalam satu
Roh kita semua, baik orang Yahudi, maupun orang Yunani, baik budak, maupun
orang merdeka, telah dibaptis menjadi satu tubuh dan kita semua diberi minum
dari satu Roh. Karena tubuh juga tidak terdiri dari satu anggota, tetapi atas
banyak anggota.
·
Pasal 13 : 1-13. Kasih
Kasih itu
sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu, tidak memegahkan diri, tidak
sombong, tidak melakukan yang tidak sopan, tidak mencari keuntungan diri
sendiri, tidak pemarah, tidak menyimpan kesalahan orang lain, tidak bersukacita
karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran, menutupi segala sesuatu, percaya
segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu
dan tidak berkesudahan.
·
Pasal 14 : 1-40. Sekali Lagi
Tentang Karunia Roh
Siapa yang berkata-kata
dengan bahasa roh, tidak berkata-kata kepada manusia, tetapi kepada Allah.
Sebab tidak ada seorang pun yang mengerti bahasanya; oleh Roh ia mengucapkan
hal-hal yang rahasia. Tetapi siapa yang bernubuat, ia berkata-kata kepada
manusia, ia membangun, menasihati dan menghibur.Siapa yang berkata-kata dengan
bahasa roh, ia membangun dirinya sendiri, tetapi siapa yang bernubuat, ia
membangun Jemaat.
·
Pasal 15 : 1-11. Kebangkitan
Kristus
Kristus
telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa Ia telah
dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga, sesuai
dengan Kitab Suci bahwa Ia telah menampakkan diri kepada Kefas dan kemudian kepada
kedua belas murid-Nya dan juga kepada lebih dari lima ratus saudara sekaligus.
·
Pasal 15 : 12-34.
Kebangkitan Kita
Jikalau kita hanya
dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah
orang-orang yang paling malang dari segala manusia.Tetapi yang benar ialah,
bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung
dari orang-orang yang telah meninggal.
·
Pasal 15 : 35-58.
Kebangkitan Tubuh
Yang ditaburkan adalah
tubuh alamiah, yang dibangkitkan adalah tubuh rohaniah. Jika ada tubuh alamiah,
maka ada pula tubuh rohaniah. Tetapi yang mula-mula datang bukanlah yang
rohaniah, tetapi yang alamiah; kemudian barulah datang yang rohaniah.kita tidak
akan mati semuanya, tetapi kita semuanya akan diubah,dalam sekejap mata, pada
waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang
mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita semua
akan diubah.
·
Pasal 16 : 1-4. Bantuan
untuk Jemaat di Yerusalem
Pada hari pertama dari tiap-tiap
minggu hendaklah masing-masing sesuai dengan apa yang diperoleh menyisihkan
sesuatu dan menyimpannya di rumah.
·
Pasal 16 : 5-9. Rencana
Paulus
Paulus
akan datang kepadamu, sesudah Paulus melintasi Makedonia, sebab Paulus akan
melintasi Makedonia.
·
Pasal 16 : 10-18. Beberapa Pemberitahuan
Janganlah ada orang yang
menganggapnya rendah! Tetapi tolonglah dia, supaya ia melanjutkan perjalanannya
dengan selamat, agar ia datang kembali kepada Paulus, sebab Paulus menunggu
kedatangannya bersama-sama dengan saudara-saudara yang lain. Berjaga-jagalah!
Berdirilah dengan teguh dalam iman! Bersikaplah sebagai laki-laki! Dan tetap
kuat!
·
Pasal 16 : 19-24. Salam
Siapa
yang tidak mengasihi Tuhan, terkutuklah ia. Maranata! Kasih karunia Tuhan Yesus
menyertai kamu.Kasihku menyertai kamu sekalian dalam Kristus Yesus.
II KORINTUS
·
Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Paulus yang menjadi Rasul
Kristus dan dari Timotius kepada jemaat Allah di Korintus.
·
Pasal 1 : 3-11. Ucapan Syukur
Terpujilah Allah, Bapa
Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah sumber segala
penghiburan yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami
sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan
penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah.
·
Pasal 1 : 12-24. Perubahan
dalam Rencana Paulus
Berdasarkan
keyakinan Paulus pernah merencanakan
untuk mengunjungi Korintus dahulu, supaya boleh menerima kasih karunia untuk
kedua kalinya. Kemudian meneruskan perjalanannya ke Makedonia, lalu dari
Makedonia kembali lagi kepada Korintus
supaya menolong ia dalam perjalanannya
ke Yudea.
·
Pasal 2 : 1-4.
Supaya
jika Paulus datang, jangan berdukacita
oleh mereka, yang harus membuat ia menjadi gembira. Sebab ia yakin tentang mereka semua, bahwa sukacitanya adalah juga
sukacita mereka.
·
Pasal 2 : 5-11. Harus
Diampuni Orang yang Bersalah
Barangsiapa
yang mengampuni kesalahan orang
lain, akan diampuni juga. Sebab jika
mengampuni seandainya ada yang harus kuampuni maka hal itu dibuat oleh karena
di hadapan Kristus, supaya Iblis jangan beroleh keuntungan atas kita, sebab
kita tahu apa maksudnya.
·
Pasal 2 : 12-17. Kecemasan dan Kelegaan Paulus di
Troas dan di Makedonia
Ketika Paulus tiba di
Troas untuk memberitakan Injil Kristus, ia mendapati, bahwa Tuhan telah membuka
jalan untuk pekerjaan di sana. Tetapi hatinya tidak merasa tenang, karena ia
tidak menjumpai saudaranya Titus. Sebab itu ia minta diri dan berangkat ke
Makedonia.
·
Pasal 3 : 1-18.
Pelayan-Pelayan Perjanjian yang Baru
Kamu
adalah surat Kristus, yang ditulis oleh pelayanan kami, ditulis bukan dengan
tinta, tetapi dengan Roh dari Allah yang hidup, bukan pada loh-loh batu,
melainkan pada loh-loh daging, yaitu di dalam hati manusia. Tuhan adalah Roh;
dan di mana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan. Dan kita semua mencerminkan
kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu
datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan
gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.
·
Pasal 4 : 1-15. Harta Rohani
dalam Bejana Tanah
Dari dalam gelap akan terbit terang
yang membuat terang-Nya bercahaya di dalam hati kita, supaya kita
beroleh terang dari pengetahuan tentang kemuliaan Allah yang nampak pada wajah
Kristus dan harta ini ada dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan
yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri sendiri.
·
Pasal 4 : 16-18. Jangan
Tawar Hati, Juga Waktu Mengahadapi Maut
Kami tidak tawar hati,
tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah
kami dibaharui dari sehari ke sehari. Sebab penderitaan ringan yang sekarang
ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh
lebih besar dari pada penderitaan kami.
·
Pasal 5 : 1-10.
Allahlah
yang justru mempersiapkan kita untuk hal itu dan yang mengaruniakan Roh, kepada
kita sebagai jaminan segala sesuatu yang telah disediakan bagi kita.
·
Pasal 5 : 11-21. Pelayanan
Untuk Perdamaian
Siapa
yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu,
sesungguhnya yang baru sudah datang. Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan
perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah
mempercayakan pelayanan pendamaian itu
·
Pasal 6 : 1-10. Paulus dalam
Pelayanannya
Dalam segala
hal Paulus menunjukkan, bahwa mereka
adalah pelayan Allah, yaitu dalam menahan dengan penuh kesabaran dalam
penderitaan, kesesakan dan kesukaran, dalam menanggung dera, dalam penjara dan
kerusuhan, dalam berjerih payah, dalam berjaga-jaga dan berpuasa dalam
kemurnian hati, pengetahuan, kesabaran, dan kemurahan hati; dalam Roh Kudus dan
kasih yang tidak munafik dalam pemberitaan kebenaran dan kekuasaan Allah;
dengan menggunakan senjata-senjata keadilan untuk menyerang ataupun untuk
membela.
·
Pasal 6 : 11-18. Jangan Ada
Lagi Noda Kekafiran
Janganlah kamu
merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya.
Keluarlah kamu dari antara mereka, dan
pisahkanlah dirimu dari mereka dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Allah akan menerima kamu. Dan Allah akan
menjadi Bapamu, dan kamu akan menjadi
anak-anak-Nya laki-laki dan anak-anak-Nya perempuan.
·
Pasal 7 : 1-16. Sukacita
Sesudah Dukacita
Dukacita menurut
kehendak Allah menghasilkan pertobatan yang membawa keselamatan dan yang tidak
akan disesalkan, tetapi dukacita yang dari dunia ini menghasilkan kematian.
Sebab perhatikanlah betapa justru dukacita yang menurut kehendak Allah itu mengerjakan
pada kamu kesungguhan yang besar, bahkan pembelaan diri, kejengkelan,
ketakutan, kerinduan, kegiatan, penghukuman! Di dalam semuanya itu telah
membuktikan, bahwa tidak bersalah di dalam perkara itu.
·
Pasal 8 : 1-15. Pelayanan
Kasih
Jika rela
untuk memberi, maka pemberian akan diterima, kalau pemberian itu berdasarkan
apa yang ada padamu, bukan berdasarkan apa yang tidak ada padamu. Sebab kita
dibebani bukanlah supaya orang-orang lain mendapat keringanan, tetapi supaya
ada keseimbangan.
·
Pasal 8 : 16-24. Titus
Diutus
Titus
adalah teman Paulus yang bekerja bersama-sama dengan ia untuk kamu
saudara-saudaranya yang lain itu adalah utusan jemaat-jemaat dan suatu
kemuliaan bagi Kristus.Karena itu tunjukkanlah kepada mereka di hadapan
jemaat-jemaat bukti kasihmu dan bukti kemegahannya.
·
Pasal 9 : 1-5. Pengumpulan
Uang untuk Yerusalem
Sebab
perlu mendorong saudara-saudara itu untuk berangkat mendahului, supaya mereka
lebih dahulu mengurus pemberian yang telah dijanjikan sebelumnya, agar nanti
tersedia sebagai bukti kemurahan hati dan bukan sebagai pemberian yang
dipaksakan.
·
Pasal 9 : 6-15. Memberi
Dengan Sukacita Membawa Berkat
Orang
yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak,
akan menuai banyak juga. Hendaklah masing-masing memberikan menurut kerelaan
hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena paksaan, sebab Allah mengasihi
orang yang memberi dengan sukacita.
·
Pasal 10 :1-11. Sikap Paulus
Paulus adalah seorang
yang tidak berani bila berhadapan muka, tetapi berani bila berjauhan, aku memperingatkan demi
Kristus yang lemah lembut dan ramah oleh karena itu jangan memaksa ia untuk
menunjukkan keberaniannya dari dekat, sebagaimana ia berniat bertindak keras
terhadap orang-orang tertentu yang menyangka, bahwa ia hidup secara duniawi.
·
Pasal 10 : 12-18. Pendapat Paulus Tentang Dirinya
Tidak
berani menggolongkan diri kepada atau membandingkan diri dengan orang-orang
tertentu yang memujikan diri sendiri. Mereka mengukur dirinya dengan ukuran
mereka sendiri dan membandingkan dirinya dengan diri mereka sendiri. tidak mau
bermegah melampaui batas, melainkan tetap di dalam batas-batas daerah kerja
yang dipatok Allah.
·
Pasal 11 : 1-6.
Sebab
kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada
yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada
yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.
·
Pasal 11 : 7-33. Paulus
Tidak Mementingkan Diri
Paulus
menyatakan ketika aku dalam kekurangan di tengah-tengah kamu, aku tidak
menyusahkan seorang pun, sebab apa yang kurang padaku, dicukupkan oleh
saudara-saudara yang datang dari Makedonia. Dalam segala hal aku menjaga
diriku, supaya jangan menjadi beban bagi kamu, dan aku akan tetap berbuat
demikian. Demi kebenaran Kristus di dalam diriku, aku tegaskan, bahwa
kemegahanku itu tidak akan dirintangi oleh siapa pun
·
Pasal 12 : 1-10. Paulus
Menerima Penglihatan dan Penyataan
Paulus menyatakan
Terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi
aku.Karena itu aku senang dan rela di dalam kelemahan, di dalam siksaan, di
dalam kesukaran, di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab
jika aku lemah, maka aku kuat.
·
Pasal 12 : 11-21. Kekuatiran
Paulus
Paulus kuatir, bahwa
apabila ia datang lagi, Allah akan merendahkan ia dan ia akan berdukacita
terhadap banyak orang yang di masa yang lampau berbuat dosa dan belum lagi
bertobat dari kecemaran, percabulan dan ketidaksopanan yang mereka lakukan.
·
Pasal 13 : 1-10.
Nasihat-Nasihat Terakhir
Ujilah dirimu sendiri,
apakah kamu tetap tegak di dalam iman. Selidikilah dirimu! Apakah kamu tidak
yakin akan dirimu, bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu? Sebab jika tidak
demikian, kamu tidak tahan uji.
·
Pasal 13 : 11-13. Salam
Berilah
salam seorang kepada yang lain dengan cium yang kudus. Salam dari semua orang
kudus kepada kamu.Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, dan kasih Allah, dan
persekutuan Roh Kudus menyertai kamu sekalian.
GALATIA
·
Pasal 1 : 1-5. Salam
Dari Paulus, seorang
rasul, bukan karena manusia, juga bukan oleh seorang manusia, melainkan oleh
Yesus Kristus dan Allah, Bapa kepada
jemaat di Galatia.
·
Pasal 1 : 6-10. Hanya Ada
Satu Injil
Jikalau ada orang yang
memberitakan suatu injil, yang berbeda
dengan apa yang telah diterima, terkutuklah dia.
·
Pasal 1 : 11-23. Bagaimana
Paulus Menjadi Rasul
Paulus menyatakan Karena
aku bukan menerimanya dari manusia, dan bukan manusia yang mengajarkannya
kepadaku, tetapi aku menerimanya oleh penyataan Yesus Kristus.Sebab kamu telah
mendengar tentang hidupku dahulu dalam agama Yahudi: tanpa batas aku menganiaya
jemaat Allah dan berusaha membinasakannya.
·
Pasal 2 : 1-10. Paulus
Diakui Oleh Para Rasul
Setelah melihat kasih
karunia yang dianugerahkan kepada Paulus, maka Yakobus, Kefas dan Yohanes, yang
dipandang sebagai sokoguru jemaat, berjabat tangan dengan ia dan dengan
Barnabas sebagai tanda persekutuan, supaya mereka pergi kepada orang-orang yang
tidak bersunat dan mereka kepada orang-orang yang bersunat hanya mereka harus
tetap mengingat orang-orang miskin dan memang itulah yang sungguh-sungguh
kuusahakan melakukannya.
·
Pasal 2 : 11-14. Paulus
Bertentangan Dengan Paulus
Beberapa
orang dari kalangan Yakobus datang, ia makan sehidangan dengan saudara-saudara
yang tidak bersunat, tetapi setelah mereka datang, ia mengundurkan diri dan
menjauhi mereka karena takut akan saudara-saudara yang bersunat.
·
Pasal 2 : 15-21. Yang
Terutama Juga Untuk Orang Kristen Keturunan Yahudi
Tidak seorang pun yang dibenarkan
oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus
Yesus. Sebab itu Paulus dan saudaranya telah percaya kepada Kristus Yesus,
supaya mereka dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan bukan oleh karena
melakukan hukum Taurat.
·
Pasal 3 : 1-14. Dibenarkan
Oleh Karena Iman
Tidak ada
orang yang dibenarkan di hadapan Allah karena melakukan hukum Taurat adalah
jelas, karena: "Orang yang benar akan hidup oleh iman."Tetapi dasar
hukum Taurat bukanlah iman, melainkan siapa yang melakukannya, akan hidup
karenanya.
·
Pasal 3 : 15-29. Hukum
Taurat Atau Janji
Janji
yang sebelumnya telah disahkan Allah, tidak dapat dibatalkan oleh hukum Taurat,
yang baru terbit empat ratus tiga puluh tahun kemudian, sehingga janji itu
hilang kekuatannya.apa yang ditentukan Allah berasal dari hukum Taurat, ia
tidak berasal dari janji tetapi justru oleh janjilah Allah telah
menganugerahkan kasih karunia-Nya kepada Abraham.
·
Pasal 4 : 1-11. Tak Ada Lagi
Perhambaan
Kamu
bukan lagi hamba, melainkan anak jikalau
kamu anak, maka kamu juga adalah ahli-ahli waris, oleh Allah. Dahulu ketika
tidak mengenal Allah, kamu adalah hamba tetapi setelah mengenal Allah maka
tidak akan menjadi hamba lagi.
·
Pasal 4 : 12-20. Ingatlah
Akan Hubungan Kita yang Semula
Jadilah sama seperti
aku, sebab aku pun telah menjadi sama seperti kamu. Belum pernah kualami
sesuatu yang tidak baik dari padamu.Kamu tahu, bahwa aku pertama kali telah
memberitakan Injil kepadamu oleh karena aku sakit pada tubuhku.
·
Pasal 4 : 21-31. Hagar dan
Sara
Abraham mempunyai dua anak yaitu dari
Hagar dan Sara. Kedua perempuan ini adalah dua ketentuan Allah yang mana satu
berasal dari gunung Sinai dan melahirkan anak perhambaan yaitu adalah Hagar.
Dan sekarang kamu sama dengan Ishak yang adalah anak merdeka.
·
Pasal 5 : 1-15. Kemerdekaan
Kristen
Kristus telah memerdekakan kita oleh
karena itu berdirilah teguh dan jangan lagi dikenakan kuk perhambaan.
·
Pasal 5 : 16-26. Hidup
Menurut Daging atau Roh
Hiduplah
oleh Roh yang tidak akan meniruti keinginan daging. Keinginan daging berlawanan
dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging
karena keduanya bertentangan sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang
kamu kehendaki.
·
Pasal 6 : 1-10. Saling
Membantulah Kamu
Bertolong-tolonganlah menanggung
bebanmu!Demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus. Selama masih ada kesempatan
bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada
kawan-kawan kita seiman
·
Pasal 6 : 11-18. Peringatan
dan Salam
Kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus
menyertai roh kamu, saudara-saudara! Amin.
EFESUS
·
Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Paulus yang adalah Rasul Yesus
Kristus kepada orang-orang kudus di Yerusalem.
·
Pasal 1 : 3-14. Kekayaan
Orang-Orang yang Terpilih
Sebab di
dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa,
menurut kekayaan kasih karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam
segala hikmat dan pengertian. Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita
sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik
Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya.
·
Pasal 1 : 15-23. Doa Untuk Pengertian Tentang
Kemuliaan Kristus
Segala sesuatu telah
diletakkan-Nya di bawah kaki Kristus dan Dia telah diberikan-Nya kepada jemaat
sebagai Kepala dari segala yang ada.Jemaat yang adalah tubuh-Nya, yaitu
kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan segala sesuatu.
·
Pasal 2 : 1-10. Semuanya
Adalah Kasih Karunia
Sebab
karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu,
tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang
memegahkan diri.Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus
untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau,
supaya kita hidup di dalamnya.
·
Pasal 2 : 11-22.
Dipersatukan di Dalam Kristus
Karena
Dialah damai sejahtera kita, yang telah mempersatukan kedua pihak dan yang
telah merubuhkan tembok pemisah, yaitu perseteruan, sebab dengan mati-Nya
sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan
ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam
diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera dan untuk memperdamaikan
keduanya, di dalam satu tubuh, dengan Allah oleh salib, dengan melenyapkan perseteruan
pada salib itu.
·
Pasal 3 : 1-13. Rahasia
Panggilan Orang-Orang Bukan Yahudi
Orang-orang bukan Yahudi,
karena Berita Injil, turut menjadi ahli-ahli waris dan anggota-anggota tubuh
dan peserta dalam janji yang diberikan dalam Kristus Yesus.
·
Pasal 3 : 14-21. Doa Paulus
Demikianlah doa Paulus
Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan
kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu,sehingga oleh imanmu Kristus diam di dalam
hatimu dan kamu berakar serta berdasar di dalam kasihberdoa, supaya
bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan
panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus dan dapat mengenal kasih
itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi
di dalam seluruh kepenuhan Allah.
·
Pasal 4 : 1-16. Kesatuan
Jemaat dan Karunia yang Berbeda-Beda
Hendaklah kamu selalu
rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling
membantu dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera
satu tubuh, dan satu Roh, sebagaimana kamu telah dipanggil kepada satu
pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu,satu Tuhan, satu iman, satu
baptisan,satu Allah dan Bapa dari semua, Allah yang di atas semua dan oleh
semua dan di dalam semua.
·
Pasal 4 : 17-32. Manusia
Baru
Janganlah
hidup lagi sama seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah dengan pikirannya
yang sia-sia dan pengertiannya yang gelap, jauh dari hidup persekutuan dengan
Allah, karena kebodohan yang ada di dalam mereka dan karena kedegilan hati
mereka.Perasaan mereka telah tumpul, sehingga mereka menyerahkan diri kepada
hawa nafsu dan mengerjakan dengan serakah segala macam kecemaran.
·
Pasal 5 : 1-21. Hidup
Sebagai Anak-Anak Terang
Hiduplah di dalam kasih,
sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi
dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban
yang harum bagi Allah. hiduplah sebagai anak-anak terang, karena terang hanya
berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran dan ujilah apa yang berkenan
kepada Tuhan. Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan
kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa, tetapi sebaliknya telanjangilah
perbuatan-perbuatan itu.
·
Pasal 5 : 22-33. Kasih
Kristus Adalah Dasar Hidup Suami Istri
Suami harus mengasihi
isterinya sama seperti tubuhnya sendiri siapa yang mengasihi isterinya
mengasihi dirinya sendiri. Sebab tidak pernah orang membenci tubuhnya sendiri,
tetapi mengasuhnya dan merawatinya, sama seperti Kristus terhadap jemaat karena
kita adalah anggota tubuh-Nya.
·
Pasal 6 : 1-9. Taat dan
Kasih
Anak harus taat kepada orang tuanya
supaya hidup bahagia dan bapa-bapa jangan membangkitkan amarahnya kepada
anak-anaknya, hamba-hamba harus menaati tuannya jangan hanya di depannya saja
untuk menyenangkan hatinya.
·
Pasal 6 : 10-20.
Perlengkapan Rohani
Berdirilah tegap,
berikatpinggangkan kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan kakimu berkasutkan
kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera dalam segala keadaan
pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan
semua panah api dari si jahat,dan terimalah ketopong keselamatan dan pedang
Roh, yaitu firman Allah,dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu
di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak
putus-putusnya untuk segala orang Kudus.
·
Pasal 6 : 21-24.
Pemberitahuan-Salam
Damai
sejahtera dan kasih dengan iman dari Allah, Bapa dan dari Tuhan Yesus Kristus
menyertai sekalian saudara.Kasih karunia menyertai semua orang, yang mengasihi
Tuhan kita Yesus Kristus dengan kasih yang tidak binasa.
FILIPI
·
Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Paulus dan Timotius kepada semua
orang kudus dalam Yesus Kristus di Filipi.
·
Pasal 1 : 3-11. Ucapan
Syukur dan Doa
Paulus mengucap syukur
kepada Allahnya karena persekutuan dalam Berita Injil mulai dari hari pertama
sampai sekarang ini dan ia berdoa semoga kasihmu makin melimpah dalam
pengetahuan yang benar dan dalam segala macam pengertian,sehingga kamu dapat
memilih apa yang baik, supaya kamu suci dan tak bercacat menjelang hari
Kristus, penuh dengan buah kebenaran yang dikerjakan oleh Yesus Kristus untuk
memuliakan dan memuji Allah.
·
Pasal 1 : 12-26. Kesaksian
Paulus dalam Penjara
Paulus mengkehendaki supaya tahu bahwa
apa yang terjadi atasnya justru telah menyebabkan kemajuan Injil dan ia
dipenjarakan karena Kristus dan baginya hidup adalah Kristus dan mati adalah
keuntungan.
·
Pasal 1 : 27-30. Nasihat
Supaya Tetap Berjuang
Hendaklah hidup berpadanan dengan
Injil Kristus supaya Paulus datang melihat dan apabila tidak datang mendengar
bahwa berdiri dalam satu roh, sehati, sejiwa berjuang untuk iman yang timbul
dari Berita Injil.
·
Pasal 2 : 1-11. Nasihat
Supaya Bersatu dan Merendahkan Diri Seperti Kristus
Hendaklah
dalam hidup bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam
Kristus Yesus, yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan
dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan,melainkan telah
mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi
sama dengan manusia.
·
Pasal 2 : 12-18. Tetaplah
Kerjakan Keselamatanmu
Tetaplah kerjakan
keselamatan dengan takut dan gentar, bukan saja seperti waktu masih hadir,
tetapi terlebih pula sekarang waktu tidak hadir,karena Allahlah yang
mengerjakan di dalam baik kemauan maupun pekerjaan menurut
kerelaan-Nya.Lakukanlah segala sesuatu dengan tidak bersungut-sungut dan
berbantah-bantahan.
·
Pasal 2 : 19-30. Timotius
dan Epafroditus
Perlu dikirimkan Timotius supaya hati
Paulus tenang karena tidak ada lagi yang sehati, sepikir dan juga perlu
dikirimkan Efafroditus untuk melayani keperluannya karen ia sangat rindu.
·
Pasal 3 : 1-16. Kebenaran
yang Sejati
Yang dikehendaki ialah
mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya,
di mana akan menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya, supaya akhirnya
beroleh kebangkitan dari antara orang mati.
·
Pasal 3 : 17-21.
Nasihat-Nasihat Kepada Jemaat
Ikutilah teladan Paulus
dan perhatikanlah mereka, yang hidup sama seperti kami yang menjadi
teladanmu.Karena, seperti yang telah kerap kali kukatakan kepadamu, dan
yang ia nyatakan pula sekarang sambil
menangis, banyak orang yang hidup sebagai seteru salib Kristus.
·
Pasal 4 : 1.
Bersukacitalah
senantiasa dalam Tuhan, hendaklah kebaikan hatimu diketahui semua janganlah
hendaknya kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal
keinginan kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.Damai
sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiran
dalam Kristus Yesus apa yang telah
dipelajari dan apa yang telah diterima, dan apa yang telah didengar dan
apa yang telah kamu lihat padanya, lakukanlah itu. Maka Allah sumber damai
sejahtera akan menyertai.
·
Pasal 4 : 2-9.
Nasihat-Nasihat Terakhir
Bersukacitalah
senantiasa dalam Tuhan, hendaklah kebaikan hati diketahui semua janganlah
hendaknya kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal
keinginan kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.Damai
sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiran
dalam Kristus Yesus apa yang telah
dipelajari dan apa yang telah diterima, dan apa yang telah didengar dan
apa yang telah kamu lihat padanya, lakukanlah itu. Maka Allah sumber damai
sejahtera akan menyertai.
·
Pasal 4 : 10-19. Terimakasih
Atas Pemberian Jemaat
Dalam segala hal dan dalam segala perkara
tidak ada sesuatu yang merupakan rahasia bagiku; baik dalam hal kenyang, maupun
dalam hal kelaparan, baik dalam hal kelimpahan maupun dalam hal kekurangan.
Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.
·
Pasal 4 : 21-23.Salam
Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus
menyertai roh.
KOLOSE
·
Pasal 1: 1-2. Salam
Dari Paulus dan Timotius kepada semua
orang kudus dalam Yesus Kristus di Kolose.
·
Pasal 1 : 3-14. Ucapan
Syukur dan Doa
Paulus dan Timotius mengucap syukur
kepada Tuhan dan berdoa supaya diberi hikmat dan pengertian yang benar untuk
mengetahui kehendak Tuhan dengan sempurna.
·
Pasal 1 : 15-23. Keutamaan
Kristus
Ia adalah
gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang
diciptakan,karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di
sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik
singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan
oleh Dia dan untuk Dia.Ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan segala
sesuatu ada di dalam Dia.
·
Pasal 1 : 24-29. Pelayanan
dan Penderitaan Paulus
Paulus menderita karena Kristus dan
menggenapkan dalam dagingnya apa yang kurang pada penderitaan Kristus untuk
tubuhNya yaitu jemaat dan telah menjadi pelayan jemaat sesuai tugas yang
dipercayakan Allah kepadanya.
·
Pasal 2 : 1-5.
Betapa beratnya perjuangan yang dilakukan
untuk semua yang belum mengenal Paulus agar hati mereka terhibur dan bersatu
dalam kasih sehingga memperoleh segala kekayaan dan kekayaan pengertian dan
mengenal rahasia Allah yaitu Kristus.
·
Pasal 2 : 6-15. Kepenuhan
Hidup Dalam Kristus
Hiduplah di dalam Dia dan berakar,
dibangun, dan bertambah teguh di dalam iman yang telah diajarkan dan hati
melimpah dengan syukur dan hati-hati supaya jangan ada yang menawan dengan
filsafatnya yang kosong dan palsu menurut ajaran turuntemurun dan roh-roh
dunia.
·
Pasal 2 : 16-23. Carilah
Perkara yang Di Atas
Apabila telah mati
bersama-sama dengan Kristus dan bebas dari roh-roh dunia, mengapakah k
menaklukkan diri pada rupa-rupa peraturan, seolah-olah kamu masih hidup di
dunia jangan jamah ini, jangan kecap
itu, jangan sentuh ini semuanya itu hanya mengenai barang yang binasa oleh
pemakaian dan hanya menurut perintah-perintah dan ajaran-ajaran manusia.
·
Pasal 3 : 1-4.
Pikirkanlah
perkara yang di atas, bukan yang di bumi.Sebab kamu telah mati dan hidupmu tersembunyi bersama dengan
Kristus di dalam Allah.
·
Pasal 3 : 5-17. Manusia Baru
Matikanlah
dalam diri segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa
nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala,
semuanya itu mendatangkan murka Allah atas orang-orang durhaka .buanglah
semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang
keluar dari mulut.Jangan lagi saling
mendustai, karena telah menanggalkan
manusia lama serta kelakuannya,dan teslah mengenakan manusia baru yang
terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut
gambar Khaliknya;
·
Pasal 3 : 18-25. Hubungan
Antara Anggota-Anggota Rumah Tangga
Istri tunduk kepada suami, suami
mengasihi istri dan jangan berlaku kasar, anak-anak harus taat kepada orang tua
dan hamba-hamba taat terhadap tuan dalam segala hal dan jangan hanya di
hadapannya saja tetapi juga jikalau ia tidak ada.
·
Pasal 4 : 1-6.
Berlaku adil dan jujur terhadap
hamba, bertekun di dalam doa, berjaga-jaga sambil mengucap syukur dan kata-kata
senantiasa penuh kash, jangan hambar sehingga tahu bagaimana harus memberi
jawab kepada setiap orang.
·
Pasal 4 : 7-18. Penutup dan
Salam
Bilamana
surat ini telah dibacakan, usahakanlah supaya dibacakan juga di jemaat Laodikia
dan supaya surat yang untuk Laodikia dibacakan juga kepadamu dan sampaikanlah
kepada Arkhipus perhatikanlah, supaya pelayanan yang diterima dalam Tuhan
dijalankan sepenuhnya. Salam dari Paulus yang ditulis dengan tangannya sendiri
dan ingatlah akan belenggunya Kasih karunia menyertai kamu.
I TESALONIKA
·
Pasal 1 : 1. Salam
Dari Paulus, Silwanus dan Timotius
kepada jemaat orang-orang Tesalonika.
·
Pasal 1 : 2-10. Buah
Pemberitaan Paulus
Injil
yang diberitakan bukan disampaikan dengan kata-kata saja, tetapi juga dengan
kekuatan oleh Roh Kudus dan dengan suatu kepastian yang kokoh telah menjadi
penurut dan penurut Tuhan; dalam penindasan yang berat telah menerima firman
itu dengan sukacita yang dikerjakan oleh Roh Kudus, sehingga telah menjadi
teladan untuk semua orang yang percaya di wilayah Makedonia dan Akhaya.
·
Pasal 2 : 1-12. Pelayanan
Paulus di Tesalonika
Kedatangannya tidak sia-sia karena
nasihatnya tidak lahir dari kesatan atau dari maksud yang tidak murni dan juga
tidak disertai tipu daya, tidak bermulut manis dan tidak pernah mempunyai
maksud loba yang tersembunyi karena Allahlah saksi.
·
Pasal 2 : 13-20. Sukacita
Atas Jemaat
Firman Allah yang telah
diberitakan kami diterima bukan sebagai perkataan manusia, tetapi dan memang sungguh-sungguh demikian sebagai
firman Allah, yang bekerja juga di dalam jemaat yang percaya sebab mereka telah
menjadi penurut jemaat-jemaat Allah di Yudea, jemaat-jemaat di dalam Kristus
Yesus, karena mereka juga telah menderita dari teman-teman sebangsanya segala
sesuatu yang mereka derita dari orang-orang Yahudi.
·
Pasal 3 : 1-13. Kabar Baik
yang Dibawa Oleh Timotius
Timotius dikirim, yang adalah saudara yang bekerja dengan
Paulus untuk Allah dalam pemberitaan Injil Kristus, untuk menguatkan hati dan
menasihatkan tentang iman supaya jangan
ada orang yang goyang imannya karena kesusahan-kesusahan ini.Setelah Timotius
datang kembali dan membawa kabar yang menggembirakan tentang iman dan kasih dan
bahwa selalu menaruh kenang-kenangan
yang baik dan ingin untuk berjumpa dengan seperti juga ingin untuk berjumpa dalam segala kesesakan dan kesukaran menjadi terhibur oleh dan oleh imanmu.
Sekarang akan hidup kembali, asal
saja teguh berdiri di dalam Tuhan.
·
Pasal 4 : 1-12. Nasihat
Supaya Hidup Kudus
Inilah
kehendak Allah pengudusan, yaitu supaya menjauhi percabulan supaya
masing-masing mengambil seorang perempuan menjadi isterinya sendiri dan hidup
di dalam pengudusan dan penghormatan,bukan di dalam keinginan hawa nafsu,
seperti yang dibuat oleh orang-orang yang tidak mengenal Allah, Allah memanggil
kita bukan untuk melakukan apa yang cemar, melainkan apa yang kudus.
·
Pasal 4 : 13-18. Kedatangan
Tuhan
Pada
waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala
Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati
dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit sesudah itu, kita yang hidup, yang
masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong
Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan
Tuhan.
·
Pasal 5 : 1-11. Berjaga-jaga
Hari Tuhan datang sperti pencuri pada malam hari oleh karena
ituJangan kita tidur seperti orang-orang lain, tetapi berjaga-jaga dan sadar.
Sebab mereka yang tidur, tidur waktu malam dan mereka yang mabuk, mabuk waktu
malam.Tetapi kita, yang adalah orang-orang siang, baiklah kita sadar,
berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan
Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh
keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita,yang sudah mati untuk kita, supaya
entah kita berjaga-jaga, entah kita tidur, kita hidup bersama-sama dengan Dia.
·
Pasal 5 : 12-22.
Nasihat-Nasihat
Tegorlah
mereka yang hidup dengan tidak tertib, hiburlah mereka yang tawar hati, belalah
mereka yang lemah, sabarlah terhadap semua orang, perhatikanlah, supaya jangan
ada orang yang membalas jahat dengan jahat tapi senantiasa yang baik terhadap semua orang, bersukacitalah
senantiasa, tetaplah berdoa, mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah
yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus, janganlah padamkan Roh,dan
janganlah anggap rendah nubuat-nubuat, ujilah segala sesuatu dan peganglah yang
baik dan jauhkanlah diri dari segala jenis kejahatan.
·
Pasal 5 : 23-28. Salam
Salam kepada semua saudara dengan cium
kudus dan surat ini dibacakan kepada semua saudara. Kasih karunia Yesus Kristus
menyertai.
II TESALONIKA
·
Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Paulus, Silwanus dan Timotius
kepada jemaat orang-orang Tesalonika.
·
Pasal 1 : 3-12. Ucapan
Syukur dan Doa
Kami
mengucap syukur kepada Allah karena kamu, saudara-saudara karena imanmu makin
bertambah dan kasihmu seorang akan yang lain makin kuat di antara kamu,sehingga
dalam jemaat-jemaat Allah kami sendiri bermegah tentang kamu karena ketabahanmu
dan imanmu dalam segala penganiayaan dan penindasan yang kamu derita suatu
bukti tentang adilnya penghakiman Allah, yang menyatakan bahwa kamu layak
menjadi warga Kerajaan Allah, kamu yang sekarang menderita karena Kerajaan itu.
·
Pasal 2 : 1-12. Kedurhakaan
Sebelum Kedatangan Tuhan
Janganlah memberi diri
disesatkan orang dengan cara yang bagaimanapun juga! Sebab sebelum Hari itu
haruslah datang dahulu murtad dan haruslah dinyatakan dahulu manusia durhaka,
yang harus binasa, yaitu lawan yang meninggikan diri di atas segala yang
disebut atau yang disembah sebagai Allah. Bahkan ia duduk di Bait Allah dan mau
menyatakan diri sebagai Allah.
·
Pasal 2 : 13-17. Dipilih
Untuk Diselamatkan
Allah dari mulanya telah
memilih kamu untuk diselamatkan dalam Roh yang menguduskan kamu dan dalam
kebenaran yang kamu percayai.Untuk itulah Ia telah memanggil kamu oleh Injil
yang kami beritakan, sehingga kamu boleh memperoleh kemuliaan Yesus Kristus,
Tuhan kita.
·
Pasal 3 : 1-15. Berdoa dan
Bekerja
Berdoalah agar firman Tuhan mengalami
kemajuan dan dimuliakan dan terlepas dari pengacau dan orang-orang jahat dan
jauhkan diri dari orang-orang yang tidak melakukan pekerjaannya dan tidak
menurut ajaran yang telah diterima. Dan jangan lalai dalam teladan karena tidak
ada kelalaian. Jika da yang tidak mau mendengarkan apa yang dikatakan dalam
kitab ini tandailah dan bergaul dengan dia dan tegorlah sebagai saudara.
·
Pasal 3 : 16-18. Salam
Allah mengaruniakan dami sejahtera
dalam segala hal. Salam dari Paulus. Kasih Karunia Tuhan Yesus menyertai.
I TIMOTIUS
·
Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Paulus, Rasul Yesus Kristus kepada
Timotius, anaknya yang sah di dalam iman.
·
Pasal 1 : 3-11. Mengenai
Ajaran Sesat
Menasihatkan orang-orang tertentu agar
jangan mengajarkan ajaran lain atau sibuk dengan dongeng yang tiada putusnya
yang hanya akan mengahsilkan persoalan belaka bukan hidup yang diberikan Allah
dalam iman.
·
Pasal 1 : 12-17. Ucapan
Syukur Atas Karunia Allah
Bersyukur kepada Allah yang telah
menguatkan dan yang mempercayakan pelayanan. Kristus datang ke dunia unruk
menyelamatkan orang berdosa dan Pauluslah yang paling berdosa di antara mereka.
·
Pasal 1 : 18-20. Tugas
Timotius
Tugas
yang diberikan kepada Timotius adalahmemperjuangkan perjuangan yang baik dengan
iman dan hati nurani yang murni yang man beberapa orang telah menolak hati
nuraninya yang murni itu, dan karena itu kandaslah iman mereka.
·
Pasal 2 : 1-7. Mengenai Doa
Jemaat
Naikkan
permohonan, doa syafaat dan ucapan syukur kepada semua orang untuk raja-raja
dan untuk semua pembesar, agar kita dapat hidup tenang dan tenteram dalam
segala kesalehan dan kehormatan. Itulah yang baik dan yang berkenan kepada
Allah, Juruselamat kita, yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan
memperoleh pengetahuan akan kebenaran.
·
Pasal 2 : 8-15. Mengenai
Sikap Orang Laki-Laki dan Perempuan dalam Ibadah Jemaat
Laki-laki berdoa dengan
menadahkan tangan yang suci, tanpa marah dan tanpa perselisihan. Demikian juga
perempuan hendaklah ia berdandan dengan pantas, dengan sopan dan sederhana,
rambutnya jangan berkepang-kepang, jangan memakai emas atau mutiara ataupun
pakaian yang mahal-mahal, tetapi hendaklah ia berdandan dengan perbuatan baik,
seperti yang layak bagi perempuan yang beribadah.
·
Pasal 3 : 1-7. Syarat-Syarat
Bagi Penilik Jemaat
Penilik
jemaat haruslah seorang yang tak bercacat, suami dari satu isteri, dapat
menahan diri, bijaksana, sopan, suka memberi tumpangan, cakap mengajar orang,
mempunyai nama baik di luar jemaat, agar jangan ia digugat orang dan jatuh ke
dalam jerat Iblis.bukan peminum, bukan pemarah melainkan peramah, pendamai,
bukan hamba uang,seorang kepala keluarga yang baik, disegani dan dihormati oleh
anak-anaknya.
·
Pasal 3 : 8-13.
Syarat-Syarat Bagi Diaken
Diaken-diaken haruslah
orang terhormat, jangan bercabang lidah, jangan penggemar anggur, jangan serakah,melainkan
orang yang memelihara rahasia iman dalam hati nurani yang suci. isteri-isteri
hendaklah orang terhormat, jangan pemfitnah, hendaklah dapat menahan diri dan
dapat dipercayai dalam segala hal.Diaken haruslah suami dari satu isteri dan
mengurus anak-anaknya dan keluarganya dengan baik.
·
Pasal 3 : 14-16. Jemaat
Allah, Dasar dan Penopang Kebenaran
Dia, yang
telah menyatakan diri-Nya dalam rupa manusia, dibenarkan dalam Roh yang menampakkan diri-Nya kepada
malaikat-malaikat, diberitakan di antara bangsa-bangsa yang tidak mengenal
Allah yang dipercayai di dalam dunia,
diangkat dalam kemuliaan.
·
Pasal 4 : 1-16. Tugas
Timotius dalam Menghadapi Pengajar Sesat
Pada waktu-waktu
tertentu akan ada orang yang murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran-ajaran
setan oleh karena itu ingatkan selalu kepada saudara-saudara yang mana engkau
telah terdidik dalm soal-soal pokok iman dalam ajaran sehat. Beritakanlah dan
ajarkanlah semuanya itu.Jangan seorang pun menganggap engkau rendah karena
engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam
tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu.
·
Pasal 5 : 1-2. Mengenai
Saudara-Saudara Seiman
Jangan keras terhadap orang yang tua,
tegorlah sebagai bapa dan yang muda sebagai saudara, perempuan tua sebagai ibu
dan perempua muda sebagai adik dengan penuh kemurnian.
·
Pasal 5 : 3-16. Mengenai
Janda
Hormatilah yang
benar-benar janda ayng ditinggalkan seorang diri yang menaruh harapannya kepada
Allah dan bertekun daalm permohonan dan doa siang malam. Yang didaftarkan
sebagai janda, hanyalah mereka yang tidak kurang dari enam puluh tahun, yang
hanya satu kali bersuami dan yang terbukti telah melakukan pekerjaan yang baik,
seperti mengasuh anak, memberi tumpangan, membasuh kaki saudara-saudara seiman,
menolong orang yang hidup dalam kesesakan pendeknya mereka yang telah
menggunakan segala kesempatan untuk berbuat baik.
·
Pasal 5 : 17-25. Beberapa
Petunjuk dan Nasihat Lagi
Penatua-penatua yang
baik pimpinannya patut dihormati dua kali lipat, terutama mereka yang dengan
jerih payah berkhotbah dan mengajar. Janganlah menerima tuduhan atas seorang penatua
kecuali kalau didukung dua atau tiga orang saksi.Mereka yang berbuat dosa
hendaklah kautegor di depan semua orang agar yang lain itu pun
takut.Janganlah terburu-buru
menumpangkan tangan atas seseorang dan janganlah terbawa-bawa ke dalam dosa
orang lain. Jagalah kemurnian diri.
·
Pasal 6 : 1-2a.
Orang yang menanggung beban perbudakan
hendaknya menganggap tuan mereka layak menadapat segala penghormatan agar nama
Allah dan jaran jangan dihujat orang.
·
Pasal 6 : 2b-10. Mengenai
Penyakit Bersilat Kata dan Mengenai Cinta Uang
Jika seorang mengajarkan
ajaran lain dan tidak menurut perkataan sehat
yakni perkataan Tuhan Yesus
Kristus dan tidak menurut ajaran yang
sesuai dengan ibadah ia adalah seorang
yang berlagak tahu padahal tidak tahu apa-apa. Penyakitnya ialah mencari-cari
soal dan bersilat kata, yang menyebabkan dengki, cidera, fitnah, curiga,
percekcokan antara orang-orang yang tidak lagi berpikiran sehat dan yang
kehilangan kebenaran, yang mengira ibadah itu adalah suatu sumber keuntungan. akar
segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang
telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.
·
Pasal 6 :11-21. Pesan
Penutup
Kejarlah
keadilan, ibadah, kesetiaan, kasih, kesabaran dan kelembutan, bertandinglah
dalam pertandingan iman yang benar dan rebutlah hidup yang kekal,
peringatkanlah kepada orang-orang kaya di dunia ini agar mereka jangan tinggi
hati dan jangan berharap pada sesuatu yang tak tentu seperti kekayaan,
melainkan pada Allah yang dalam kekayaan-Nya memberikan kepada kita segala
sesuatu untuk dinikmati, peringatkanlah agar mereka itu berbuat baik, menjadi
kaya dalam kebajikan, suka memberi dan membagi. peliharalah apa yang telah
dipercayakan, hindarilah omongan yang kosong dan yang tidak suci dan
pertentangan-pertentangan yang berasal dari apa yang disebut pengetahuan Kasih
karunia menyertai.
II TIMOTIUS
·
Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Paulus, Rasul Yesus Kristus
kepada Timotius, anaknya yang sah di dalam iman.
·
Pasal 1 : 3-18. Ucapan
Syukur dan Nasihat Untuk Bertekun
Allah memberikan kepada kita adalah
roh bukan roh ketakutan melainkan roh yang membangkitkan kekuatan dan kasih dan
juag ketertiban, jangan malu bersaksi tentang Tuhan karena Dialah yang
menyelamatkan dan memanggil dengan panggialn kudus, peganglah segala sesuatu
yang telah didengar sebagai contoh ajaran sehat dan lakukanlah daalm iman dan
kasih Yesus Kristus.
·
Pasal 2 : 1-13. Panggilan
Untuk Ikut Menderita
Ikutlah menderita
sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus.Seorang prajurit yang
sedang berjuang tidak memusingkan dirinya dengan soal-soal penghidupannya,
supaya dengan demikian ia berkenan kepada komandannya. Tuhan akan memberi
kepadamu pengertian dalam segala sesuatu.
·
Pasal 2 : 14-26. Nasihat dalam
Menghadapi Pengajar yang Sesat
Usahakanlah
supaya layak di hadapan Allah sebagai seorang pekerja yang tidak usah malu,
yang berterus terang memberitakan perkataan kebenaran itu. Sebab itu jauhilah
nafsu orang muda, kejarlah keadilan, kesetiaan, kasih dan damai bersama-sama
dengan mereka yang berseru kepada Tuhan dengan hati yang murni. Hindarilah
soal-soal yang dicari-cari, yang bodoh dan tidak layak karena soal-soal itu
menimbulkan pertengkaran,sedangkan seorang hamba Tuhan tidak boleh bertengkar, tetapi
harus ramah terhadap semua orang. Tetapi hindarilah omongan yang kosong dan
yang tak suci yang hanya menambah kefasikan.
·
Pasal 3 :1-9. Keadaan
Manusia Pada Akhir Jaman
Manusi`a
akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan
menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak
terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan
agama,tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak
dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik, suka mengkhianat, tidak berpikir panjang,
berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah.
·
Pasal 3 : 10-17. Iman
Bertumbuh dalam Penganiayaan dan dalam Pembacaan Kitab Suci
Hendaklah
tetap berpegang pada kebenaran yang telah diterima dan yakini, dengan selalu
mengingat orang yang telah mengajarkannya.Ingatlah juga bahwa dari kecil sudah
mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat dan menuntun kepada keselamatan
oleh iman kepada Kristus Yesus.Segala tulisan yang diilhamkan Allah bermanfaat
untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan
untuk mendidik orang dalam kebenaran sehingga tiap-tiap manusia kepunyaan Allah
diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.
·
Pasal 4 : 1-8. Penuhilah
Panggilan Pelayananmu
Beritakanlah
firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang
salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran,
kuasailah diri dalam segala hal, sabarlah menderita, lakukanlah pekerjaan
pemberita Injil dan tunaikanlah tugas pelayanan.
·
Pasal 4 : 9-18. Pesan
Terakhir
Berusahalah agar segera datang dan
waspadalah terhadap orang yang menentang ajaran yang telah diajarkan. Tuhanlah
yang melepaskan dari setiap usaha yang jahat dan akan menyelamatkan.
·
Pasal 4 : 19-22. Salam
Salam kepada Salam
kepada Priska dan Akwila dan kepada keluarga Onesiforus, Erastus tinggal di
Korintus dan Trofimus di Miletus. Tuhan menyertai rohmu.
TITUS
·
Pasal 1 : 1-4. Salam
Dari Paulus, hamba Allah dan Rasul
Yesus Kristus untuk memelihara iman orang-orang pilihan Allah dan pengetahuan
akan kebenaran kepada Titus anaknya yang sah menurut iman.
·
Pasal 1 : 5-16. Tugas Titus
di Kreta-Syarat-Syarat Bagi Penatua, Penilik Jemaat
Mengatur
apa yang masih perlu diatur dan supaya engkau menetapkan penatua-penatua di
setiap kota, seperti yang telah kupesankan kepadamu,yakni orang-orang yang tak
bercacat, yang mempunyai hanya satu isteri, yang anak-anaknya hidup beriman dan
tidak dapat dituduh karena hidup tidak senonoh atau hidup tidak tertib. Sebab
sebagai pengatur rumah Allah seorang penilik jemaat harus tidak bercacat, tidak
angkuh, bukan pemberang, bukan peminum, bukan pemarah, tidak serakah melainkan
suka memberi tumpangan, suka akan yang baik, bijaksana, adil, saleh, dapat
menguasai diri dan berpegang kepada perkataan yang benar, yang sesuai dengan
ajaran yang sehat, supaya ia sanggup menasihati orang berdasarkan ajaran itu
dan sanggup meyakinkan penentang-penentangnya.
·
Pasal 2 : 1-10. Kewajiban
Orang Tua, Pemuda dan Hamba
Laki-laki yang tua hidup sederhana, terhormat, bijaksana, sehat
dalam iman, dalam kasih dan dalam ketekunan, perempuan-perempuan yang tua hidup
sebagai orang-orang beribadah, jangan memfitnah, jangan menjadi hamba anggur,
tetapi cakap mengajarkan hal-hal yang baik dan mendidik perempuan-perempuan
muda mengasihi suami dan anak-anaknya,hidup bijaksana dan suci, rajin mengatur
rumah tangganya, baik hati dan taat kepada suaminya.Orang-orang muda menguasai
diri dalam segala hal dan jadi teladan dalam berbuat baik, jujur dan
bersungguh-sungguh dalam pengajaran sehat dan tidak bercela dalam pemberitaan
sehingga lawan menjadi malu, karena tidak ada hal-hal buruk yang dapat mereka
sebarkan tentang kita.Hamba-hamba hendaklah taat kepada tuannya dalam segala
hal dan berkenan kepada mereka, jangan membantah, jangan curang, tetapi
hendaklah selalu tulus dan setia.
·
Pasal 2 : 11-15. Kasih
Karunia Allah Menyelamatkn Semua Manusia
Kasih karunia Allah yang
menyelamatkan semua manusia sudah nyata yang mendidik kita supaya kita
meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup
bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini dengan menantikan
penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah
yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus.
·
Pasal 3 : 1-14. Pesan-Pesan
Penutup
Hindarilah persoalan
yang dicari-cari dan yang bodoh, persoalan silsilah, percekcokan dan
pertengkaran mengenai hukum Taurat, karena semua itu tidak berguna dan sia-sia
belaka.Seorang bidat yang sudah satu dua kali dinasihati, hendaklah dijauhi,
orang yang semacam itu benar-benar sesat dan dengan dosanya menghukum dirinya
sendiri.
·
Pasal 3 : 15. Salam
Salam dari semua orang yang bersama aku
di sini dan sampaikanlah salamku kepada mereka yang mengasihi kami di dalam
iman. Kasih karunia menyertai.
FILEMON
·
Pasal 1 : 1-3. Salam
Dari Paulus seorang hukuman Kristus
Yesus dan dari Timotius kepada Filemon teman sekerja mereka dan kepada Afia dan
kepada Arkhipus.
·
Pasal 1 : 4-7. Ucapan Syukur
Paulus mengucap syukur karena tealah
mendengar kasih kepada semua orang kudus dan tentang iman kepada Yesus Kristus
dan kasih itu adalah kegembiraan besar dan kekuatan.
·
Pasal 1 : 8-22. Permintaan
Paulus kepada Filemon Mengenai Onesimus
Paulus mengajukan
permintaan kepada Onesimus kembali kepada Filemon yang sebenarnya ia ditahan
sebagai ganti untuk melayani, ia dipisahkan sejenak supaya Filemon dapat
menerimanya untuk selama-lamanya bukan lagi sebagai hamba melainkan sebagai
saudara yang kekasih. Dan kalau dia sudah merugikan ataupun berhutang ,
tanggungkanlah semuanya itu kepada Paulus, menjaminnya dengan tulisan tangannya
sendiri Paulus akan membayarnya.
·
Pasal 1 : 23-25. Salam
Salam kepada Epafras, teman sepenjara Paulus karena Kristus
Yesus,dan dari Markus, Aristarkhus, Demas dan Lukas, teman-teman sekerjanya.
Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus menyertai.
IBRANI
·
Pasal 1 : 1-4. Allah
Berfirman dengan Perantaraan Anak-Nya
Allah berulang kali berbicara dalam
pelbagai cara dan dengan perantaraan nabi-nabi dan sekarang Ia berbicara
melalui Anak-Nya yang telah ditetapkan sebagai yang berhak menerima segala yang
ada.Oleh Dia Allah telah menjadikan alam semesta ini.
·
Pasal 1 : 5-14. Anak Allah
Lebih Tinggi Daripada Malaikat-Malaikat
Allah menyatakan
kepada para malaikatNya bahwa malaikat adalah menjadimenjadi badai dan
pelayan-pelayan-Nya menjadi nyala api da kepada Anak Allah menyatakan
Takhta-Mu, ya Allah, tetap untuk seterusnya dan selamanya, dan tongkat
kerajaan-Mu adalah tongkat kebenaran.
·
Pasal 2 : 1-4. Keselamatan
yang Besar
Allah meneguhkan
kesaksian mereka oleh tanda-tanda dan mujizat-mujizat dan oleh berbagai-bagai
penyataan kekuasaan dan karunia Roh Kudus, yang dibagi-bagikan-Nya menurut
kehendak-Nya.
·
Pasal 2 : 5-18. Yesus Seketika
Lebih Rendah Daripada Malaikat-Malaikat
Bukan kepada
malaikat-malaikat Allah menaklukkan dunia ini. Tetapi Dia, yang untuk waktu
yang singkat dibuat sedikit lebih rendah dari pada malaikat-malaikat, yaitu
Yesus, kita lihat, yang oleh karena penderitaan maut, dimahkotai dengan
kemuliaan dan hormat, supaya oleh kasih karunia Allah Ia mengalami maut bagi
semua manusia.
·
Pasal 3 : 1-6. Yesus Lebih
Tinggi Dari Musa
Musa
memang setia dalam segenap rumah Allah sebagai pelayan untuk memberi kesaksian tentang
apa yang akan diberitakan kemudian,tetapi Kristus setia sebagai Anak yang
mengepalai rumah-Nya; dan rumah-Nya ialah kita, jika kita sampai kepada
akhirnya teguh berpegang pada kepercayaan dan pengharapan yang kita megahkan.
·
Pasal 3 : 7-19. Binasa Karena
Murtad
Allah
murka kepada angkatan itu, dan berkata selalu mereka sesat hati, dan mereka
tidak mengenal jalan-Nya, sehingga Allah bersumpah dalam murka-Nya dan mereka takkan masuk ke tempat perhentian-Nya.
·
Pasal 4 : 1-13. Hari
Perhentian yang Disediakan Allah
Ada sejumlah orang akan
masuk ke tempat perhentian itu, sedangkan mereka yang kepadanya lebih dahulu
diberitakan kabar kesukaan itu, tidak masuk karena ketidaktaatan mereka
barangsiapa telah masuk ke tempat perhentian-Nya, ia sendiri telah berhenti
dari segala pekerjaannya, sama seperti Allah berhenti dari pekerjaan-Nya.Karena
itu baiklah kita berusaha untuk masuk ke dalam perhentian itu, supaya jangan
seorang pun jatuh karena mengikuti contoh ketidaktaatan itu juga.
·
Pasal 4 : 14-16. Yesus Sebagai
Imam Besar
Kita
sekarang mempunyai Imam Besar Agung, yang telah melintasi semua langit, yaitu
Yesus, Anak Allah, baiklah kita teguh berpegang pada pengakuan iman kita. Sebab
Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan
kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya
tidak berbuat dosa.
·
Pasal 5 : 1-10.
Imam besar yang dipilih di antara
manusia ditetapkan bagi manusia dalam hubungan mereka dengan Allah supaya ia
mempersembahkan persembahan dan korban karena dosa, dapat mengerti orang yang
jahil dan orang-orang sesat karena ia sendiri penuh dengan kelemahan.
·
Pasal 5 : 11-14. Peringatan
Supaya Jangan Murtad
Sebab barangsiapa masih
memerlukan susu ia tidak memahami ajaran tentang kebenaran, sebab ia adalah
anak kecil. Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang dewasa, yang karena
mempunyai pancaindera yang terlatih untuk membedakan yang baik dari pada yang
jahat.
·
Pasal 6 : 1-8.
Marilah kita meninggalkan asas-asas
pertama dari ajaran tentang Kristus dan beralih kepada perkembangannya yang
penuh dan jangan meletakkan lagi dasar pertobatan dari perbuatan-perbuatan yang
sia-sia dan dasar kepercayaan kepada Allah.
·
Pasal 6 : 9-20. Berpegang
Teguh Pada Pengaharapan
Masing-masing
menunjukkan kesungguhan yang sama untuk menjadikan pengharapanmu suatu milik
yang pasti, sampai pada akhirnya,agar kamu jangan menjadi lamban, tetapi
menjadi penurut-penurut mereka yang oleh iman dan kesabaran mendapat bagian
dalam apa yang dijanjikan Allah. Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman
bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir, di mana Yesus
telah masuk sebagai Perintis bagi kita, ketika Ia, menurut peraturan
Melkisedek, menjadi Imam Besar sampai selama-lamanya.
·
Pasal 7 : 1-10. Kristus dan
Melkisedek
Melkisedek
adalah raja Salem dan imam Allah yang mahatinggi yang datag kepada Abaraham dan
ia tidak berbapa, tidak beribu, tidak bersilsilah, harinya tidak berawal dan
hidupnya tidak berkesudahan, dan karena ia dijadikan sama dengan Anak Allah, ia
tetap menjadi imam sampai selama-lamanya.
·
Pasal 7 : 11-28. Kristus
Adalah Imam yang Lebih Tinggi daripada Harun
Tuhan telah bersumpah
dan Ia tidak akan menyesal: Engkau adalah Imam untuk selama-lamanya demikian
pula Yesus adalah jamin Sebab Imam Besar yang demikianlah yang kita perlukan:
yaitu yang saleh, tanpa salah, tanpa noda, yang terpisah dari orang-orang
berdosa dan lebih tinggi dari pada tingkat-tingkat sorga, yang tidak seperti
imam-imam besar lain, yang setiap hari harus mempersembahkan korban untuk
dosanya sendiri dan sesudah itu barulah untuk dosa umatnyaan dari suatu
perjanjian yang lebih kuat.
·
Pasal 8 : 1-13. Imam Besar
Perjanjian Baru
Kita mempunyai Imam Besar yang duduk di
sebelah kanan takhta Yang Maha Besar di sorga dan yang yang melayani ibadah di
tempat kudus, yaitu di dalam kemah sejati, yang didirikan oleh Tuhan dan bukan
oleh manusia.
·
Pasal 9 : 1-10. Tempat Kudus
di Bumi dan di Sorga
Ada dipersiapkan suatu
kemah, yaitu bagian yang paling depan dan di situ terdapat kaki dian dan meja
dengan roti sajian. Bagian ini disebut tempat yang kudus. Di belakang tirai
yang kedua terdapat suatu kemah lagi yang disebut tempat yang maha kudus.
·
Pasal 9 : 11-28. Kristus
Adalah Pengantara dari Perjanjian yang Baru
Kristus telah datang
sebagai Imam Besar untuk hal-hal yang baik yang akan datang: Ia telah melintasi
kemah yang lebih besar dan yang lebih sempurna, yang bukan dibuat oleh tangan
manusia, Ia adalah Pengantara dari suatu perjanjian yang baru, supaya mereka
yang telah terpanggil dapat menerima bagian kekal yang dijanjikan, sebab Ia
telah mati untuk menebus pelanggaran-pelanggaran yang telah dilakukan selama
perjanjian yang pertama.
·
Pasal 10 : 1-18. Persembahan
yang Sempurna
Kepada korban bakaran dan
korban penghapus dosa Engkau tidak berkenan korban dan persembahan, korban
bakaran dan korban penghapus dosa tidak Engkau kehendaki dan Engkau tidak
berkenan kepadanya meskipun dipersembahkan menurut hukum Taurat.
·
Pasal 10 : 19-39. Ketekunan
Dengan darah Yesus kita sekarang penuh
keberanian dan Ia telah membuka jalan yang baru juga hidup yang baru. Oleh
karena itu mari berpegang teguh pada pengakuan tentang pengaharapan sebab yang
menjanjikannya adalah setia , saling memperhatikan, jangan menjauhkan diri dari
pertemuan-pertemuan ibadah, dan jangan melepaskan kepercayaan dan memerlukan
ketekunan supaya sesudah melakukan kehendak Allah memperoleh apa yang telah
dijanjikan.
·
Pasal 11 : 1-40. Saksi-Saksi
Iman
Iman adalah dasar dari segala sesuatu
yang diharapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak dilihat. Karena iman
bisa mengerti bahwa alam semesta dijadikann oleh firman Allah, Habel telah
mempersembahkan kepada Allah korban, Henokh terangkat, Nuh dengan petunjuk
Allah ia menjadi taat meskipun belum melihat, Abraham taat ketika ia dipanggil
dan diam di tanah yang dijanjikan dan juga ia dan Sara beroleh anak, dicobai
untuk mempersembahkan Ishak, Ishak memberi berkat kepada Esau dan Yakub, Yakub
ketika hampir mati memberkati kedua anak Yusuf, Yusuf sebelum matinya
memberitakan tentang keluarnya bangsa Israel, Musa setelah lahir ia
disembunyikan, karena iman maka bangsa Israel keluar dari tanah Mesir.
·
Pasal 12 : 1-17. Nasihat
Supaya Bertekun dalam Iman
Marilah
kita melakukan ketekunan dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin
kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang
dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan
bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. Ingatlah selalu
akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya
dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa.
·
Pasal 12 : 18-29. Tanggung
Jawab yang Berat
Jagalah supaya jangan
menolak Dia, yang berfirman. Sebab jikalau mereka, yang menolak Dia yang
menyampaikan firman Allah di bumi tidak akan luput . kita menerima kerajaan
yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah kepada
Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut. Sebab
Allah kita adalah api yang menghanguskan.
·
Pasal 13 : 1-25. Nasihat dan
Doa Selamat
Jangan
kamu lupa memberi tumpangan kepada orang, sebab dengan berbuat demikian
beberapa orang dengan tidak diketahuinya telah menjamu
malaikat-malaikat.Ingatlah akan orang-orang hukuman, karena kamu sendiri juga
adalah orang-orang hukuman. Dan ingatlah akan orang-orang yang diperlakukan
sewenang-wenang, karena kamu sendiri juga masih hidup di dunia ini.Hendaklah
kamu semua penuh hormat terhadap perkawinan dan janganlah kamu mencemarkan
tempat tidur, sebab orang-orang sundal dan pezinah akan dihakimi Allah
Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada
padamu.
YAKOBUS
·
Pasal 1 : 1. Salam
Salam dari Yakobus yang adalah
hamba Allah dan Tuhan Yesus Kristus kepada kedua belas suku di perantauan.
·
Pasal 1 : 2-8. Iman dan
Hikmat
Anggaplah apabila jatuh dalam
pencobaan adalah suatu kebahagiaan karena ujian terhadap iman menghasilkan
ketekunan. Apabila kekurangan hikmat, hendaklah memintanya dari Allah dan juga
memintanya dalam iman dan jangan bimbang dan jangan mendua hati.
·
Pasal 1 : 9-11. Keadaan
Rendah dan Keadaan Kaya
Saudara yang berada dalam keadaan
rendah hendaklah bermegah karena kedudukan yang tinggi dan yang kayak arena
kedudukannya yang rendah akan lenyap seperti bunga rumput.
·
Pasal 1 : 12-18. Pengujian dan Pencobaan
Orang yang bertahan dalam pencobaan,
apabila sudah tahan uji akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah.
setiap pemberian dan anugrah yang sempurna datang dari Allah diturunkan dari
Bapa segala terang.
·
Pasal 1 : 19-27. Pendengar
atau Pelaku Firman
Ingatlah hal
ini setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, lambat untuk berkata-kata dan
lambat untuk marah karena marah tidak mengerjakan kebenaran di hadapan Allah.
hendaklah menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar sebab jika tidak
demikian sama dengan menipu diri sendiri.
·
Pasal 2 : 1-13. Jangan
Memandang Muka
Sebagai orang yang beriman janganlah
mengamalkan iman engan memandang muka. Dengarlah Allah memilih orang yang
dianggap miskin oleh dunia akan menjadi kaya dalam iman dan menjadi ahli waris
kerajaan yang telah dijanjikan kepada barang siapa yang mengasihi Dia.
·
Pasal 2 : 14-26. Iman Tanpa
Perbuatan Pada Hakekatnya Adalah Mati
Iman bekerja sama dengan perbuatan
dan oleh perbuatan iman akan menjadi sempurna seperti tubuh tanpa roh adalah
mati demikian jugalah iman tanpa perbuatan adalah mati.
·
Pasal 3 : 1-12. Dosa Karena
Lidah
Barang siapa yang tidak bersalah
dalam perkataannya, ia adalah orang sempurna yang dapat mengendalikan seluruh
tubuhnya. Lidah adalah api. Ia merupakan suatu dunia kejahatan dan mengambil
tempat di antara anggota-anggota tubuh sebagai sesuatu yang dapat menodai seluruh
tubuh dan menyalahkan seluruh kehidupan. Dengan lidah kita memuji Tuhan dan
dengan lidah juga kita mengutuk manusia. Dari mulut yang satu keluar berkat dan
kutuk.
·
Pasal 3 : 13-18. Hikmat yang
Dari Atas
Siapa yang
bijak dan berbudi Baiklah ia dengan cara hidup yang baik menyatakan
perbuatannya oleh hikmat yang lahir dari kelemah lembutan. hikmat yang dari
atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh
belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik. Dan
buah yang terdiri dari kebenaran ditaburkan dalam damai untuk mereka yang
mengadakan damai.
·
Pasal 4 : 1-10. Hawa Nafsu
dan Persahabatan Dengan Dunia
Sengketa
berasal dari hawa nafsu manusia dan persahabatan dengan dunia. Hawa nafsu dan
persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah. barang siapa
menjadikan dunia ini sebagai sahabatnya, ia menjadikan dirinya musuh Allah.
Rendahkanlah dirimu di hadapan Tuhan, dan Ia akan meninggikan kamu.
·
Pasal 4 : 11-12. Jangan
Memfitnah Orang
Janganlah
saling memfitnah karena barangsiapa memfitnah saudaranya atau menghakiminya, ia
mencela hukum dan menghakiminya; dan jika engkau menghakimi hukum, maka bukanlah penurut hukum, tetapi hakimnya
karena hanya ada satu Pembuat hukum dan Hakim, yaitu Dia yang berkuasa
menyelamatkan dan membinasakan.
·
Pasal 4 : 13-17. Jangan
Melupakan Tuhan dalam Perencanaan
Kita tidak tahu akan hari esok oleh
karena itu janganlah melupakan Tuhan dalam setiap perencanaan dan harus
mengatakan jika Tuhan mengkehendaki karena jika tidak demikian kita sama
seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap.
·
Pasal 5 : 1-6. Peringatan
Kepada Orang Kaya
Orang-orang kaya akan meratap dan
menangis atas sengsara yang menimpa karena kekayaan sudah busuk dan pakaian
telah dimakan oleh ngengat dan daalm kemewahan dan berfoya-foya di bumi orang
kaya telah memuaskan hatinya sama seperti pada hari penyembelihan.
·
Pasal 5 : 7-11. Besabar
dalam Penderitaan
Bersabarlah
sampai kepada kedatangan Tuhan seperti petani menantikan hasil yang berharga
dari tanahnya dan ia sabar sampai telah turun hujan musim gugur dan hujan musim
semi dan juga harus bersabar dan harus meneguhkan hatimu, karena kedatangan
Tuhan sudah dekat.
·
Pasal 5 : 12-20. Mengenai
Sumpah dan Doa Untuk Orang Sakit
Janganlah
bersumpah demi sorga maupun demi bumi atau demi sesuatu yang lain. Jika ya,
hendaklah katakan ya, jika tidak hendaklah katakan tidak, supaya jangan kena
hukuman. Kalau ada seorang yang
menderita, baiklah ia berdoa dan kalau ada seorang yang bergembira baiklah ia
menyanyi dan doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit itu dan
Tuhan akan membangunkan dia dan jika ia telah berbuat dosa, maka dosanya itu
akan diampuni. Barangsiapa membuat orang berdosa berbalik dari jalannya maka ia
menyelamatkan orang itu.
I PETRUS
·
Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Petrus, rasul Yesus Kristus kepada
orang-orang pendatang yang tersebar di Pontus, Galatia, Kapadokia, Asia Kecil
dan Bitinia.
·
Pasal 1 : 3-12. Pengharapan,
Iman dan Kasih
Oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara
orang mati membawa kepada suatu hidup yang penuh pengharapan dan menerima suatu
bagian yang tidak dapat binasa, tidak dapat layu dan yang tersimpan di sorga
dan dipelihara di dalam iman dan menantikan keselamatan yang telah tersedia
untuk dinyatakan di zaman akhir.
Keselamatan yang diselidiki telah bernubuat tentang kasih karunia.
·
Pasal 1 : 13-25. Kekudusan
dan Kasih Persaudaraan
Waspadalah
dan letakkanlah pengharapan seluruhnya atas kasih karunia yang
dianugerahkanpada waktu penyataan Yesus Kristus. Hiduplah sebagai anak-anak
yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai pada waktu kebodohan,
tetapi hendaklah menjadi kudus di dalam seluruh hidup sama seperti Dia yang
kudus. Semua yang hidup adalah seperti rumput dan segala kemuliaannya seperti
bunga rumput, rumput menjadi kering, dan bunga gugur tetapi firman Tuhan tetap
untuk selama-lamanya.
·
Pasal 2 : 1-10. Yesus
Kristus Batu Penjuru
Buanglah segala
kejahatan, segala tipu muslihat dan segala macam kemunafikan, kedengkian dan
fitnah. jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin
akan air susu yang murni dan yang rohani, supaya olehnya bertumbuh dan beroleh
keselamatan dan datanglah kepada-Nya, batu yang hidup itu, yang memang dibuang
oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah dan juga
dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi
suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus
Kristus berkenan kepada Allah.
·
Pasal 2 : 11-17. Peringatan
Untuk Hidup Sebagai Hamba Allah
Menjauhkan diri dari keinginan-keinginan
daging yang berjuang melawan jiwa, milikilah cara hidup yang baik di
tengah-tengah bangsa-bangsa bukan Yahudi, supaya mereka dapat melihatnya dari
perbuatan-perbuatanmu yang baik dan memuliakan Allah pada hari Ia melawat
mereka.Tunduklah karena Allah, kepada semua lembaga manusia, baik kepada raja
sebagai pemegang kekuasaan yang tertinggi, hiduplah sebagai orang merdeka dan
bukan seperti mereka yang menyalahgunakan kemerdekaan itu untuk menyelubungi
kejahatan-kejahatan mereka, tetapi hiduplah sebagai hamba Allah hormatilah
semua orang.
·
Pasal 2 : 18-25. Penderitaan
Kristus Sebagai Teladan
Sebab adalah kasih karunia, jika
seorang karena sadar akan kehendak Allah menanggung penderitaan yang tidak
harus ia tanggung dan jikaberbuat baik dan karena itu harus menderita, maka itu
adalah kasih karunia pada Allah.Sebab untuk itulah dipanggil, karena Kristus
pun telah menderita untuk dan telah
meninggalkan teladan, supaya mengikuti
jejak-Nya.
·
Pasal 3 : 1-7. Hidup Bersama
Suami Istri
Isteri hendaklah tunduk kepada suaminya
karena jika di antara mereka yang tidak taat kepada firman Tuhan akan
dimenangkan oleh kelakuan istrinya dan demikian juga suami hidup bijaksana
dengan istri sebagai kaum yang lemah dan menghormatinya sebagai teman pewaris
dari kasih karunia yaitu kehidupan supaya doa jangan terhalang.
·
Pasal 3 : 8-12. Kasih dan
Damai
Hendaklah seia sekata, seperasaan,
mengasihi, penyanyang, rendah hati, jangan membalas kejahatan dengan kejahatan,
hendaklah memberkati karena untuk itulah dipanggil yaitu untuk memperoleh
berkat. Yang mecintai hidup dan ingin melihat hario-hari baik, hendak menjaga
lidahnya dari yang jahat dan bibirnya dari ucapan yang menipu.
·
Pasal 3 : 13-22. Menderita
Dengan Sabar
Sekalipun
menderita karena kebenaran jangan takut, kuduskan Kristus di dalam hati dan
siap sedia pada segala waktu untuk memberi pertanggungjwaban kepada tiap orang
dengan lemah lembut dan hormat.
·
Pasal 4 : 1-6.
Gunakan waktu yang ada jangan menurut
keinginan manusia tetapi menurut kehendak Allah sebab telah banyak waktu yang
digunakan untuk melakukan kehendak orang-orang yang tidak mengenal Allah.
·
Pasal 4 : 7-11. Hidup Orang
Kristen
Kesudahan
segala sesuatu telah dekat, kuasai diri dan jadilah tenang supaya dapat berdoa
dan ksihilah sungguh-sunggih seorang akan yang lain sebab kasih menutupi segala
dosa dan apabila berbicara hendaklah berbicara sebagai orang yang menyampaikan
Firman Allah.
·
Pasal 4 : 12-19. Menderita
Sebagai Kristen
Jangan heran akan nyala api siksaan
datang tetapi bersukacitalah sesuai dengan bagian yang dapat dalam penderitaan
Kristus supaya bergembira pada waktu penyataan kemuliaanNya dan berbahagia jika
dinista karena nama Kristus sebab Roh Allah ada menyertai.
·
Pasal 5 : 1-11. Gembalakanlah
Kawanan Domba Allah
Gembalakanlah kawanan domba jangan dengan
paksa tetapi dengan sukarela sesuai dengan kehendak Allah dan jangan karena
untuk mendapat keuntungan tetapi dengan pengabdian diri dan menjadi teladan.
Yang muda tunduk kepada orang tua dan rendahkanlah diri di bawah tangan Tuhan
yang kuat supaya ditinggikan pada waktunya.
·
Pasal 5 : 12-14. Salam
Dengan perantaraan Silwanus salam
kepada yang terpilih di Babilon dan juga Markus dan beri salam seorang dengan
cium kudus. Damai sejahtera menyertai. Amin.
II PETRUS
·
Ayat 1 :1-2. Salam
Dari Petrus, rasul Yesus Kristus kepada
orang-orang yang bersama-sama memperoleh iman oleh karena keadilan Allah dan
Juruslamat, Yesus Kristus.
·
Pasal 1 : 3-15. Panggilan
dan Pilihan Allah
Karena kuasa ilahi-Nya telah
menganugerahkan kepada kita segala sesuatu yang berguna untuk hidup yang saleh
oleh pengenalan kita akan Dia, yang telah memanggil kita oleh kuasa-Nya yang
mulia dan ajaib dan dengan jalan itu Ia telah mengaruniakan kepada kita
janji-janji yang berharga dan sangat besar.
·
Pasal 1 : 16-21. Nubuat
Tentang Kemuliaan Kristus Telah Digenapi
Ia disaksikan bagaimana Ia menerima
kehormatan dan kemuliaan dari Allah Bapa dengan suara yang menyatakan bahwa
Ialah Anak Allah yang dikasihiNya. Nubuat-nubuat dalam Kitab Suci tidak boleh
ditafsirkan menurut kehendak sendiri tetapi oleh dorongan Roh Kudus.
·
Pasal 2 : 1-22. Nabi-Nabi
dan Guru-Guru Palsu
Sebagaimana nabi-nabi palsu tampil di
tengah umat Allah demikian juga akan tampil di hadapan kamu yang akan
memasukkan pengajaran-pengajaran sesat yang membinasakan bahkan yang menyangkal
Penguasa yang menebus. Banyak orang akan mengikuti cara hidup mereka yang
dikuasai hawa nafsu dan karena mereka Jalan kebenaran akan dihujat dan karena
serakahnya guru-guru palsu akan berusaha mencari untung dengan cerita isapan
jempol mereka.
·
Pasal 3 : 1-16. Hari Tuhan
Pada hari-hari zaman
akhir akan tampil pengejek-pengejek dengan ejekan-ejekannya, yaitu orang-orang
yang hidup menuruti hawa nafsunya mereka
sengaja tidak mau tahu, bahwa oleh firman Allah langit telah ada sejak dahulu,
dan juga bumi yang berasal dari air dan oleh air dan bahwa oleh air itu, bumi
yang dahulu telah binasa, dimusnahkan oleh air bah. Tetapi oleh firman itu juga
langit dan bumi yang sekarang terpelihara dari api dan disimpan untuk hari
penghakiman dan kebinasaan orang-orang fasik.Hari Tuhan akan tiba seperti
pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan
unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di
atasnya akan hilang lenyap.
·
Pasal 3 :17-18. Salam
Waspadalah,
supaya jangan terseret ke dalam kesesatan orang-orang yang tak mengenal hukum,
dan jangan kehilangan pegangan yang teguh. Tetapi bertumbuhlah dalam kasih
karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.
Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya.
I YOHANES
·
Pasal 1 : 1-4. Kesaksian
Rasul Tentang Firman Hidup
Apa yang ada sejak semula inilah yang
dituliskan. Hidup telah dinyatakan dan apa yang tealah dilihat, didengar
diberitakan supaya beroleh persekutuan dengan Bapa dan dengan AnakNya, Yesus
Kristus dan sukacita menjadi sempurna.
·
Pasal 1 : 5-10. Allah Adalah
Terang
Allah adalah terang dan di dalam Dia
sama sekali tidak ada kegelapan. jika kita hidup di dalam terang sama seperti
Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang
lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa.
·
Pasal 2 : 1-6. Kristus
Pengantara Kita
Ia adalah pendamaian untuk segala dosa dan
bukan untuk dosa kita saja, tetapi juga untuk dosa seluruh dunia. Dan tanda
kita mengenal Allah, yaitu jikalau kita menuruti
perintah-perintah-Nya.Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia
wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup.
·
Pasal 2 : 7-17. Perintah
Yang Baru
Perintah yang baru itu adalah
ternyata benar di dalam Dia dan di dalam kamu sebab kegelapan sedang lenyap dan
terang yang benar telah bercahaya.Siapa yang berkata ia dalam terang tapi
membenci saudaranya ia berada dalam kegelapan tetapi yang mengasihi saudaranya
berda di dalam terang.
·
Pasal 2 : 18-27. Anti Kristus
Seorang anti Kristus akan datang yang
menandakan bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir. Mereka
berasal dari kita tetapi tidak sungguh-sungguh termasuk pada kita. Dia yang
menyangkal Bapa maupun Anak disebut Anti Kristus. Barang siapa menyangkal Anak,
ia tidak memiliki Bapa dan barang siapa mengaku Anak, ia memiliki Bapa.
·
Pasal 2 : 28-29. Anak-Anak
Allah
Sekarang tinggallah dalam Kristus
supaya dalam penyataan-Nya beroleh keberanian percaya dan tidak usah malu
terhadap Dia.
·
Pasal 3 : 1-10.
Kita memang anak-anak Allah karena
itulah dunia tidak mengenal kita sebab dunia tidak mengenal Dia. Kita akan
menjadi sama seperti Dia sebab ketaatan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang
sebenarnya. Inilah tanda anak-anak Allah dan anak-anak iblis:setiap orang yang
tidak berbuat kebenaran tidak berasal dari Allah, demikian juga barang siapa
yang tidak mengasihi saudaranya.
·
Pasal 3 : 11-18. Kasih
Terhadap Saudara Sebagai Tanda Hidup yang Baru
Setiap orang yang membenci saudaranya
adalah seorang pembunuh manusia. Kita ketahui kasih Kristus yaitu Ia telah
menyerahkan nyawa-Nya untuk kita. oleh karena itu kita juga harus menyerahkan
nyawa kita kepada saudara-saudara kita.
·
Pasal 3 : 19-24. Keyakinan
di Hadapan Allah
Kita berasal dari kebenaran, demikian
juga kita boleh menenangkan hati kita di hadapan Allah. inilah perintahnya
supaya kita percaya akan nama Yesus Kristus Anak-Nya dan supaya kita mengasihi
sesuai dengan perintah yang diberikan Kristus kepada kita.
·
Pasal 4 : 1-6. Roh Allah dan
Roh Anti Kristus
Setiap roh yang mengaku bahwa Yesus
Kristus telah datang sebagai manusia berasal dari Allah, itulah Roh Allah. dan
setiap roh yang tidak mengaku Yesus tidak berasal dari Allah dan itu roh anti
Kristus. Barang siapa mengenal Allah akan mendengarkan dan barang siapa tidak
berasal dari Allah tidak mendengarkan, itulah tandanya Roh Kebenaran dan roh
yang menyesatkan.
·
Pasal 4 : 7-21. Allah Adalah
Kasih
Inilah kasih Allah yaitu Ia telah
mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia supaya kita hidup oleh-Nya. Bukan
kita yang telah mengasihi Allah tetapi Allah yang telah mengasihi kita dan yang
telah mengutus anak-Nya sebagai pendamaian atas dosa-dosa kita. dalam kasih
tidak ada ketakutan, sebab kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan. Barang
siapa mengasihi Allah yang mengasihi saudaranya.
·
Pasal 5 : 1-5. Iman
Mengalahkan Dunia
Semua yang lahir dari Allah
mengalahkan dunia dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia yaitu iman kita.
·
Pasal 5 : 6-12. Kesaksian
Tentang Anak Allah
Ada tiga yang memberi kesaksian di
dalam Surga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu. Dan ada
tiga yang memberi kesaksian di bumi: Roh dan air dan darah dan ketiganya adalah
satu. Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal
kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya.
·
Pasal 5 : 13-21. Pengetahuan
Akan Hidup yang Kekal
Kamu yang percaya kepada nama Anak
Allah, kamu memiliki hidup yang kekal. Ia mengabulkan doa kita jikalau kita
meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya. Kita tahu bahwa Anak Allah
telah datang dan telah mengaruniakan pengertian kepada kita supaya kita
mengenal yang benar dan kita ada dalam yang benar di dalam Anak-Nya Yesus
Kristus yang adalah Allah yang benar dan hidup yang kekal.
II YOHANES
·
Pasal 1 : 1-3. Salam
Dari penatua kepada ibu yang terpilih
dan anak-anaknya dan semua orang yang telah mengenal kebenaran. Kasih karunia
rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan dari Yesus Kristus anak Bapa
akan menyertai kita dalam kebenaran dan kasih
·
Pasal 1 : 4-11. Tetaplah di
Dalam Ajaran Kristus
Setiap orang yang tidak tinggal di
dalam ajaran Kristus, tetapi yang melangkah keluar dari situ, tidak memiliki
Allah. Barangsiapa tinggal di dalam ajaran itu, ia memiliki Bapa maupun Anak.
Jika seorang datang membawa ajaran ini kepadamu janganlah kamu menerima dia
dalam rumahmu dan jangan memberi salam kepadanya.
·
Pasal 1 : 12-13. Penutup
Sungguh banyak yang harus ditulis
kepadamu tetapi tidak dengan kertas dan tinta tetapi datang sendiri kepadamu
dan berbicara berhadapan muka dengan kamu supaya sempurnalah suka cita kita.
salam kepada kamu dari anak-anakmu yang terpilih.
III YOHANES
·
Pasal 1 : 1-4. Salam
Dari penatua kepada Gayus yang
dikasihi dalam kebenaran. Bagiku tidak ada sukacita yang lebih besar dari pada
mendengar, bahwa anak-anakku hidup dalam kebenaran.
·
Pasal 1 : 5-12. Saling
Menolong dan Perlawanan
Hidup sebagai orang percaya adalah
berbuat segala sesuatu untuk saudara-saudara sekalipun mereka adalah orang
asing. Sebab mereka juga akan menjadi saksi bagi jemaat atas kasih dan
perbuatanmu. Kita wajib menerima orang-orang demikian agar kita boleh mengambil
bagian dalam pekerjaan mereka untuk kebenaran. Janganlah meniru yang jahat
melainkan yang baik. Barang siapa berbuat baik, ia berasal dari Allah tetapi
barang siapa berbuat jahat, ia tidak pernah melihat Allah.
·
Pasal 1 : 13-15. Penutup
Banyak hal yang harus kutuliskan
kepadamu, tetapi aku tidak mau menulis kepadamu dengan tinta dan pena. Damai
sejahtera menyertai engkau! Salam dari sahabat-sahabatmu. Sampaikanlah salamku
kepada sahabat-sahabat satu per satu.
YUDAS
·
Pasal 1 : 1-2. Salam
Dari Yudas, hamba Yesus Kristus dan saudara Yakobus,
kepada mereka, yang terpanggil, yang dikasihi dalam Allah Bapa, dan yang
dipelihara untuk Yesus Kristus.
·
Pasal 1 : 3-16. Hukuman Atas
Guru-Guru Palsu
Ada orang-orang tertentu yang telah
masuk menyelusup yaitu orang-orang yang telah lama ditentukan untuk dihukum
yaitu orang-orang yang fasik yang menyalahgunakan kasih karunia Allah untuk
melampiaskan hawa nafsu dan menyangkal satu-satunya penguasa dan Tuhan Yesus
Kristus. Celakalah mereka, karena mereka mengikuti jalan yang ditempuh Kain dan
karena mereka, oleh sebab upah, menceburkan diri ke dalam kesesatan Bileam, dan
mereka binasa karena kedurhakaan seperti Korah.
·
Passal 1 : 17-23. Nasihat-Nasihat
Untuk Meneguhkan Iman
Menjelang akhir zaman akan tampil
pengejek-pengejek yang akan hidup menuruti hawa nafsu kefasikan mereka. Mereka
adalah pemecah belah yang dikuasai hanya oleh keinginan-keinginan dunia ini dan
yang hidup tanpa Roh Kudus. Bangunlah dirimu sendiri di atas dasar imanmu yang
paling suci dan berdoalah dalam Roh Kudus. Peliharalah dirimu demikian dalam
kasih Allah sambil menantikan rahmat Tuhan kita, Yesus Kristus, untuk hidup
yang kekal. Tunjukkanlah belas kasihan kepada mereka yang ragu-ragu.
·
Pasal 1 : 24-25. Penutup
Jangan kamu tersandung dan terbawa
dengan tidak bernoda dan penuh kegembiraan dihadapan kemuliaan-Nya. Allah yang
Esa Juruslamat kita oleh Yesus Kristus, bagi-Nyalah kemuliaan, kebesaran,
kekuatan dan kuasa sebelum segala abad dan sekarang dan selama-lamanya. Amin.
WAHYU
·
Pasal 1:1-3. Judul
Inilah wahyu Yesus Kristus yang
dikaruniakan Allah kepadaNya yang ditunjukkan kepada hamba-hambanya apa yang
akan terjadi dan oleh malaikatNya yang
diutusNya yang dinyatakan kepada hambaNya Yohanes. Berbahagialah yang
membacakan dan mendengarkan kata-kata nubuat ini.
·
Pasal 1 : 4-8. Salam kepada
ketujuh Jemaat
Kepada ketujuh jemaat di Asia Kecil
kasih karunia dan damai sejahtera yang menyertai yang ada dan yang sudah ada
dan yang akan datang dan dari ketujuh roh yang ada di hadapan takhtaNya. Allah
adalah Alfa dan Omega, firman Tuhan Allah yang ada dan yang sudah ada dan yang
akan datang, Yang Maha Kuasa.
·
Pasal 1 : 9-20. Penglihatan Yohanes di Patmos
Tampaklah kepada Yohanes tujuh kaki
dian dari emas dan di tengah-tengahnya ada seorang serupa Anak Manusia
berpakaian jubah berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki, dan dadanya
berlilitkan ikat pinggang dari emas, kepala dan rambut-Nya putih bagaikan bulu
yang putih metah, dan mata-Nya bagaikan nyala api, kaki-Nya mengkilap bagaikan
tembaga membara di dalam perapian suara-Nya bagaikan desau air bah, di tangan
kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang
tajam bermata dua, dan wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.
Dan ketika tersungkur Ia mengatakan agar jangan takut karena Ia adalah Yang
Awal dan Yang Akhir.
·
Pasal 2:1-7. Kepada Jemaat
di Efesus
Segala pekerjaan telah baik maupaun
ketekunan, tidak dapat bersabar terhadap orang-orang jahat, telah mencobai
mereka yang menyebut dirinya rasul, tetapi yang sebenarnya tidak demikian,
bahwa telah mendapati mereka pendusta,
tetap sabar dan menderita oleh karena nama-Ku
dan tidak mengenal lelah. Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula lakukan. Jika tidak demikian, Aku akan datang
kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, jikalau engkau
tidak bertobat.
·
Pasal 2 : 8-11. Kepada
Jemaat di Smirna
Aku tahu kesusahanmu dan kemiskinanmu
tetapi kaya dan fitnah mereka yang menyebut dirinya orang Yahudi tetapi yang
sebenarnya tidak demikian karena mereka adalah jemaah iblis, jangan takut
terhadap apa yang diderita dan iblis akan mencobai. Hendaklah setia sampai mati
maka Aku akan mengaruniakan kamu mahkota kehidupan.
·
Pasal 2 : 12-17. Kepada Jemaat di Pergamus
Aku tahu di mana engkau diam, yaitu
di tempat takhta Iblis dan engkau berpegang kepada nama-Ku, dan engkau tidak
menyangkal imanmu kepada-Ku. Tetapi Aku mempunyai beberapa keberatan terhadap
engkau di antaramu ada beberapa orang yang menganut ajaran Bileam, yang memberi
nasihat kepada Balak untuk menyesatkan orang Israel, supaya mereka makan
persembahan berhala dan berbuat zinah. Sebab itu bertobatlah jika tidak
demikian, Aku akan segera datang kepadamu dan Aku akan memerangi mereka dengan
pedang yang di mulut-Ku ini.
·
Pasal 2 : 18-29. Kepada
Jemaat di Tiatira
Aku tahu segala pekerjaanmu baik
kasihmu maupun imanmu, baik pelayananmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa
pekerjaanmu yang terakhir lebih banyak dari pada yang pertama. Tetapi Aku
mencela engkau, karena engkau membiarkan wanita Izebel, yang menyebut dirinya
nabiah, mengajar dan menyesatkan hamba-hamba-Ku supaya berbuat zinah dan makan
persembahan-persembahan berhala. Tetapi kepada orang-orang lain di Tiatira, yang
tidak mengikuti ajaran itu dan yang tidak menyelidiki apa yang mereka sebut
seluk-beluk Iblis, Aku tidak mau menanggungkan beban lain kepadamu. Tetapi apa
yang ada padamu, peganglah itu sampai Aku datang.
·
Pasal 3:1-6. Kepada Jemaat
di Sardis
Bangunlah, dan kuatkanlah apa yang
masih tinggal yang sudah hampir mati, sebab tidak satu pun dari pekerjaanmu Aku
dapati sempurna di hadapan Allah-Ku. Karena itu ingatlah, bagaimana engkau
telah menerima dan mendengarnya turutilah itu dan bertobatlah karena jikalau engkau
tidak berjaga-jaga, Aku akan datang seperti pencuri dan engkau tidak tahu pada
waktu manakah Aku tiba-tiba datang kepadamu.
·
Pasal 3 : 7-13. Kepada
Jemaat di Filadelfia
Aku tahu segala pekerjaanmu Aku telah
membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorang pun. Aku tahu bahwa
kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak
menyangkal nama-Ku. Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan
Aku, maka Aku pun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang
atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi. Aku datang segera.
Peganglah apa yang ada padamu, supaya tidak seorang pun mengambil mahkotamu.
·
Pasal 3 : 14-22. Kepada
Jemaat di Laodikia
Aku tahu segala
pekerjaanmu: engkau tidak dingin dan tidak panas. Alangkah baiknya jika engkau
dingin atau panas karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas,
Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku
dan Aku menasihatkan engkau, supaya engkau membeli dari pada-Ku emas
yang telah dimurnikan dalam api, agar engkau menjadi kaya, dan juga pakaian
putih, supaya engkau memakainya, agar jangan kelihatan ketelanjanganmu yang
memalukan; dan lagi minyak untuk melumas matamu, supaya engkau dapat melihat.
·
Pasal 4:1-11. Kedua puluh
empat Tua-tua dan keempat Binatang
Sekeliling takhta itu ada dua puluh
empat takhta, dan di takhta-takhta itu duduk dua puluh empat tua-tua, yang
memakai pakaian putih dan mahkota emas di kepala mereka. Dan dari takhta itu
keluar kilat dan bunyi guruh yang menderu, dan tujuh obor menyala-nyala di
hadapan takhta itu: itulah ketujuh Roh Allah. di tengah-tengah takhta itu dan
di sekelilingnya ada empat makhluk penuh dengan mata, di sebelah muka dan di
sebelah belakang, mahkluk yang pertama seperti singa, yang kedua seperti lembu,
makhluk yang ketigaa mempunyai muka seperti muka manusia, dan makhluk yang
keempat sama seperti burung nasar yang sedang terbang, keempat makhluk itu
masing-masing bersayap enam, sekelilingnya dan di sebelah dalamnya penuh dengan
mata, dan dengan tidak berhenti-hentinya mereka berseru siang dan mala Dan
setiap kali makhluk-makhluk itu mempersembahkan puji-pujian, dan hormat dan
ucapan syukur kepada Dia, yang duduk di atas takhta itu dan yang hidup sampai
selama-lamanya,maka tersungkurlah kedua puluh empat tua-tua itu di hadapan Dia
yang duduk di atas takhta itu, dan mereka menyembah Dia yang hidup sampai
selama-lamanya.
·
Pasal 5:1-14. Kitab yang
dimeteraikan dan Anak Domba
Ada sebuah gulungan kitab yang
ditulisi sebelah dalam dan sebelah luarnya dan dimeterei dengan tujuh meterei
dan tidak ada satu orang pun yang di
bumi maupun yang di bawah yang dapat membuka gulungan kitab itu atau yang dapat
melihat sebelah dalamnya. Sesunggunhya singa Yehuda yaitu tunas Daud telah
menang dan telah dapat membuka gulungan kitab itu dan membuka ketujuh meterei
itu. Di tengah-tengah takhta ada keempat makhluk dan para tua-tua itu aku
melihat di tengah-tengah takhta dan keempat makhluk itu dan di tengah-tengah
tua-tua itu berdiri seekor Anak Domba seperti telah disembelih, bertanduk tujuh
dan bermata tujuh ,datanglah Anak Domba itu dan menerima gulungan kitab itu
dari tangan Dia yang duduk di atas takhta itu.Ketika Ia mengambil gulungan
kitab itu, tersungkurlah keempat makhluk dan kedua puluh empat tua-tua mereka
menyanyikan suatu nyanyian baru katanya: "Engkau layak menerima gulungan
kitab itu dan membuka meterai-meterainya
karena Engkau telah disembelih dan dengan darah-Mu Engkau telah membeli
mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa.”
·
Pasal 6:1-17. Keenam Meterai
pertama dibuka
Materai yang pertama mengatakan mari
dan datanglah seekor kuda putih dan orang yang menungganginya dan dikaruniakan
sebuah mahkota dan merebut kemenangan. Materai yang kedua majulah seekor kuda
merah padam dan orang yang menunggnginya dan dikaruniakan kuasa untuk mengambil
damai sejahtera dari atas bumi dan dikaruniakan sebilah pisau yang besar.
Materai yang ketiga ada seekor kuda
hitam dan orang yang menungganginya dengan membawa sebuah timbangan. Materai
yang keempat ada seekor kuda kuning dan orang yang menungganginya yang namanya
Maut dan diberikan kuasa atas seperempat bumi untuk membunuh dengan pedang.
Sampar, kelaparan dan binatang-binatang buas. Materai yang kelima ada mezbah
jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh oleh firman Allah dan kesaksian yang mereka
miliki.. Materai yang keenam terjadilah gempa bumi yang dashyat dan matahari
menjadi hitam bagaikan karung rambut dan
bulan jadi merah seluruhnya bagaikan darah, bintang-bintang di langit
berjatuhan ke atas bumi, bumi menyusut bagaikan kitab yang digulung dan
tergeserlah gunung-gunung dan pulau-pulau.
·
Pasal 7:1-8. Orang-orang
yang dimeteraikan dari bangsa Israel
Jumlah mereka yang dimateraikan
adalah seratus empat puluh empat ribu yang telah dimetereikan hamba-hamba Allah
dari semua suku keturunan Israel yaitu : dari suku Yehuda dua belas ribu yang
dimeteraikan, dari suku Ruben dua belas ribu, dari suku Gad dua belas ribu,dari
suku Asyer dua belas ribu, dari suku Naftali dua belas ribu, dari suku Manasye
dua belas ribu, dari suku Simeon dua belas ribu, dari suku Lewi dua belas ribu,
dari suku Isakhar dua belas ribu, dari suku Zebulon dua belas ribu, dari suku
Yusuf dua belas ribu, dari suku Benyamin dua belas ribu.
·
Pasal 7 : 9-17. Orang banyak
yang tidak terhitung banyaknya
Suatu kumpulan besar orang banyak
yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan
bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah
putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka. danmereka berdiri di
hadapan takhta Allah dan melayani Dia siang malam di Bait Suci-Nya. Dan Ia yang
duduk di atas takhta itu akan membentangkan kemah-Nya di atas mereka.Mereka
tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak
akan menimpa mereka lagi.
·
Pasal 8:1-5. Meterai yang
ketujuh
Anak domba membuka meterei yang
ketujuh dan ada ketujuh malaikat, yang
berdiri di hadapan Allah, dan kepada mereka diberikan tujuh sangkakala. Satu
dari mereka berdiri di mezbah dengan sebuah pedupaan emas dan diberikan banyak
kemenyan untuk dipersembahkan dengan doa semua orang kudus dan meledaklah bunyi
guruh disertai halilintar dan gempa bumi.
·
Pasal 8 : 6-13. Keempat
sangkakala yang pertama
Tiupan sangkakala yang pertama maka
terjadilah hujan es dan api, bercampur darah dan dilemparkan di bumi maka
terbakarlah yang ada di bumi. Sangkakala yang kedua ada sesuatu seperti gunung
besar yang menyala-nyala api dan dilemparkan ke dalam laut sehingga segala
makhluk yang bernyawa di laut binasa.
Sangkakala yang ketiga jatuh dari langit sebuah bintang besar yang namanya
adalah Apsintus menyala-nyala seperti obor dan menimpa sepertiga sungai-sungai
dan mata-mata air. Sangkakala yang keempat terpukullah sepertiga dari matahari,
bulan, dan bintang-bintang sehingga pada siang hari tidak ada terang demikian
juga pada malam hari.
·
Pasal 9:1-12. Sangkakala
yang kelima
Tiupan sangkakala yang kelima ada
sebuah bintang yang jatuh dari langit ke atas bumi dan kepadanya diberikan anak
kunci lobang jurang maut dan dibukalah pintu lobang jurang itu dan naiklah asap
tanur besar, matahari, angkasa menjadi gelap dan keluarlah belalang ke atas
bumi dan diberikan kuasa seperti kuasa kalajengking di bumi, merusak
tumbuh-tumbuhan, bukan hanya membunuh manusia tetapi juga menyiksa selama lima
bulan lamanya. Orang-orang akan mencari maut tetapi tidak menemukannya.
·
Pasal 9 : 13-21. Sangkakala
yang keenam
Tiupan sangkakala yang keenam dan ada suatu suara keluar dari tanduk mezbah
emas di hadapan Allah dan keempat malaikat dilepaskan untuk membunuh sepertiga
dari umat manusia dan jumlah tentara itu adalah dua puluh ribu laksa pasukan
berkuda. Oleh ketiga malapetaka itu dibunuhlah sepertiga dari umat manusia
yaitu oleh api, asap dan belerang. Kuasa-kuasa kuda itu terdapat dalam mulutnya
dan di dalam ekornya. Manusia yang tidak mati oleh malapetaka tidak juga
bertobat dari perbuatan mereka, tidak berhenti menyembah roh-roh berhala dan
jahat dan tidak bertobat daripada pembunuhan, sihir, percabulan dan pencurian.
·
Pasal 10:1-11. Kitab terbuka
Ada seorang malaikat yang kuat turun
dari sorga, berselubungkan awan, pelangi ada di atas kepalanya dan mukanya
seperti matahari dan kakinya bagaikan tiang api, ia memegang sebuah gulungan
kitab kecil yang terbuka dan ketujuh guruh berseru dan mendengarkan suaranya
dan ia bersumpah demi Dia yang hidup selama-lamanya bahwa tidak akan ada lagi
penundaan. Pada waktu tiupan sangkakala yang ketujuh maka akan genaplah
keputusan rahasia Allah seperti yang telah diberitakan oleh nabi.
·
Pasal 11:1-14. Dua saksi
Allah
Aku akan memberi tugas kepada dua
saksi supaya bernubuat sambil berkabung, seribu dua ratus enam puluh lamanya
yaitu kedua pohon zaitun dan kedua kaki dian yang berdiri di hadapan Tuhan
semesta alam. Jika ada yang menyakiti mereka akan keluar api dari mulut mereka
menghanguskan semua musuh, dan yang menyakiti harus juga mati secara itu.
Mereka mempunyai kuasa menutup langit, kuasa atas segala air untuk mengubahnay
menjadi darah, memukul bumi dari segala jenis malapetaka.
·
Pasal 11 : 15-19. Sangkakala
yang ketujuh, Nyanyian puji-pujian para Tua-tua
Tiupan sangkakala yang ketujuh
terdengar suara nyaring dari dalam sorga yang mengatakan "Pemerintahan atas dunia dipegang oleh
Tuhan kita dan Dia yang diurapi-Nya, dan Ia akan memerintah sebagai raja sampai
selama-lamanya." Kedua puluh empat tua-tua, yang duduk di hadapan Allah di
atas takhta mereka, tersungkur dan menyembah Allah. Terbukalah Bait Suci Allah
yang di sorga, dan kelihatanlah tabut perjanjian-Nya di dalam Bait Suci itu dan
terjadilah kilat dan deru guruh dan gempa bumi dan hujan es lebat.
·
Pasal 12:1-6. Perempuan dan
naga
Tampaklah seorang perempuan
berselubung matahari, bulan di kakinya, sebuah mahkota dari dua belas bintang
di atas kepalanya, sedang mengandung, ia berteriak kesakitan hendak melahirkan
dan ada seekor naga merah padam yang besar, berkepala tujuh dan bertanduk
sepuluh dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota, ekornya menyeret sepertiga
bintang-bintang di langit dan melemparkan ke atas bumi. Naga itu berdiri di
hadapan perempuan itu untuk menelan AnakNya dan perempuan itu melahirkan
seorang anak laki-laki dan menggembalakan semua bangsa dengan gada besi dan
Anak itu dirampas dan dibawa kepada Allah dan ke takhtaNya.
·
Pasal 12 : 7-9. Naga
dikalahkan
Mikhael dan malaikat-malaikatnya berperang
melawan naga itu tetapi mereka tidak dapat bertahan dan naga yang disebut iblis
atau satan dilemparkan ke bawah, ke dalam bumi bersama-sama dengan
malaikat-malaikatnya.
·
Pasal 12 : 10-12. Nyanyian
kemenangan
Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di
hadapan Allah kita. Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh
perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai
ke dalam maut. Karena itu bersukacitalah,
hai sorga dan hai kamu sekalian yang diam di dalamnya, celakalah kamu, hai bumi dan laut! karena Iblis telah turun kepadamu, dalam geramnya yang dahsyat, karena ia tahu, bahwa waktunya sudah singkat.
·
Pasal 12 : 13-17. Naga
memburu perempuan itu
Ketika naga itu sadar, bahwa ia telah
dilemparkan di atas bumi, ia memburu perempuan yang melahirkan Anak laki-laki
itu. Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar,
supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari
tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa. Lalu ular itu
menyemburkan dari mulutnya air, sebesar sungai, ke arah perempuan itu, supaya
ia dihanyutkan sungai itu. Tetapi bumi datang menolong perempuan itu. Ia
membuka mulutnya, dan menelan sungai yang disemburkan naga itu dari mulutnya.
·
Pasal 13:1-10. Binatang yang
keluar dari dalam laut
Ada seekor binatang keluar dari dalam
laut, bertanduk sepuluh, berkepala tujuh, di atas tanduk-tanduknya terdaapt
sepuluh mahkota dan di kepalanya terdapat kata-kata hujat, serupa dengan macan
tutul, kakinya seperti beruang, mulutnya seperti singa dan naga memberikan
kepadanya kekuatan, takhtanya dan kekuasaan yang besar, dan satu tanduknya
seperti kena luka yang membahayakan dan mengikutnya dan menyembah naga itu.Ia
membuka mulutnya untuk menghujat Allah, namaNya dan semua yang diam di sorga.
·
Pasal 13 : 11-18. Binatang
yang keluar dari bumi
Seekor binatang lain keluar dari
dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan ia berbicara seperti
seekor naga. Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan
matanya ia menyebabkan seluruh bumi dan semua penghuninya menyembah binatang
pertama, yang luka parahnya telah sembuh, ia mengadakan tanda-tanda yang
dahsyat, bahkan ia menurunkan api dari langit ke bumi di depan mata semua
orang, ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda, yang telah diberikan
kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu.
·
Pasal 14:1-5. Anak domba dan
pengikut-Nya yang ditebus-Nya
Sesungguhnya Anak Domba berdiri di
Bukit Sion dengan Dia ada seratus empat puluh empat ribu orang dan di dahi
mereka tertulis namaNya dan nama BapaNya. Ada suatu suara dari langit bagaikan
desau air bah dan bagaikan deruh guruh yang dashyat. Mereka menyanyikan suatu
nyanyian di haadpan takhta dan di depan keempat makhluk dan tua-tua dan tidak
seorangun yang dapat mempelajari nyanyian itu selain daripada mereka yang
adalah orang-orang yang tidak mencemarkan dirinya dan yang ditebus dari antara
manusia sebagai korban-korban sulung bagi Allah dan bagi Anak Domba itu.yang
diam di atas bumi, semua bangsa, suku bahasa dan kaum.
·
Pasal 14 : 6-13. Pemberitahuan tentang penghakiman
Ada seorang malaikat terbang di
tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal yang untuk diberitakan
kepada mereka dan ada banyak malaikat lain yang mengikuti dia. Asap api yang
menyiksa mereka itu naik ke atas samapi selama-lamanya, siang dan malam mereka
tidak berhenti disiksa yaitu yang menyembah binatang dan patung. Yang
terpenting di sini ialah ketekunan ornag-orang kudus dalam menaati perintah
Allah dan iman kepada Yesus.
·
Pasal 14 : 14-20. Tuaian di
bumi
Ada suatu awan putih, dan di atas
awan itu duduk seorang seperti Anak Manusia dengan sebuah mahkota emas di atas
kepala-Nya dan sebilah sabit tajam di tangan-Nya dan seorang malaikat
memerintahkanNya untuk mengayunkan sabit untuk menuai karena sudah tiba saatnya
untuk menuai sebab tuaian di bumi sudah masak.
Seorang malaikat lain datang dan mengayunkan sabitnya dan memotong pohon
anggur di bumi dan melemparkan ke kilangan murka Allah.
·
Pasal 15:1-4. Nyanyian
mereka yang menang
Tujuh malaikat dan tujuh malapetaka
terakhir karena dengan itu berakhirlah murka Allah. Ada sesuatu bagaikan lautan kaca bercampur api, dan di tepi lautan
kaca itu berdiri orang-orang yang telah mengalahkan binatang itu dan patungnya
dan bilangan namanya. Pada mereka ada kecapi Allah. Dan mereka menyanyikan
nyanyian Musa, hamba Allah, dan nyanyian Anak Domba.
·
Pasal 15 : 5-8. Tujuh
malaikat dengan tujuh cawan Allah
Ketujuh malaikat dengan ketujuh
malapetaka itu, keluar dari Bait Suci, berpakaian lenan yang putih bersih dan
berkilau-kilauan dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas dan satu dari
keempat makhluk itu memberikan kepada ketujuh malaikat itu tujuh cawan dari
emas yang penuh berisi murka Allah, yaitu Allah yang hidup sampai
selama-lamanya.
·
Pasal 16:1-21. Ketujuh malapetaka
Para
malaikat menumpahkan cawannya ke atas bumi dan cawan yang pertama
timbullah bisul yng jahat dan berbahaya pada semua binatang yang memakai tanda
binatang dan yang menyembahnya, cawan yang kedua menumpahkan cawannya maka air
menjadi darah seperti darah orang mati dan matilah segala yang hidup di laut.
Cawan yang ketiga ditumpahkan atas sungai-sungai dan mata-mata air dan menjadi
darah. Cawan yang keempat ditumpahkan atas matahari sehingga berkuasa untuk
menghanguskan semua manusia. Cawan yang kelima ditumpahkan ke atas sungai
Efrat, airnya menjadi kering supaya ada jalan bagi raja yang datang dari
sebelah timur. Cawan yang ketujuh ditumpahkan ke angkasa dan terdengarlah dari
Bait Suci suara yang menyatakan bahwa semuanya telah terlaksana, memancarlah
kilat, menderulah guruh dan terjadi gempa bumi yang dashyat dan terbelahlah
kota besar menjadi tiga bagian dan kota-kota runtuh yang bangsanya tidak
mengenal Allah.
·
Pasal 17:1-18. Penghakiman
atas Babel
Ketujuh malaikat yang membawa ketujuh
cawan itu dan ada seorang perempuan
duduk di atas seekor binatang yang merah ungu, yang penuh tertulis dengan
nama-nama hujat. Binatang itu mempunyai tujuh kepala dan sepuluh tanduk. Dan
perempuan itu memakai kain ungu dan kain kirmizi yang dihiasi dengan emas, permata
dan mutiara, dan di tangannya ada suatu cawan emas penuh dengan segala kekejian
dan kenajisan percabulannya dan di dahinya ada tulisan "Babel besar, ibu dari wanita-wanita
pelacur dan dari kekejian bumi."
·
Pasal 18:1-20. Jatuhnya
Babel
Ada seorang malaikat yang mempunyi
kekuasaan besar dan oleh kemuliaannya bumi menjadi terang dan ia menyerukan
bahwa kota Babel telah rubuh dan telah menjadi kediaman roh-roh jahat dan
tempat bersembunyi semua roh najis dan tempat bersembunyi segala burung yang
najis dan yang dibenci karena semua bangsa telah minum dari anggur hawa nafsu
cabulnya dan raja-raja telah berbuat cabul dan para pedagang telah kaya oleh
hawa nafsunya. segala malapetakanya akan datang dalam satu hari, yaitu sampar
dan perkabungan dan kelaparan; dan ia akan dibakar dengan api, karena Tuhan
Allah, yang menghakimi dia, adalah kuat.
·
Pasal 18 : 21-24. Babel
tidak akan bangkit lagi
Seorang malaikat yang kuat,
mengangkat sebuah batu sebesar batu kilangan, lalu melemparkannya ke dalam
laut, katanya: Demikianlah Babel, kota besar itu, akan dilemparkan dengan keras
ke bawah, dan ia tidak akan ditemukan lagi.
·
Pasal 19:1-5. Nyanyian atas
jatuhnya Babel
Orang banyak yang di sorga
berkata seorang malaikat yang kuat,
mengangkat sebuah batu sebesar batu kilangan, lalu melemparkannya ke dalam
laut, katanya: : "Haleluya! Keselamatan dan kemuliaan dan kekuasaan adalah
pada Allah kita. Dan yang kedua kalinya mereka berseru : "Haleluya! Ya,
asapnya naik sampai selama-lamanya." Dan kedua puluh empat tua-tua dan
keempat makhluk itu tersungkur dan menyembah Allah yang duduk di atas takhta
itu, dan mereka berkata: "Amin, Haleluya."
·
Pasal 19 : 6-10. Perjamuan
kawin Anak Domba
Orang banyak di sorga bersukacita dan
bersorak-sorai dan memuliakn Anak Domba karena hari perkawinan Anak Domba telah
tiba dan pengantinNya telah siap sedia dan ia berkata Berbahagialah mereka yang diundang ke
perjamuan kawin Anak Domba." Katanya lagi kepadaku: "Perkataan ini
adalah benar, perkataan-perkataan dari Allah."
·
Pasal 19 : 11-21. Firman
Allah
Sorga terbuka dan ada seekor kuda putih dan Ia yang
menungganginya bernama: "Yang Setia dan Yang Benar", Ia menghakimi
dan berperang dengan adil.Dan mata-Nya bagaikan nyala api dan di atas
kepala-Nya terdapat banyak mahkota dan pada-Nya ada tertulis suatu nama yang
tidak diketahui seorang pun, kecuali Ia sendiri. Dan Ia memakai jubah yang
telah dicelup dalam darah dan nama-Nya ialah Firman Allah.
·
Pasal 20:1-6. Kerajaan
seribu tahun
Ada seorang malaikat turun dari sorga memegang nak kunci jurang
maut dan satu rantai besar di tangannya, ia menamgkpa naga yang dinamakan iblis
dan ia mengikatnya seribu tahun lamanya lalu melemparkannya ke dalam laut dan
menutup jurang maut itu supay jangan
lagi menyesatkan segala bangsa sebelum berakhir masa seribu tahun. Berbahagia
dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian
yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi
imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja
bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya.
·
Pasal 20 : 7-10. Iblis
dihukum
Setelah masa seribu tahun itu
berakhir, Iblis akan dilepaskan dari penjaranya,dan ia akan pergi menyesatkan
bangsa-bangsa pada keempat penjuru bumi, yaitu Gog dan Magog, dan mengumpulkan
mereka untuk berperang dan jumlah mereka sama dengan banyaknya pasir di laut.
Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang,
yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai
selama-lamanya.
·
Pasal 20 : 11-15. Hukuman
yang terakhir
Ada suatu takhta putih yang besar dan
Dia duduk di atasnya dan dari hadapanNya lenyaplah bumi dan alngit tidak
ditemukan lagi, orang-orang mati yang besar, kecil dan dibukalah kitab
kehidupan yang menghakimi orang mati menurut perbuatannya dan berdasarkan apa
yang tertulis di Alkitab itu. Maut dan kerajaan maut dilemparkan ke dalam
lautan api yang adalah kmatian yang kedua. Setiap orang yang tidak ditemukan
namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan
api itu
·
Pasal 21:1-8. Langit yang baru dan bumi yang
baru
Akan ada langit yang baru dan bumi
yang baru sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu dan
lautpun tidak ada lagi, Ada kota kudus yaitu Yerusalem yang baru dan Allah
turun dari sorga yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk
suaminya dan ia berkata : Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatu baru! Dan
firman-Nya: "Tuliskanlah, karena segala perkataan ini adalah tepat dan
benar."Firman-Nya lagi : "Semuanya telah terjadi. Aku adalah Alfa dan
Omega, Yang Awal dan Yang Akhir. Orang yang haus akan Kuberi minum dengan
cuma-cuma dari mata air kehidupan. Barangsiapa menang, ia akan memperoleh
semuanya ini, dan Aku akan menjadi Allahnya dan ia akan menjadi anak-Ku.
·
Pasal 21 : 9-27. Yerusalem yang baru
Seorang dari ketujuh malaikat yang
membawa cawan itu dengan roh ia menunjukkan kota yang kudus yaitu Yerusalem
yang turun dari sorga yang adalah dari Allah. Kota itu penuh kemuliaan Allah,
cahanya sama seperti permata yang paling indah, temboknya besar,pintu
gerbangnya 12 o45buah, di atas pintunya ada dua belas malaikat yang tertulis
nama kedua belas suku Israel. Sebelah timur ada tiga pintu, utara ada tiga
pintu, selatan ada tiga pintu begitu juga sebelah barat, temboknya mempunyai
12 dasar yang di atasnya tertulis kedua
belas Rasul Anak Domba. Bentuknya empat persegi dan temboknya terbuat dari
permata yaspis dan dasar temboknya dihiasi dengan segala permata. Tidak ada
Bait Suci di dalamnya sebab Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa adalah Bait Sucinya
demikian juga Anak Domba dan tidak memerlukan matahari karena kemuliaan Allah
meneranginya.
·
Pasal 22:1-5.
Malaikat itu menunjukkan sungai Air
Kehidupan yang jernih bagaikan Kristal yang mengalir keluar dari tahta Allah
dan tahta Anak Domba. Tidak aka nada lagi laknat karena tahta Allah dan tahta
Anak Domba ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan berbalik kepada-Nya. Malam
tidak akan ada lagi karena Tuhan Allah menerangi dan mereka akan memerintah
sebagai raja sampai selama-lamanya.
·
Pasal 22 : 6-17. Kedatangan
Tuhan Yesus
Allah memberi roh kepada para nabi
dan telah mengutus malaikat-Nya untuk menunjukkan kepada hamba-hamba-Nya apa
yang harus segera terjadi. Sesungguhnya, Ia akan datang dan orang yang menuruti
perkataan-perkataan nubuat kitab ini akan berbahagia dan Allah akan membawa
upah-Nya untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya. Ia
berkata: “Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang
Awal dan Yang Akhir”. Akulah Yesus yang mengutus malaikat-Ku untuk memberi
kesaksian tentang semuanya kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah Tunas yaitu
keturunan Daud, Bintang Timur yang gilang-gemilang.
·
Pasal 22 : 18-21. Penutup
Kepada setiap orang yang mendengar
perkataan nubuat kitab ini jika seseorang menambahkan sesuatu kepada
perkataan-perkataan ini maka Allah akan menambahkan malapetaka dan jika
mengurangi, maka Allah akan mengambil bagiannya dari Pohon Kehidupan dan dari
Kota Kudus. Ia memberi kesaksian tentang semuanya, Ia akan datang segera. Amin
datanglah Tuhan Yesus. Kasih karunia Tuhan Yesus menyertai kamu sekalian. Amin.
No comments:
Post a Comment