Kata Inspisari Terindah

Orang Malas Tidak Akan Menangkap Buruannya, Tetapi Orang Rajin Akan Memperoleh Harta Yang Berharga (Amsal 12 : 27) By : Bona Sumbayak
ff

Friday 16 December 2016

Roma 1 : 1 – 7 Hidup Sebagai Pilihan Allah



                                                            Bona Sogi Sumbayak
Roma 1 : 1 – 7
Hidup Sebagai Pilihan Allah
Banyak cara yang dibuat oleh Paulus untuk memberitakan firman Tuhan sehingga Paulus masuk ke jemaat yang ada di roma. Karena di jemaat itu banyak berbagai jenis umat yaitu Yahudi dan non Yahudi. Orang- orang Yahudi adalah umat pilihan Allah, tetapi bukan juga berarti Allah tidak mengasihi orang yang bukan Yahudi. Paulus hadir bukan untuk mempecah belahkan jemaat roma tetapi untuk menyatukan pemahaman mereka dan juga kepercayaan mereka bahwa Yesuslah jalan keselamatan buka hanya sekedar menjalankan hukum Taurat. Karna keselamatan hanya karena iman kepercayaanmu buka karna kita yang rajin gereja melakukan hukum taurat seperti yahudi, tetapi karna iman maka kita diselamatkan.
            Paulus hadir ke tengah jemaat Roma dengan menjelaskan dirinya sebagai hamba Allah ( hamba disini dalam bahasa Yunani Duolos , bahwasanya diadalah orang pilihan Allah untuk memberitakan firman Tuhan. Buka karena kekuatan Paulus tetapi karena Anugrah Allah yang mengurapi dirinya. 
            Saudara saudara terkasih setiap orang punya kesempatan menjadi orang pilihan Allah, tetapi yang menjadi pertanyaan bagi kita apakah kita mampu mendengar panggilan Allah itu ? dan apa respon kita terhadap panggilan Allah itu ? Johanes 15:16 menyatakan  “Bukan kamu yang memilih aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap,supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.” Dalam nats ini dijelaskan bahwa
1.      Pada awalnya Allah telah memilih kita menjadi umat pilihannya, nah yang menjadi permasalahannya adalah apakah kita mampu mendengarkan panggilan itu ? atau kita sudah mendengarnya tapi masih merseponnya dengan, ahh tunggu dulu Tuhan umurku masih banyak aku mau bersenang senang dulu. Seperti  ada anak SMA yang yang bernazar kepada Tuhan kalau Dia Lulus ke universitas negri dia akan melayani Tuhan, ternyata Tuhan mendengar doanya, ia lulus di universitas ternama dan jurusan terhebat, dan dia berdoa “terimakasih Tuhan aku telah LuLus, tapi Tuhan Tunggu dulu aku Tammaat ya soalnya banyak kali kerjaku jadi belum sempat melayanimu, setelah dia wisuda dia nyatakan tunggudulu aku kerja ya Tuhan , setelah Tuhan kasi dia kerja, dia bilang Tunggu dulu aku menikah, tunggu dulu aku beranak, tunggu dulu aku punya cucu dan jawaban akhirnya Tuhan au terlalu tua untuk melayanimu. Cerita ini adalah tipe orang yang bisa mendengar panggilan Allah tetapi mersponnya dengan mengulur- ulur waktu. Sehingga ada dikatakan Banyak yang terpanggil dan sedikit yang terpilih karna tidak semua mau menerima panggilan Tuhan tersebut. Jadi nats ini mau mengatakan bahwa Allah yang memilih kita untuk tugas menaburkan firman Allah baik melalui perkataan maupun kehidupan sehari- hari kita. Dan ketika kita telah menjadi umat pilihan percayalah tak satupun kita kekurangan, Tuhan Memberikan apa yang kita butuhkan dengan Cukup.
2.      Kita tidak hidup bukan karena apa yang kita suka apa yang kita kehendaki tetapi hidup karena bagaimana yang Tuhan kehendaki , itulah bagaimana hubungan kita dengan Allah.
Saudara saudara tekasih dalam nama Tuhan yesus kristus
Setiap orang memiliki latar belakang kehidupan yang berbeda beda, jangan pernh malu dalam melayani Tuhan ketika kita memiliki latar belakan yg kurang baik, ketika Tuhan sudah menetapkan kita sebagai orang pilihannya maka Tuhan Tidak akan memperhitungkan dosa masalalu kita. Seperti Paulus yang dahulu saulus yang mengalami pertobatan setelah Allah memanggil dia. Boleh kita baca di Kis 26 : 12 – 23. Disitu dijelaskan bahwa saulus adalah seorang penindas umat Kristen, pembunuh tetapi Allah menghampirinya dan mengutus dia menjadi pemberita firman. Tuhan tidak peduli akan masalalunya tetapi  Tuhan peduli akan imannya atas panggilan Allah.
Jadi saudara saudari, apa yang menjadi tanggung jawab kita selaku orang pilihan Allah dan orang yang dikuduskan Allah ? pada ayat 5 dijelaskan bahwa setiap orang yang telah menerima Anugrah Allah haruslah ia melayani Allah dengan segenap hatinya. Kalau soekarno menyatakan “jangan pernah tanyakan apa yang diberikan Negara kepadamu tetapi tanyakan apa yang dapat kau berikan kepada Negara. Tetapi Ambilan kita padahari ini menyatakan “lihat apa yang telah Allah perbuat kepadamu bukan apa yang telah kita perbuat kepada Allah. Karena apa yang kita perbuat tidak sebanding dengan apa yang Allah berikan kepada kita.
Ambilan kita pada hari ini mau mengingatkan kita agar kita tetap menjadi orang yang tekun menjalankan yang benar, dan memotivasi kita untuk memiliki cara hidup kita yang benar yang sesuai kehendak Allah kepada kita. Supaya Nampak juga kesiapan kita dalam menyambut kedatangan Tuhan kita Yesus kristus, begitu juga memasuki susasana sukacita Natal yang telah kita nanti- natikan. Supaya benar kita menerima sukacita dan damai yang datangnya dari Tuhan kita Yesus kristus. Kita sebagai orang yang percaya hidup sesuai dengan kehendak Allah, supaya kita beda dengan dunia ini tidak larut didalam keduniawian. Supaya betul didalam kehidupan kita Jesuslah yang tetap hidup dan hadir di dalam kehidupan kita, dan dialah yang berkuasa didalam hidup kita pribadi lepas pribadi. Amen

Catatan            :

No comments:

Post a Comment